Jokowi diminta bangun sekolah tambang & perikanan di Indonesia Timur
Merdeka.com - Senator DPD RI asal Nusa Tenggara Timur, Abraham Liyanto mengapresiasi program pemerintahan Presiden Joko Widodo mengenai rencana pembangunan poros maritim dan tol laut. Menurut dia, jika hal itu bisa terwujud maka pemerataan ekonomi antara di wilayah Indonesia Timur dan Barat dapat terwujud.
"Kami mengapresiasi dan mendukung," kata Abraham dalam sebuah diskusi Senator Kita bertajuk '70 Tahun Merdeka Kesenjangan Makin Lebar' yang digelar kerjasama merdeka.com, RRI, PRO3, IJTI, Ikatan Jurnalis Online (IJO) dan DPD RI di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (16/8).
-
Apa yang ditemukan di Papua? Viral Penemuan Tank Terkubur di Dalam Tanah di Papua, Diduga Peninggalan Perang Dunia II
-
Kenapa Jokowi paksa Freeport bangun smelter? Untuk itu, Jokowi memaksa PT Freeport membangun industri smelter tembaga di Gresik. 'Bayangkan 55 tahun, dan kita tidak tahu apakah yang diekspor itu hanya tembaga atau ada emasnya. Oleh sebab itu, 9 tahun yang lalu saya paksa untuk mereka mau membangun yang namanya industri smelter,' tuturnya.
-
Bagaimana Jokowi mendorong Freeport bangun smelter? Jokowi lantas mencari cara karena sulit mendorong PT Freeport untuk membangun industri smelter. Kemudian, Jokowi meminta BUMN membeli saham mayoritas bagi PT Freeport.'Sehingga kita sekarang memiliki saham mayoritas 51 persen. Setelah kita mayoritas, baru saya perintah BUMN-nya agar industri smelternya segera dibangun,' pungkas Jokowi.
-
Dimana sumber daya alam di Indonesia? Sumber Daya Alam di Indonesia sangat beragam yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
-
Kenapa Prabowo ingin membangun sekolah unggulan di Minahasa? 'Saya juga punya niat, saya punya niat saya ingin membuat sekolah unggulan di sini. jadi presiden atau tidak jadi presiden, saya ingin buat sekolah unggulan di sini,' ujar dia.
-
Sekolah apa yang ingin dibangun Prabowo di Minahasa? 'Saya juga punya niat, saya punya niat saya ingin membuat sekolah unggulan di sini. jadi presiden atau tidak jadi presiden, saya ingin buat sekolah unggulan di sini,' ujar dia.
Menurut Abraham, Indonesia sebagai negara maritim sudah diakui dunia. Tetapi dalam pengelolaannya masih jauh dari harapan.
Sejak zaman Presiden Soekarno hingga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, jelas dia, pembangunan poros maritim belum menjadi prioritas utama. Walaupun terlambat, poros maritim di era Presiden Jokowi ini diharapkan menjadi solusi atas kesenjangan dan pemerataan ekonomi yang masih menjadi masalah klasik di Tanah Air ini.
"Saya berharap orientasi maritim oleh Pak Jokowi ini, Indonesia Timur bisa dikembangkan. Kalau diimbangi dengan SDM-nya, kakau tidak ya tidak dapat terwujud," tegasnya.
Oleh karena itu, Abraham menyarankan agar pemerintah betul-betul meningkatkan kualitas SDM di wilayah Indonesia Timur. Menjadi penting juga, dibangun infrastruktur-infrastruktur dan fasilitas publik di wilayah ini.
Abraham menambahkan, Papua terdapat Freeport dan kaya akan tambang, tetapi sangat disayangkan belum ada sekolahan atau perguruan tinggi pertambangan di daerah Papua.
Tak hanya itu, Maluku dan NTT kaya akan potensi sumber daya laut khususnya ikan. Namun di daerah ini belum ada sekolah atau perguruan tinggi perikanan sebagai saranan untuk pengembangan SDM. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menyebut, Indonesia kini memegang saham 51 persen dari PT Freeport dan ditargetkan akan menjadi 61 persen.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menargetkan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
Baca SelengkapnyaFahri Hamzah juga salah satu tokoh yang sangat mendorong program hilirisasi saat menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI.
Baca SelengkapnyaAwalnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menanyakan soal sejumlah biji timah yang diperoleh oleh PT Timah Tbk.
Baca SelengkapnyaJokowi meresmikan smelter PT Freeport Indonesia di Gresik. Biaya investasinya mencapai Rp56 triliun.
Baca SelengkapnyaJokowi akhirnya mengungkapkan pekerjaan berat dan melelahkan selama 10 tahun menjabat sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan smelter dengan investasi senilai Rp56 triliun tersebut memiliki lahan seluas 104 hektar
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, pembangunan kawasan industri pupuk tersebut dilakukan di Kabupaten Fakfak dikarenakan dekat dengan sumber suplai gas.
Baca SelengkapnyaPerusahaan tambang memiliki kewajiban melakukan persemaian di lahan tambang.
Baca SelengkapnyaOutput dari smelter tembaga tersebut sekitar 650.000 ton katoda tembaga.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, izin mengelola tambang bagi organisasi keagamaan bertujuan untuk pemerataan ekonomi.
Baca Selengkapnya