Jokowi ajak pemilik penggilingan padi makan siang di Istana
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang sejumlah pemilik penggilingan padi dan pengusaha atau pedagang beras ke Istana Negara untuk makan siang bersama. Jokowi ingin membahas masalah kemandirian pangan.
"Menuju ke sebuah kemandirian pangan, ini adalah sesuatu yang sudah kita dambakan lama, dan ini perlu didukung oleh semuanya. Baik petani, penggilingan, pedagang," kata Jokowi di Istana, Jakarta, Senin (28/9).
Jokowi meminta kepada para petani untuk terus menanam dan produksi padi. Selanjutnya, produksi padi petani harus dibeli semuanya oleh Bulog.
-
Apa fokus kebijakan pangan Jokowi? Kebijakan pangan dan pertanian pada era Jokowi secara umum sudah relatif bagus. Dari sisi produksi juga sudah dilakukan diversifikasi sumber, termasuk food estate dan pemberdayaan lahan rawa.
-
Bagaimana Jokowi menjaga pasokan pangan jangka pendek? Kalau fokusnya menjaga inflasi di sisi konsumen, maka impor adalah solusinya.
-
Bagaimana Jokowi melihat hasil panen jagung? “Ini adalah jagung yang kita tanam 3 bulan yang lalu, tepatnya 107 hari yang lalu kita ke sini, kita tanam, dan hasilnya ini. Memang ada yang sudah bagus-bagus, gede-gede, tapi juga ada yang masih (kecil) karena terlalu banyak air sehingga tadi dievaluasi dari Pak Mentan, dari Pak Bupati, dari petani memang paritnya harus lebih dikecilkan jaraknya dari 12 (meter) jadi 5 atau 6 meter,“ ujar Jokowi di kawasan food estate, Kamis (6/7).
-
Kenapa Jokowi fokus pada food estate? Kendati begitu, dia menegaskan bahwa upaya merealisasikan lumbung pangan merupakan suatu keharusan bagi kebutuhan pangan jangka panjang Indonesia.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Kenapa Jokowi ingin lihat hasil panen jagung? Dia ingin melihat hasil panen jagung yang merata dan maksimal.
"Tugas Bulog nanti apa, adalah membeli seluruh produksi petani yang ada. Bulog harus membeli semuanya, kalau pedagang kuat silakan, enggak ada kata gudang penuh," jelas Jokowi.
Jokowi menceritakan stok beras yang dimiliki negara-negara lain. Seperti China yang memiliki stok beras sekitar 40 juta ton dan Filipina yang memiliki stok beras sebanyak 2,5 ton padahal penduduknya 90-an juta.
"Artinya Bulog paling tidak stoknya memang harus di atas 10 ton. Ke depan harus seperti itu, artinya apa, bisa dipakai ekspor, saya yakin Bulog mampu. Semua harus untung, petani, penggilingan, pedagang dan bulog," tutupnya.
Acara makan siang antara presiden dengan pemilik penggilingan padi dan pedagang beras ini diagendakan pada pukul 12.00 WIB. Tetapi acara molor dan baru dilakukan pada pukul 12.50 WIB.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi tiba di Semarang sekitar pukul 07.35 WIB. Dia menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1.
Baca SelengkapnyaJokowi tampak duduk di hadapan para karyawan, menyantap hidangan makan siang
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi berdialog dengan beberapa pedagang untuk mengetahui kondisi harga
Baca SelengkapnyaGanjar mengungkap pernah berbincang dengan Jokowi cukup lama ketika di Solo, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaMomen kompak Jokowi dan Ganjar menggandeng erat tangan Megawati seketika disambut riuh tepuk tangan ribuan kader.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan diundang makan siang oleh Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi menyempatkan makan siang bareng bersama para buruh pabrik.
Baca SelengkapnyaSaat di lokasi, Basuki yang mendampingi Jokowi turut membocorkan harga makanan yang disantap.
Baca SelengkapnyaKetiganya menikmati makan siang di Kota Pekalongan.
Baca SelengkapnyaJokowi sendiri akan melakukan reshuffle atau perombakan kabinet pada pekan ini. Adapun pos kementerian yang akan diisi yakni Menteri Pertanian.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, harga sejumlah bahan pokok di pasar tersebut masih dalam kondisi yang baik. Namun, diakuinya harga beras naik.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengungkapkan ide terkait kedaulatan pangan di hadapan Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya