JK setuju Akil dihukum seberat-beratnya jika terbukti bersalah
Merdeka.com - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla terkejut dan tak percaya Ketua MK, Akil Mochtar ditangkap dan ditahan KPK. JK, sapaan Jusuf Kalla, menilai, tindakan Akil menerima suap sengketa Pilkada sangat mencoreng penegakan hukum di Indonesia.
"Ini mencederai semangat penegakan hukum, apalagi ini pelakunya ketua MK, sangat disesalkan," ujar JK, saat ditemui dalam acara Dokter Kecil di TMII, Jakarta, Jumat (4/10).
JK tak menyangka Akil sebagai hakim bisa berbuat demikian. Menurutnya, kasus ini semakin menambah ketidakpercayaan masyarakat pada hukum di Indonesia.
-
Siapa yang dicopot dari jabatan Ketua MK? MKMK menyatakan Anwar Usman dicopot dari jabatannya karena terbukti melakukan pelanggaran berat terhadap kode etik dan perilaku hakim konstitusi.
-
Bagaimana KKB ditangkap? 'Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri,' kata Kristomei.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Kenapa ketua KPPS dibacok? Pemicunya karena saat pencoblosan siang harinya pelaku kesal istrinya yang hamil meminta didahulukan mencoblos tetapi tidak digubris korban. OS tetap menyuruh istri pelaku mencoblos sesuai antrean.
-
Bagaimana ketua KPPS dibacok? Dia membacok kepala korban hingga terluka parah di bagian kiri.
-
Siapa yang membacok ketua KPPS? Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Palembang inisial OS (30) dilarikan ke rumah sakit akibat dibacok petugas Linmas, RV (40).
Politikus senior Golkar ini juga setuju dengan pernyataan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Jimly Asshiddiqie, terkait tuntutan hukuman mati kepada Akil Mochtar. Menurutnya, hukuman itu bisa menimbulkan efek jera.
"Jika Akil terbukti, saya setuju dia dihukum seberat-beratnya, ini demi hukum," tegas JK.
Sebelumnya, Akil Mochtar ditangkap penyidik KPK di rumah dinasnya Jl Widya Chandra III, pada Rabu malam kemarin, dalam operasi tangkap tangan. Dia diduga menerima suap senilai Rp 4 miliar, dari penanganan dua kasus sengketa Pilkada, yakni Pilkada Gunung Mas dan Pilkada Lebak, yang saat ini sedang bersidang di MK.
Selain Akil, KPK juga menangkap anggota DPR Chairun Nisa, Bupati Gunung Mas Hambit Bintih, Dhani dari swasta dan seorang lainnya berinisial CN. Mereka terlibat untuk kasus Gunung Mas. Sedangkan untuk kasus Pilkada Lebak, KPK juga menangkap TCW dan STA.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bintan menilai MKMK tidak cukup hanya mencopot Anwar Usman sebagai ketua MK karena terbukti melakukan pelanggaran berat.
Baca SelengkapnyaLebih bijak apabila Anwar Usman memilih untuk mengundurkan diri dari hakim MK karena melakukan pelanggaran berat.
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) Jimly Assiddiqie membacakan laporan pelanggaran kode etik yang dilakukan Ketua MK Anwar Usman bersama Hakim
Baca SelengkapnyaHakim Konstitusi Anwar Usman menuding putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) untuk memperbaiki citra MK.
Baca SelengkapnyaMKMK menjatuhkan sanksi mencopot Anwar sebagai Ketua MK.
Baca SelengkapnyaAgenda sidang mengklarifikasi kepada para pelapor terkait laporan dugaan pelanggaran kode etik sembilan hakim konstitusi tersebut.
Baca SelengkapnyaJimly memahami semua keresahan para pelapor terhadap dugaan pelanggaran etik para Hakim MK
Baca SelengkapnyaKeputusan ini bakal diambil bila dalam sidang terbukti Anwar Usman dkk melanggar kode etik
Baca SelengkapnyaMKMK sebelumnya memutuskan Anwar Usman dari jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) Prof Jimly Asshidiqie dikritik. Jimly disebut kerap berkomentar yang tak sesuai dengan kewenangannya.
Baca SelengkapnyaSidang kali ini mendengarkan keterangan pelapor atau memeriksa perkara.
Baca SelengkapnyaAnwar Usman juga disanksi tidak bisa mengikuti dalam sidang perkara hasil Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya