Jokowi dan Erdogan bahas perdagangan, militer, hingga pariwisata
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kenegaraan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Istana Merdeka, Jakarta. Jokowi dan Erdogan beserta delegasinya melakukan pembicaraan untuk meningkatkan hubungan bilateral kedua negara.
"Dan tadi dalam suasana yang terbuka bersahabat dan sangat produktif," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (31/7).
Menurut Jokowi, banyak persamaan antara Turki dan Indonesia. Keduanya sama-sama anggota G20, OKI dan kedua negara punya peranan strategis di kawasan masing-masing.
-
Kenapa Jokowi rapat bahas situasi Timur Tengah? Presiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat khusus membahas situasi geopolitik terkini menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah yang dikhawatirkan berdampak terhadap Indonesia.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Apa yang dibahas Jokowi dengan Presiden Marcos? 'Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan),' jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
"Dalam pertemuan tadi kita telah membahas beberapa isu, isu dunia yang berkaitan dengan terorisme dan situasi di Timur Tengah. Tapi kami memang menitikberatkan pada bidang ekonomi," jelas Jokowi.
"Tadi kita sudah sepakat akan adanya hambatan-hambatan perdagangan yang ada bisa segera diselesaikan yang berkaitan dengan FTA yang belum kita punya. Tadi kami sampaikan target kita tahun ini bisa kita selesaikan juga, birokrasi kita bicarakan," imbuhnya.
Kemudian disepakati kerja sama yang baik di antara kedua negara dalam bidang industri peralatan militer, industri pembuatan kapal-kapal kecil. Jokowi menegaskan, rencana ini akan segera dikonkretkan.
"Juga pembangkit listrik tenaga gas juga akan segera kita konkretkan. Tadi juga kita setuju untuk adanya penerbangan langsung Turki-Kuala Lumpur-Jakarta-Denpasar untuk meningkatkan turisme dan angkutan penumpang dan kargo dari Indonesia Turki dan Turki-Indonesia," papar Jokowi.
"Dan kita sepakati joint commision untuk mengeksplorasi potensi-potensi yang ada antara Indonesia dan Turki juga kerja sama di organisasi NICTA juga akan segera kita tingkatkan tapi akan kita lakukan secara bertahap. Saya kira itu hal-hal yang tadi kita sepakati bersama," tutup Jokowi.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo-Erdogan berbicara mengenai penyelesaian konflik Palestina
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) bicara geopolitik hingga rivalitas negara negara besar.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden China Xi Jinping
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan hanya berbicara soal geopolitik global dan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaIndonesia dan Malaysia akan terus berkomitmen untuk saling memperkuat hubungan kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi mengharapkan implementasi tersebut terus berjalan penuh.
Baca SelengkapnyaTerbaru, keduanya bertemu pada Senin (10/7) di Istana Negara, Jakarta.
Baca SelengkapnyaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan menggandeng erat tangan Presiden Jokowi pada pertemuan bilateral di sela KTT Luar Biasa OKI.
Baca SelengkapnyaKeduanya membahas sejumlah isu strategis diantaranya ketahanan pangan hingga konflik Timur Tengah
Baca SelengkapnyaJokowi juga akan melakukan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Washington DC.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi hari ini dijadwalkan menggelar rapat membahas situasi geopolitik menyusul serangan Iran ke Israel yang memicu ketegangan di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaPresiden MBZ mengapresiasi meningkatnya volume perdagangan nonmigas antara Indonesia dengan PEA selama kepemimpinan Jokowi.
Baca Selengkapnya