Jokowi akan bentuk tim kerja pemantapan ideologi Pancasila
Merdeka.com - Belasan antropolog menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka. Mereka menyampaikan keluhan terkait intoleransi yang menggerogoti bidang pendidikan, ekonomi, dan hukum.
Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki mengatakan, Jokowi merespon baik keluhan tersebut.
Mengenai dimensi pendidikan, Jokowi kembali menekankan pentingnya pancasila diajarkan di sekolah-sekolah dan di lingkungan masyarakat.
-
Apa pengertian Pancasila? Pengertian Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta yang terdiri dari kata 'panca' yang berarti lima dan 'sila' yang memiliki arti prinsip atau dasar. Maka dari itu, Pancasila dapat diterjemahkan sebagai lima prinsip atau lima dasar.
-
Apa yang dilakukan Ketua Pemuda Pancasila? 'Mas Wisnu secara tidak sadar mengatasnamakan Ketua Pemuda Pancasila, itu memang bukan.' 'Saya sangat menyayangkan dan ini menjadi bahan evaluasi kita bersama,' kata Ali Imron
-
Mengapa Pancasila penting sebagai ideologi negara? Tujuannya adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang bersatu, merdeka, berdaulat, makmur, baik spiritual maupun material.
-
Apa fungsi pokok Pancasila bagi negara Indonesia? Pancasila mengatur dalam penyelenggaraan aparatur negara sehingga tercapainya tujuan nasional.
-
Siapa yang merumuskan Pancasila? Pancasila akhirnya dapat disahkan pada sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Dalam sidang tersebut disetujui juga bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.
-
Bagaimana Pancasila diimplementasikan di Indonesia? Pancasila sebagai dasar negara memberikan arah dan petunjuk bagi pemerintah dan masyarakat dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, mempersatukan dan memantapkan kebudayaan dan identitas nasional Indonesia, serta memandu dan mengarahkan pembangunan nasional.
"Dalam waktu dekat akan dibentuk unit kerja presiden mengenai pemantapan ideologi pancasila," kata Teten saat memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Senin (16/1).
Unit kerja itu, nantinya memproduksi gagasan-gagasan berbasis Pancasila untuk diajarkan di sekolah dan masyarakat umum.
Dari dimensi ekonomi, kata Teten, dalam waktu dekat Jokowi akan meluncurkan kebijakan ekonomi baru atau new economic policy. Kebijakan ekonomi itu diluncurkan guna memberikan pemerataan, serta mengurangi kesenjangan ekonomi.
"New economi policy ini sedang digodok oleh Menko Perekonomian," jelas Teten.
Sementara untuk dimensi hukum, Jokowi memastikan bahwa setiap warga negara sama di mata hukum. Tidak boleh ada tindakan kekerasan, diskriminasi yang mengancam keberagaman.
"Pak presiden memastikan proses hukum terhadap mereka yang melakukan tindakan kekerasan akan diproses," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, antropolog, Yando Zakaria mengatakan intolerasi mulai mengancam kemajemukan bangsa. Hingga saat ini, intoleransi sudah menggerogoti dunia pendidikan, ekonomi, dan hukum.
"Banyak faktor yang menyebabkan (terjadinya intoleransi) tapi kami menekankan ke presiden untuk memberikan perhatian kepada persoalan utama yaitu dunia pendidikan. Karena persoalan-persoalan intoleransi ini berdasarkan pengamatan kami dimulai dari tingkat pendidikan paling dasar di tingkat PAUD hingga perguruan tinggi," jelas Yando.
Sementara itu, intoleransi dianggap sudah berpangkal pada hukum. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya peraturan perundang-undangan di Tanah Air yang belum mengimplementasikan semangat keberagaman. Salah satu contoh, masih banyak warga negara di luar enam agama resmi terdiskriminasi dan tidak mendapat pelayanan publik yang baik.
Mereka juga tidak dapat melanjutkan sekolah akibat kebijakan yang tidak mengakui adanya agama lain selain enam agama resmi.
"Jadi ada persoalan hukum yang kami lihat perlu disempurnakan. Ada beberapa peraturan hukum yang perlu ditinjau termasuk berpikir ulang UU Penistaan Agama, ini bukan persoalan sederhana atau dari perspektif antropologi ini menjadi sangat begitu relatif dan sangat berbahaya ketika itu dipolitisasi," ujar dia.
Adapun intoleransi pada sektor ekonomi bisa dilihat dari adanya pembagian sumber daya alam tidak merata. Di sejumlah tempat, masih terdapat warga tak mampu belum mendapatkan distribusi lahan dari pemerintah.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pancasila sebagai muatan wajib dalam kurikulum pada setiap jenjang pendikan dan diatur dalam Undang-Undang.
Baca SelengkapnyaSosialisasi dilakukan kepada para guru dan kepala sekolah pada satuan pendidikan di bawah Kemenag
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputi menekankan agar semua unsur memaknai Pancasila dan mengaktualisasikannya dengan tindakan gotong royong.
Baca SelengkapnyaInternalisasi nilai-nilai Pancasila harus diberikan secara bergotong royong
Baca Selengkapnya70 Persen dari Pendidikan Pancasila muatannya yakni praktik
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan Indonesia saat ini didominasi oleh generasi milenial (Gen Y), generasi Z (Gen Z), dan generasi Alpha.
Baca SelengkapnyaDiklat PIP diharapkan dapat mencetak sumber daya manusia yang kompeten dan berkarakter
Baca SelengkapnyaMenurut Kepala BPIP, Pancasila merupakan ideologi besar di dunia
Baca SelengkapnyaBPIP juga melaksanakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian pembinaan ideologi Pancasila.
Baca SelengkapnyaPancasila sangat relevan dari zaman ke zaman, apalagi masa depan menyambut Indonesia 2045
Baca SelengkapnyaProf Yudian mengaku, sebagai lembaga yang mempunyai tugas melakukan pembinaan ideologi Pancasila secara menyeluruh
Baca SelengkapnyaLunturnya pendidikan Pancasila sejak era reformasi, menjadi tanggung jawab bersama
Baca Selengkapnya