Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

JK usul Ibu yang bekerja dapat jam istimewa dari kantornya

JK usul Ibu yang bekerja dapat jam istimewa dari kantornya Jusuf Kalla. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengusulkan para ibu yang bekerja mendapatkan jam istimewa dari kantornya. JK khawatir perkembangan anak dewasa ini tidak tersentuh lagi peran ibu mereka.

Hal itu didiskusikan oleh JK saat menerima perwakilan Persatuan Umat Islam (PUI) di kantornya.

"Masukan beliau tentang kekhawatiran emansipasi wanita, jadi dengan teknologi yang sangat canggih sekarang ini beliau ada pikiran menarik. Hak hak atau kewajiban wanita yang aktif sebagai pegawai negeri atau swasta itu porsinya dikurangi," ujar Ketua Umum DPP PUI Nurhasan Saidi usai bertemu JK di kantornya, Selasa (25/11).

Orang lain juga bertanya?

JK ingin para ibu yang bekerja jam berangkatnya diperlambat dan jam pulangnya dipercepat. Sebab, kata JK, ibu memiliki kewajiban menyiapkan anak-anaknya di rumah dan di sekolah.

"Intinya wanita itu punya kewajiban untuk menyiapkan anak bangsa ke depan. Sehingga waktu beliau mengurangi dua jam dalam sehari untuk berkantor," ujarnya.

Di beberapa negara maju, seperti Jepang aturan bekerja untuk ibu di kantor demikian. Usulan JK ini, kata Saidi, bukan berarti membatasi hak emansipasi perempuan, namun lebih kepada kekhawatiran masa depan anak bangsa.

"JK mengusulkan satu jam sebelum masuk kantor lebih dikurangi, pulangnya juga lebih dipercepat. Karena beliau mencontohkan di beberapa negara maju, dulu di Jepang begitu. Bukan berarti membatasi peran wanita tapi agar lebih banyak memberikan perhatian untuk menyiapkan anak bangsa ke depan. Karena anak-anak bangsa ke depan tanpa sentuhan ibu dan pikiran ibu di rumah, saya pikir ini sentuhan yang menarik dari Pak JK," ujar Saidi.

Saidi mengatakan JK kerap mendapat SMS tentang kekhawatiran penyiapan generasi muda. JK harap kualitas pendidikan berbanding lurus kualitas demokrasi dengan pendidikan. (mdk/gib)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pentingnya Orangtua Pekerja untuk Sediakan Waktu bagi Anak untuk Memenuhi Kebutuhan Mereka
Pentingnya Orangtua Pekerja untuk Sediakan Waktu bagi Anak untuk Memenuhi Kebutuhan Mereka

Bagi orangtua pekerja, perhatian yang diberikan pada anak merupakan hal penting untuk dilakukan.

Baca Selengkapnya
Aturan Cuti Melahirkan 6 Bulan Diteken Jokowi, Menko Muhadjir: Tetap Butuh Persetujuan Pengusaha
Aturan Cuti Melahirkan 6 Bulan Diteken Jokowi, Menko Muhadjir: Tetap Butuh Persetujuan Pengusaha

Pada 2 Juli 2024 lalu, Presiden Jokowi menandatangani UU No.4/2024 tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak pada Fase Seribu Hari Pertama Kehidupan.

Baca Selengkapnya
Cuma Dibayar Makan & Milk Tea, Ini Potret Khayra Putri Gunawan Sudrajat yang Jadi Personal Assistant Sang Ibu
Cuma Dibayar Makan & Milk Tea, Ini Potret Khayra Putri Gunawan Sudrajat yang Jadi Personal Assistant Sang Ibu

Khayra anak Gunawan Sudrajat menjajal dunia kerja dengan menjadi Personal Assistant sang bunda dengan bayaran makan dan milk tea.

Baca Selengkapnya
Tips Orangtua untuk Seimbangkan Kehidupan Anak yang Terlalu Sibuk Les dan Aktivitas Lainnya
Tips Orangtua untuk Seimbangkan Kehidupan Anak yang Terlalu Sibuk Les dan Aktivitas Lainnya

Anak yang terlalu banyak aktivitas bisa memiliki kehidupan yang sibuk dan butuh bantuan orangtua untuk mengatasinya.

Baca Selengkapnya
⁠Demi Biaya Pendidikan Anak di Bangku Kuliah, Wanita Penjaga Warung Rela Menjadi Tukang Pijat
⁠Demi Biaya Pendidikan Anak di Bangku Kuliah, Wanita Penjaga Warung Rela Menjadi Tukang Pijat

Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang rela jadi tukang pijat demi anak sekolah.

Baca Selengkapnya
Keresahan Para Perempuan Usai Cuti Melahirkan Bisa 6 Bulan di UU KIA
Keresahan Para Perempuan Usai Cuti Melahirkan Bisa 6 Bulan di UU KIA

Kabar ini membawa angin segar bagi sebagian ibu pekerja. Mereka bisa merawat dan melihat tumbuh kembang anak secara fokus.

Baca Selengkapnya
Kurang Quality Time dengan Orangtua Bisa Buat Perkembangan Anak Terhambat
Kurang Quality Time dengan Orangtua Bisa Buat Perkembangan Anak Terhambat

Quality time atau waktu berkualitas yang dihabiskan antara anak dan orangtua merupakan hal yang penting bagi perkembangan anak.

Baca Selengkapnya