Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi Dorong D-8 Tolak Nasionalisme Vaksin

Jokowi Dorong D-8 Tolak Nasionalisme Vaksin Jokowi. Instagram: @jokowi

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan krisis global akibat pandemi harus jadi batu loncatan bagi negara anggota D-8 untuk terus maju. Hal itu disampaikannya saat memberikan pidato secara virtual dari Istana Negara, Jakarta, pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-10 D-8.

KTT digelar di Dhaka, Bangladesh dan diikuti oleh delapan kepala negara atau kepala pemerintahan negara-negara anggota.

"Kita punya potensi dan kekuatan untuk maju. Dengan total populasi 1,1 miliar jiwa dan potensi ekonomi yang hampir mencapai USD 4 triliun, D-8 harus menjadi bagian penting agar dunia bisa keluar dari pandemi, agar dunia bisa kembali pulih," ujar Presiden Jokowi dari Istana Negara, Jakarta, Kamis (8/4).

Dalam pidatonya, Jokowi juga menyampaikan tiga hal di mana negara-negara anggota D-8 dapat ikut berkontribusi dalam upaya mengatasi pandemi. Pertama, D-8 harus terus mendorong akses yang adil terhadap vaksin.

"Ketersediaan dan keterjangkauan vaksin merupakan kunci untuk keluar dari krisis. Namun, saat ini kita saksikan meningkatnya nasionalisme vaksin. Ini harus kita tolak. Kita harus mendukung vaksin multilateral," tegasnya.

Menurut Jokowi, di saat pandemi, vaksin Covid-19 adalah barang publik global. Dunia perlu bersatu untuk memproduksi dan mendistribusikan vaksin untuk semua. Dia menjelaskan dunia harus dapat menggandakan kapasitas produksi. Tidak boleh ada pembatasan terhadap produksi dan distribusi vaksin.

"Di sinilah D-8 bisa berperan dalam menawarkan kapasitas produksi yang dimilikinya untuk meningkatkan produksi, mendorong akses yang sama terhadap vaksin, dan mendorong transfer teknologi," katanya.

"Beberapa dari kita, termasuk Indonesia, tengah mengembangkan produksi vaksin sendiri. D-8 harus membuka kerja sama pengembangan dan produksi vaksin ke depan," tambahnya.

Dorong D-8 Berkontribusi Pemulihan Ekonomi Global

Kedua, Jokowi juga mendorong D-8 harus berkontribusi pada pemulihan ekonomi global. Dengan potensi perdagangan antarnegara anggota yang melebihi USD1,5 triliun, Presiden Jokowi meyakini D-8 dapat berkontribusi besar dalam pemulihan ekonomi global.

"Fasilitasi perdagangan intranegara D-8 harus didorong, hambatan perdagangan harus diminimalisir, intensifikasi intraperdagangan antarnegara anggota D-8 adalah kunci. Ini akan menjadi mesin pertumbuhan ekonomi," jelasnya.

Dorong D-8 Kembangkan Teknologi Digital

Ketiga, D-8 harus mengembangkan teknologi digital. Menurut Jokowi, digitalisasi, artificial intelligence, computing power, big data, data analytics, telah melahirkan terobosan-terobosan baru dan merupakan ekonomi masa depan. Jokowi pun mendorong D-8 untuk memanfaatkan teknologi demi menyejahterakan rakyat setiap negara anggota.

D-8, kata Jokowi, memiliki potensi yang besar, keunggulan demografi penduduk muda D-8 sekitar 323 juta orang atau sekitar 27,3 persen. Angka tersebut, kata dia, lebih jauh lebih tinggi dibandingkan jumlah penduduk muda negara G-7 sebesar 135 juta atau sekitar 17,3 persen dari total populasi.

"Keunggulan D-8 sebagai negara mayoritas muslim harus dimanfaatkan. Pengembangan industri start-up berbasis syariah dapat dikembangkan," ungkapnya.

"Tahun ini kita memasuki tahun ke-24. Tidak ada pilihan lain bagi kita negara D-8 selain bekerja bersama. Dengan kebersamaan, saya meyakini D-8 akan bergerak maju dan sejahtera bersama," tambahnya.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sampaikan 2 Pidato Kenegaraan di Gedung MPR-DPR Hari Ini
Jokowi Sampaikan 2 Pidato Kenegaraan di Gedung MPR-DPR Hari Ini

Pidato pertama disampaikan sekitar pukul 09.00 WIB, kedua pukul 13.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sampaikan Pesan Damai dan Bicara Pandemic Fund di KTT G20 India
Jokowi Sampaikan Pesan Damai dan Bicara Pandemic Fund di KTT G20 India

Jokowi menuturkan bahwa Indonesia berharap agar dunia menjadi sebuah keluarga besar yang saling membangun

Baca Selengkapnya
Jokowi Singgung Solidaritas Internasional Menurun di Forum Indonesia-Afrika
Jokowi Singgung Solidaritas Internasional Menurun di Forum Indonesia-Afrika

Presiden Jokowi bicara mengenai solidaritas internasional yang menurun di tengah ketegangan geopolitik.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Perubahan Iklim Tak Akan Selesai Selama Masih Berorientasi Ekonomi
Jokowi: Perubahan Iklim Tak Akan Selesai Selama Masih Berorientasi Ekonomi

Mitigasi perubahan iklim melalui transisi energi tak akan bisa tercapai jika negara dunia didorong dalam konteks ekonomi.

Baca Selengkapnya
Posisi Duduk Jokowi di G20 Summit: Diapit Narendra Modi, Joe Biden dan Erdogan
Posisi Duduk Jokowi di G20 Summit: Diapit Narendra Modi, Joe Biden dan Erdogan

Jokowi berharap dunia menjadi satu keluarga besar yang saling membangun dan memiliki tujuan bersama menciptakan kehidupan damai.

Baca Selengkapnya
KTT AIS, Jokowi Beberkan Ancaman Negara terhadap Perubahan Iklim hingga Pencemaran Laut
KTT AIS, Jokowi Beberkan Ancaman Negara terhadap Perubahan Iklim hingga Pencemaran Laut

Pelaksanaan KTT AIS ini merupakan salah satu komitmen Indonesia untuk bekerja sama di level yang lebih tinggi

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASEAN Sepakat Tak jadi Proxy Kekuatan Manapun
Jokowi: ASEAN Sepakat Tak jadi Proxy Kekuatan Manapun

Jokowi mengatakan ASEAN akan menjalin kerja sama dengan siapapun bagi perdamaian dan kemakmuran di kawasan.

Baca Selengkapnya
Pimpin Pertemuan MIKTA Leaders di India, Jokowi Ajak Antarnegara Perkuat Sinergi Hadapi Tantangan Global
Pimpin Pertemuan MIKTA Leaders di India, Jokowi Ajak Antarnegara Perkuat Sinergi Hadapi Tantangan Global

Jokowi menekankan bahwa tantangan global yang sangat rumit saat ini harus dihadapi dengan kolaborasi dan kerja sama antarnegara.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASEAN Sebagai Kapal Besar Harus Terus Maju, Tak Boleh Karam
Jokowi: ASEAN Sebagai Kapal Besar Harus Terus Maju, Tak Boleh Karam

Jokowi menyebut, ASEAN memiliki aset kuat itu dalam memanfaatkan pertumbuhan ekonomi dan bonus demografi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Tegas Depan Jenderal TNI-Polri, Tak Ingin Terkena Penjajahan Era Modern
VIDEO: Jokowi Tegas Depan Jenderal TNI-Polri, Tak Ingin Terkena Penjajahan Era Modern

Presiden Jokowi menegaskan pentingnya menjaga kedaulatan digital

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pidato Presiden Jokowi Lantik Perwira TNI-Polri, Tegas Tekankan Perang Siber
VIDEO: Pidato Presiden Jokowi Lantik Perwira TNI-Polri, Tegas Tekankan Perang Siber

Presiden Jokowi mengingatkan soal situasi geopolitik, bahaya judi online dan peretasan situs yang makin canggih

Baca Selengkapnya