Jokowi belum putuskan nasib Luhut sebagai Kepala Staf Kepresidenan

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menunjuk Luhut Pandjaitan menjadi Menko Polhukam menggantikan Tedjo Edy Purdijatno. Namun, di satu sisi Luhut juga masih menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan, untuk sementara persoalan tersebut masih belum dibicarakan lebih lanjut. Tetapi dalam waktu dekat, Presiden Joko Widodo akan mengambil sikap soal siapa yang akan menjadi Kepala Staf Kepresidenan setelah Luhut dilantik sebagai Menko Polhukam.
"Masih, sementara masih belum. Jadi tetap berjalan seperti biasa sampai nanti dalam waktu yang tidak terlalu lama presiden akan membuat keputusan," kata Pratikno di kantornya, Jakarta, Kamis (13/8).
Pratikno tidak menjelaskan lebih lanjut apakah presiden sudah melakukan seleksi siapa yang akan menjadi Kepala Staf Kepresidenan. Dia menegaskan, untuk sementara waktu pemerintah masih fokus untuk peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-70.
"Saya belum sempat. Jadi kita masih fokus pada hari-hari ini kan masih fokus pada hari ulang tahun kemerdekaan kita," jelasnya.
Sebelumnya Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bila Kepala Staf Kepresidenan nantinya statusnya di bawah Sekretaris Kabinet. Soal di bawah siapa, kata dia, tetap menunggu Keputusan Presiden (Keppres).
"Ya nanti kita akan menunggu karena di bawah siapa kan menunggu Keppresnya," tandasnya.
Secara terpisah, Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan, Luhut akan fokus di Menko Polhukam sejak dirinya dilantik.
"Yang jelas sekarang Pak Luhut Menko Polhukam," kata Pramono.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya