Jokowi gembira kunjungan Presiden Italia hasilkan kontrak USD 1 M
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo dan Presiden Italia Sergio Mattarella melakukan pembahasan untuk meningkatkan hubungan bilateral kedua negara. Ada sejumlah hal yang menjadi topik pembicaraan kerjasama, seperti bidang ekonomi, pariwisata, energi dan lainnya.
"Presiden Mattarella dan saya baru saja membahas upaya peningkatan hubungan bilateral terutama di bidang ekonomi. Saya gembira bahwa dalam kunjungan ini terdapat delegasi bisnis sebanyak 30 orang dari Italia dan akan menghasilkan total kontrak senilai kurang lebih 1,055 miliar USD," kata Jokowi didampingi Presiden Italia di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (9/11).
Nilai kontrak sebesar 1,055 miliar USD tersebut terdiri dari kerjasama baru terutama di bidang logistik energi dan infrastruktur. Serta ekspansi di bidang otomotif antara kedua negara.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Siapa yang menandatangani kerja sama ini? Penandatanganan dilakukan oleh Plt. Direktur Jenderal Pembinanan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kemnaker, Fahrurozi dan President of KOSHA, Ahn Jongjoo di Jakarta, Selasa (25/6).
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
-
Siapa yang menandatangani perjanjian kerja sama? Pada akhir acara penandatangan Nota Kesepahaman serta Perjanjian Kerjasama ditandatanganisecara langsung oleh Dekan FH UMY dan Ketua PTUN Yogyakarta.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Mengapa Jokowi mendorong investasi di IKN? 'Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan,' ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6). Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
Menurut Jokowi, dalam pertemuan dengan Presiden Italia tadi membahas 4 isu utama.
Yaitu peningkatan kerjasama di bidang industri kulit, fashion dan furniture, peningkatan kerjasama di bidang pariwisata.
"Ketiga peningkatan kerjasama di bidang energi, termasuk penggunaan CPO sebagai salah satu sumber energi terbarukan. Keempat peningkatan kerjasama di bidang interfaith dialog. Hubungan indonesia dan Italia dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan," jelasnya.
Di bidang perdagangan, Jokowi menambahkan, pada tahun 2014 investasi Indonesia mencapai 4,01 miliar USD dan investasi Italia ke Indonesia mencapai 63,02 juta USD. Untuk sektor pariwisata, wisatawan Italia yang datang ke Indonesia mencapai 68 ribu orang dalam setiap tahunnya.
"Selain isu bilateral, kita juga membahas isu penting yang sedang di hadapi oleh eropa saat ini yaitu isu migrasi. Saya gembira dalam pertemuan ini kita telah menandatangani dua dokumen kerjasama di bidang bebas visa untuk pemegang paspor diplomatis dan paspor dinas. Dan kerjasama di bidang pariwisata," tandasnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Investasi bernilai fantastis tersebut berasal dari 11 kesepakatan kerja sama dengan perusahaan swasta maupun BUMN China.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Washington DC, Amerika Serikat pada Rabu (15/11) lalu.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Perdana Menteri (PM) Italia Giorgia Meloni.
Baca SelengkapnyaHubungan Indonesia dan UEA meningkat sangat pesat di bidang ekonomi dan investasi.
Baca SelengkapnyaPresiden MBZ mengapresiasi meningkatnya volume perdagangan nonmigas antara Indonesia dengan PEA selama kepemimpinan Jokowi.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, optimisme swasta berperan untuk menggerakan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo mengapresiasi investasi Prancis pada sektor strategis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, kedua negara perlu menciptakan pembaharuan untuk meningkatkan perdagangan.
Baca SelengkapnyaJokowi pun turut mengapresiasi dukungan Republik Korea dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai kota pintar atau smart city.
Baca SelengkapnyaIni menjadi kali pertama Presiden Jokowi tak menghadiri acara HUT PDIP.
Baca SelengkapnyaJokowi memaparkan sudah ada 55 investor yang melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan tiga hal mengenai investasi, perdagangan, hingga perlindungan warga negara Indonesia (WNI) di Hong Kong.
Baca Selengkapnya