Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

JK Sebut Penemu Vaksin dan Obat Covid-19 Layak Dapat Penghargaan Kemanusiaan

JK Sebut Penemu Vaksin dan Obat Covid-19 Layak Dapat Penghargaan Kemanusiaan Ketua Gugus Tugas kunjungi Gudang Darurat Covid-19 PMI. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Wakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla mengatakan penemu vaksin dan obat Covid-19 layak mendapatkan penghargaan kemanusiaan atas upayanya menghentikan penyebaran pandemik. Usulan tersebut disampaikan JK selaku anggota Dewan Juri Zayed Award for Human Fraternity di Vatikan, Roma, Kamis.

"Jadi, penerima penghargaan haruslah menunjukkan kesuksesan-nya dalam hal persaudaraan yang membawa berkah atau manfaat ke aspek kehidupan lainnya; dan prestasinya itu harus berdampak internasional," kata JK dalam keterangan yang diterima di Jakarta, dilansir Antara, Kamis (22/10).

Kepada anggota lain Dewan Juri penghargaan tersebut, JK mengatakan penemu vaksin dan obat Covid-19 bisa diibaratkan sebagai pahlawan karena dapat menyelamatkan kehidupan manusia yang terdampak pandemik. Dalam pertemuan yang menggunakan Bahasa Prancis, Arab dan Inggris tersebut, usulan JK diterima dengan baik oleh juri lainnya.

JK juga mengingatkan agar para juri tetap menjaga independensi dalam memberikan penilaian terhadap nominasi penerima penghargaan kemanusiaan tersebut.

"Biarlah komite penghargaan yang bicara. Juri itu ibarat hakim, tak boleh memberi komentar," ujar JK menambahkan.

Dalam pertemuan tersebut, panel juri menyetujui bahwa aspek hak asasi manusia harus menjadi dasar penilaian dan pengambilan keputusan mengenai penentuan peraih penghargaan tersebut.

Zayed Award for Human Fraternity merupakan penghargaan yang dibentuk pada 2019 untuk memberikan pengakuan atas karya luar biasa dari individu dan entitas dalam membuat terobosan dan mendorong kemajuan manusia.

Penghargaan tersebut diselenggarakan untuk mengenang presiden pertama Uni Emirat Arab dan mantan penguasa Abu Dhabi, Sheikh Zayed bin Sultan al Nahyan.

Zayed Award for Human Fraternity diberikan untuk pertama kalinya pada 2021 kepada para nominator yang berasal dari kalangan pemerintah, perwakilan PBB dan LSM internasional, hakim mahkamah agung dan akademisi.

Batas akhir penyerahan nominasi ialah 1 Desember 2020 dan pengumuman peraih penghargaan akan dilakukan pada 4 Februari 2021, dengan total hadiah senilai 1 juta dolar AS.

Selain JK, anggota Dewan Juri penghargaan tersebut ialah mantan presiden Republik Afrika Tengah Catherine Samba-Panza, Gubernur Jenderal ke-27 Kanada Michaelle Jean, Kardinal Dominique Mamberti dan mantan penasihat khusus PBB untuk Pencegahan Genosida Adama Dieng.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dua Ilmuwan Penemu Vaksin mRNA Covid-19 Raih Nobel Kedokteran 2023, Hadiahnya Fantastis
Dua Ilmuwan Penemu Vaksin mRNA Covid-19 Raih Nobel Kedokteran 2023, Hadiahnya Fantastis

Pengumuman penerima penghargaan Nobel adalah salah satu yang dinantikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya
Deretan Riset Ilmiah Indonesia Dapat Pengakuan Dunia, Termasuk Ubah Air Jadi Bahan Bakar
Deretan Riset Ilmiah Indonesia Dapat Pengakuan Dunia, Termasuk Ubah Air Jadi Bahan Bakar

Temuan dan hasil inovasi sejumlah warga negara Indonesia ini mendapatkan pengakuan ilmiah di kancah internasional.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Dokter Berjasa yang Menciptakan Ransum TNI, Namanya Diabadikan jadi Rumah Sakit di Yogyakarta
Mengenal Sosok Dokter Berjasa yang Menciptakan Ransum TNI, Namanya Diabadikan jadi Rumah Sakit di Yogyakarta

Sosok dokter berjasa di bidang kesehatan, pendidikan, hingga militer di Indonesia.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta

Beberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Beri Kontribusi Pembangunan Kesehatan, BPJS Kesehatan Raih Penghargaan IAKMI-Miracle Award
Beri Kontribusi Pembangunan Kesehatan, BPJS Kesehatan Raih Penghargaan IAKMI-Miracle Award

Ghufron mengatakan, pertumbuhan pesat kepesertaan Program JKN menghadirkan tantangan baru yang diantisipasi dengan serangkaian langkah strategis.

Baca Selengkapnya
FOTO: Inilah Peraih Penghargaan Merdeka Awards 2024 Kategori Sosok Inspiratif untuk Indonesia
FOTO: Inilah Peraih Penghargaan Merdeka Awards 2024 Kategori Sosok Inspiratif untuk Indonesia

Merdeka.com kembali menghadirkan Merdeka Awards sebagai ajang penghargaan kepada mereka yang telah memberikan sumbangsih bagi kemajuan negeri dan kemanusiaan.

Baca Selengkapnya
30  Kata-kata Ucapan Selamat Hari Donor Darah Sedunia, Cocok Dibagikan di Media Sosial
30 Kata-kata Ucapan Selamat Hari Donor Darah Sedunia, Cocok Dibagikan di Media Sosial

Setiap tahun, pada tanggal 14 Juni, dunia merayakan Hari Donor Darah Sedunia sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi kepada para pendonor darah.

Baca Selengkapnya
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Menerima Penghargaan Legacy and Life Time Achievement dari WOCPM
Jusuf Kalla Menerima Penghargaan Legacy and Life Time Achievement dari WOCPM

Penghargaan tersebut diberikan secara langsung oleh Presiden Kongres WOCPM, Deby Vinski, bersama dengan beberapa tokoh medis dari berbagai negara.

Baca Selengkapnya
Penemuan Besar yang Belum Mendapatkan Nobel Prize, Padahal Bermanfaat Bagi Manusia
Penemuan Besar yang Belum Mendapatkan Nobel Prize, Padahal Bermanfaat Bagi Manusia

Beberapa penemuan besar, seperti pemetaan genom manusia, AI, dan pengobatan kanker, belum menerima Nobel Prize tetapi telah mengubah dunia ilmu pengetahuan.

Baca Selengkapnya