Jokowi: Banyak Ibu-Ibu Bedah Kecantikan dan Operasi Plastik ke Luar Negeri
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti banyak masyarakat Indonesia berobat ke luar negeri hingga berdampak terhadap hilangnya devisa negara.
Dia menyinggung salah satu yang kerap dilakukan saat berobat ke luar negeri adalah urusan kecantikan maupun operasi plastik.
"Apa yang dicari di luar negeri? Berobatnya. Yang banyak memang onkologi, kanker. Luar negeri, karena di sini dianggap mungkin peralatannya kurang baik, ortopedi, tulang sendi otot, gigi. Urusan gigi saja ke luar negeri, dan ini ibu-ibu yang paling banyak kecantikan dan bedah estetika, berarti ini operasi plastik banyak yang ke luar negeri," kata Jokowi saat peresmian Tzu Chi Hospital, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Rabu (14/6).
-
Apa yang menjadi fokus Jokowi dalam masalah kesehatan di Indonesia? Jokowi tak mau peralatan kesehatan yang sudah ada seperti, MRI, USG hingga mamogram tak digunakan karena tak ada dokter spesialis.
-
Bagaimana Jokowi jaga kesehatan? Karena aktivitas sebagai Presiden yang terbilang sangat tinggi, Jokowi selalu menjaga kesehatan dan stamina tubuhnya dengan rutin mengonsumsi jamu. Tri selaku koki andalan Jokowi selalu membuat racikan jamu spesial yang terbuat dari temulawak, kunyit dan jahe. Pantas saja yaa Pak Jokowi selalu tampil prima disetiap kesempatan.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana cara Jokowi ingin mengatasi kekurangan dokter spesialis? '2 mesin ini harus dijalankan bersama-sama agar segera menghasilkan dokter spesialis yamg sebanyak-banyaknya dengan standar internasional,' tutur Jokowi.
-
Bagaimana Jokowi menyampaikan pesan dalam kata-kata lucu nya? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
Dia mengungkapkan, warga negara Indonesia yang berobat ke luar negeri hampir satu juta orang setiap tahun. Imbasnya, negara kehilangan devisa karena uang itu masuk ke luar negeri.
"Kehilangan devisa USD11,5 miliar. Rp170 triliun hilang gara-gara berobat ke luar negeri. Sekarang stop," ujarnya.
Menurutnya, dokter dari Indonesia tidak kalah dengan luar negeri. Namun, Jokowi mengakui peralatan rumah sakit di Indonesia masih kalah saing.
"Masak kita sakit harus ke Singapura, harus ke Malaysia, harus ke Thailand, harus ke Jepang. Dokter-dokter kita ini nggak kalah pintarnya dengan mereka. Tapi alatnya memang kalah," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada faktor yang belum terselesaikan hingga WNI sering berobat ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaSebagai seorang figur publik, penampilan menjadi hal yang paling utama.
Baca SelengkapnyaSetidaknya, ada empat alasan masyarakat asing, termasuk Indonesia untuk berobat ke Singapura.
Baca SelengkapnyaSaat ini, terdapat sejumlah negara teratas yang menjadi tujuan wisatawan untuk melakukan operasi sedot lemak.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meninjau fasilitas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan, Padang Lawas pada 15 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi mengungkapkan alasan pemerintah membangun rumah sakit (RS) dengan fasilitas seperti hotel bintang lima di sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, alat kesehatan di Indonesia masih didominasi impor.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, kebersihan di RSUD Kepahiang sangat bagus.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, pembangunan RS Kemenkes ini sangat penting agar masyarakat tak berobat ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaPP yang diteken Jokowi ini mengatur salah satunya soal bedah atau operasi plastik rekonstruksi dan estetika.
Baca SelengkapnyaJokowi juga sempat berdialog dan menyapa masyarakat yang sedang berobat.
Baca SelengkapnyaTerlebih, kata Jokowi, distribusi dokter spesialis di daerah juga tak merata.
Baca Selengkapnya