Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

JK soal BIN kecolongan: Sejak awal sudah beri atensi buat hati-hati

JK soal BIN kecolongan: Sejak awal sudah beri atensi buat hati-hati ledakan di pos polisi sarinah. ©2016 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan, aksi terorisme seringkali tidak terduga, meski sudah muncul beberapa beberapa peringatan terhadap potensi aksi terorisme.

Sebelumnya, pihak keamanan sudah mengamankan beberapa potensi aksi terorisme di Bekasi dan Pamulang. Namun justru aksi di tengah keramaian ini yang membuat aparat kelimpungan.

"Tindakan teroris selalu tidak terduga. Diperkirakan iya. Karena memang banyak laporan intelijen. Tapi di mana letak terjadi kadang tidak bisa disangka-sangka," kata JK di kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (14/1).

Saat ditanya mengenai potensi Badan Intelijen Negara 'kecolongan', JK tidak menjawab.

"Sejak awal, polisi dan BIN sudah beri atensi untuk hati-hati. Bulan Desember dan Januari," kata JK.

"Bahwa tidak mudah deteksi awal, di mana pun di dunia ini. Selalu tidak terduga," imbuh JK.

JK mengatakan, peringatan dari BIN dan Polri diterima menjelang Natal dan Tahun Baru.

"BIN dan polisi memang sudah (kasih peringatan). Karena itu Natal dan Tahun Baru, diperketat kan keamanan. Tapi sangat ketat di Natal dan Tahun Baru, digeser waktunya jadi tak terduga," jelas JK.

JK mengaku belum mendapat informasi mengenai pihak-pihak yang bertanggungjawab terhadap aksi terorisme tersebut.

"Belum, belum," ucap JK.

Meski demikian, JK yakin pihak kepolisian bisa mengatasi aksi terorisme tersebut dan mengembalikan kondisi keamanan di pusat kota.

"Saya yakin bahwa ini akan dapat dikuasai situasinya oleh polisi. Saya sudah bicara dengan Wakapolri agar mereka bertindak cepat," ujar JK.

"Ya pasti (masyarakat panik). Tentu harus hati-hati, menjaga dan melaporkan kalau ada yang mencurigakan. Tapi kita tentu, mengharapkan polisi tindak cepat dan tegas dan beri hukum yang setimpal pada siapapun yang lakukan itu," katanya. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Antisipasi Gangguan Pilkada, Menko Hadi: Saya Wanti-Wanti Aparat Intelejen, Daun Jatuh Saja Harus Tahu
Antisipasi Gangguan Pilkada, Menko Hadi: Saya Wanti-Wanti Aparat Intelejen, Daun Jatuh Saja Harus Tahu

Dia bahkan mewanti-wanti intelejen negara harus untuk mengantisipasi gangguan

Baca Selengkapnya
DPR Rapat dengan BIN Bahas Potensi Kerusuhan di Pemilu 2024
DPR Rapat dengan BIN Bahas Potensi Kerusuhan di Pemilu 2024

Di era digital potensi kerusuhan di pemilu bisa dilakukan hanya menggunakan telepon genggam.

Baca Selengkapnya
Teroris JI Serang 2 Polisi di Malaysia, Densus 88 Siap Siaga Monitor Pergerakan
Teroris JI Serang 2 Polisi di Malaysia, Densus 88 Siap Siaga Monitor Pergerakan

Meski begitu, ia memastikan hingga kini belum ada peningkatan eskalasi ancaman teroris di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pilkada Serentak Rawan Gangguan, Menko Polhukam Instruksikan Ini ke TNI-Polri
Pilkada Serentak Rawan Gangguan, Menko Polhukam Instruksikan Ini ke TNI-Polri

Menjelang pendaftaran, kerawanan ada tiga, tadi yang disampaikan, yakni kerawanan pencalonan, kerawanan pada kampanye, dan perhitungan," kata Hadi.

Baca Selengkapnya
KAI Tak Akan Tolerir, Serahkan Kasus Dugaan Terorisme Pegawai DE ke Penegak Hukum
KAI Tak Akan Tolerir, Serahkan Kasus Dugaan Terorisme Pegawai DE ke Penegak Hukum

Gerakan salafisme-wahhabisme merupakan cikal bakal lahirnya radikalisme agama hingga pintu masuknya terorisme.

Baca Selengkapnya
BNPT Bongkar Pola Serangan Terorisme di Indonesia, Lewat Gerakan Bawah Tanah Secara Sistematis
BNPT Bongkar Pola Serangan Terorisme di Indonesia, Lewat Gerakan Bawah Tanah Secara Sistematis

Hal tersebut disampaikan Rycko usai mengikuti peringatan tragedi kemanusiaan Bom Bali di Ground Zero atau Tugu Peringatan Bom Bali.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Jabatan Pegawai KAI Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88
Ternyata Ini Jabatan Pegawai KAI Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88

DE adalah pegawai PT Kereta Api Indonesia (Persero) ditangkap lantaran dirinya diduga terlibat aksi terorisme.

Baca Selengkapnya
Arahan Menko Hadi untuk Intelijen Polri Jelang Pilkada Serentak
Arahan Menko Hadi untuk Intelijen Polri Jelang Pilkada Serentak

Hadi mencontohkan pengamanan yang harus diperhatikan adalah pengetatan keamanan di Papua.

Baca Selengkapnya
Eks Pentolan Jemaah Islamiyah Bicara Merawat Kebhinekaan & Jaga NKRI dari Terorisme
Eks Pentolan Jemaah Islamiyah Bicara Merawat Kebhinekaan & Jaga NKRI dari Terorisme

Kelompok Jemaah Islamiyah (JI) telah membubarkan diri. Apakah ini akhir dari kelompok teror tersebut atau hanya manuver untuk bergerak di bawah tanah?

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Bawaslu DKI Petakan Kerawanan pada Pilkada Jakarta 2024
Bawaslu DKI Petakan Kerawanan pada Pilkada Jakarta 2024

Kerawanan tinggi potensial terjadi pada tahapan kampanye dan proses pemungutan suara.

Baca Selengkapnya
Kapolri Minta Jajarannya Waspada Bangkitnya Teroris Imbas Konflik Israel-Palestina
Kapolri Minta Jajarannya Waspada Bangkitnya Teroris Imbas Konflik Israel-Palestina

"Dampak perang Israel-Palestina tentunya juga membangkitkan sel-sel yang terafiliasi dengan teroris,

Baca Selengkapnya