Jokowi belum berpikir ajukan nota protes ke Saudi soal insiden Mina
Merdeka.com - Insiden yang dialami calon jemaah haji di Mina pada Kamis lalu masih membawa duka bagi Tanah Air. Sebanyak 19 WNI sudah teridentifikasi dan dipastikan meninggal dunia.
Presiden Joko Widodo mengaku terus memantau perkembangan penanganan jemaah haji Indonesia yang menjadi korban musibah di Mina.
"Sampai saat ini, saya terus memantau lewat menteri agama, amirul hajj yang kita tugaskan di sana, tadi malam itu laporan yang diberikan ke saya, 14 haji kita wafat, meninggal. Tapi pada pagi hari ini, laporan dari Menag tadi 19 orang," kata Jokowi, sapaannya, di sela kunjungannya ke Karawang. Demikian dikutip dari Antara, Minggu (27/9).
-
Bagaimana cara Jokowi memastikan kesiapan IKN? Presiden Jokowi menyampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga diagendakan pindah kantor pada waktu serupa, yakni berkisar Juni hinga Juli.'Pak Basuki Juni, Juli,' kata Presiden Jokowi di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang meninggal saat kunjungan Jokowi? Gara-gara ingin melihat kepala negara dari dekat, Kamaluddin (53) terjatuh dan meninggal dunia.
-
Apa yang terjadi saat kunjungan Jokowi di Sinjai? Konvoy atau iring-iringan dari kendaraan Preiden Joko Widodo (Jokowi) di Sinjai, Sulawesi Selatan memakan korban. Gara-gara ingin melihat kepala negara dari dekat, Kamaluddin (53) terjatuh dan meninggal dunia.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
Jokowi berjanji pemerintah akan terus meng-update pada warga di Tanah Air. "Jadi perkembangan akan terus kita ikuti terus setiap ada kabar, akan saya sampaikan," tambahnya.
Pemerintah RI, lanjut Jokowi, belum akan melayangkan nota protes pada Arab Saudi soal sejumlah tragedi yang terjadi pada musim haji tahun ini. Sebab, kata Jokowi, keselamatan dan kejelasan jemaah haji Indonesia adalah yang utama.
Terkait keberadaan sejumlah jemaah yang belum kembali ke penginapan pascainsiden itu, lanjutnya, masih terus dilakukan pencarian dan pendataan.
"Itu yang terus kita lihat apakah tidak kembali, ada yang tidak kembali ke maktab tapi kembali ke hotel. Jadi masih simpang siur, agar semua data akurat maka harus di-cross check," katanya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penempatan tenda-tenda jemaah haji Indonesia telah ditentukan oleh Kerajaan Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaSatu orang jemaah haji Indonesia atas nama Idun Rohim Zen belum ditemukan hingga hari ini.
Baca SelengkapnyaPetugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) meminta jemaah haji Indonesia untuk tidak melontar jumrah sebelum pukul 16.00 Waktu Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaSatu Jemaah Haji Hilang Sudah Sebulan, Menag Janji Cari Tanpa Batas Waktu
Baca SelengkapnyaDubes Arab Saudi untuk Indonesia pun menghubungi Jokowi bahwa Indonesia mendapatkan tambahan kuota haji sebanyak 20.000.
Baca SelengkapnyaMenteri Agama Yaqut Cholil Qoumas buka suara terkait kondisi jemaah haji Indonesia di Mina, Arab Saudi, yang memprihatinkan.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan antrean haji di Indonesia sangat panjang.
Baca SelengkapnyaJemaah yang nekat seperti menunaikan ibadah haji tanpa memiliki visa haji dan tasreh atau surat izin dari Kerajaan Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaPetugas haji masih melakukan pencarian terhadap dua jemaah Indonesia yang hilang. Area pencarian diperluas hingga Jeddah dan Thaif.
Baca SelengkapnyaFase puncak haji di Arafah dan Muzdalifah telah selesai.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia terus ikuti secara dekat perkembangan di Gaza.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menemukan lokasi pengganti yaitu di sekitar tenda jamah haji Asia Tenggara.
Baca Selengkapnya