Jokowi: Berikan Perlindungan Pada Pekerja Migran

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta jajarannya memberikan perlindungan pada pekerja migran di tengah pandemi Covid-19. Tidak hanya pada mereka yang telah kembali ke Tanah Air, tetapi yang masih berada di negeri orang.

"Berikan perlindungan kepada para pekerja migran, baik yang sudah kembali ke Tanah Air maupun yang masih berada di luar negeri. Sehingga mereka betul-betul pada posisi tetap terlindungi," kata Jokowi saat rapat terbatas terkait Mitigasi Dampak Covid-19 terhadap Sektor Ketenagakerjaan melalui telekonferensi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (30/4).

Jokowi mengaku pemerintah sudah mengirimkan bantuan untuk para pekerja migran yang masih bertahan di berbagai negara. Salah satunya pekerja migran di Malaysia.

"Kita juga telah mengirimkan paket sembako kepada para pekerja yang ada di Malaysia," jelas Jokowi.

Sebelumnya, Anggota Komisi IX DPR Kurniasih Mufidayati meminta pemerintah menjalankan amanah Undang-undang untuk menjamin terpenuhinya hak-hak Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia. Mufida mengaku menerima pesan dari PMI di Malaysia yang sudah sangat terdesak karena kondisi lockdown di negeri jiran tersebut.

Pesan diterimanya itu misalnya, kata Mufida, ada salah satu pekerja di Malaysia, yang meminta tolong padanya. Sebab dia dan teman-temannya kekurangan makan. Bukan saja karena mereka boleh tidak boleh keluar dari tempat tinggal. Mereka juga ternyata tidak memiliki uang.

"Ini adalah jeritan minta tolong dari saudara kita di sana. Mereka kekurangan uang dan tidak dapat membeli bahan makanan. Bahkan untuk sekedar bertahan hidup dan kebutuhan makan sehari-hari pun sulit," kata Mufida kepada wartawan, Selasa (28/4).