Jokowi Ingatkan Paviliun Indonesia di World Expo Jangan Dekat Toilet
Merdeka.com - Indonesia akan mengikuti ajang Expo Dunia yang berlangsung di Dubai pada 2020. Presiden Joko Widodo mengingatkan, jajaran menteri kabinet kerja agar tidak memilih venue dan paviliun yang dekat dengan toilet.
"Yang sering saya sampaikan, jangan sampai kita salah pilih lokasi, lokasi di tempat, di belakang, malah dekat toilet, misalnya. Kalau seperti itu tidak usah ikut. Malah malu," katanya saat memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (13/8).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu ingin Indonesia mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk mengikuti ajang ini. Menurutnya, venue dan paviliun Dubai Expo harus menggambarkan Indonesia sebagai negara yang besar.
-
Kenapa Jokowi hadir di acara? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto.
-
Di mana pesta olahraga terbesar di dunia ini diadakan? Sejak dibuka pada 26 Juli 2024 di Paris, pesta olahraga terbesar di dunia, Olimpiade membangkitkan rasa kompetitif yang tinggi.
-
Kapan Presiden Jokowi membuka MTQ Nasional XXX? 'Presiden Jokowi dan Ibu Iriana akan menghadiri peresmian pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional XXX Tahun 2024 yang digelar di Stadion Gelora Kadrie Oening, Kota Samarinda, pada malam hari nanti,' ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana dalam keterangan tertulisnya.
-
Apa yang Jokowi lakukan di MTQ Nasional? Jokowi akan menghadiri pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional XXX yang digelar di Stadion Gelora Kadrie Oening, Kota Samarinda.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Siapa saja yang mendampingi Presiden Jokowi di forum bisnis? Tak hanya Mendag Zulkifli Hasan, ada juga sederet menteri lainnya yang ikut mendampingi Presiden dalam acara tersebut. Seperti Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku Ad Interim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Erick Thohir; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar; Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Duta Besar RI untuk RRT Djauhari Oratmangun.
"Saya ingin mengingatkan bahwa dalam penyelenggaraan Expo kita harus berubah. Persiapan harus matang, harus detail. Desain venue, lokasi, paviliun betul-betul harus menampilkan wajah Indonesia sebagai sebuah negara besar," tegasnya.
Dubai Expo, Jokowi mengungkapkan, adalah event ketiga terbesar di dunia setelah Piala Dunia dan Olimpiade. Ajang yang menampilkan teknologi dan inovasi industri ini akan diikuti kurang lebih 190 negara.
Untuk itu, Jokowi ingin Indonesia memanfaatkan peluang tersebut sebaik-baiknya dalam rangka urusan perdagangan, pariwisata, dan investasi di internasional. Khususnya, pasar di Timur Tengah.
"Saya minta agar semua pameran, semua expo di luar negeri untuk marketing perdagangan, investasi, dan pariwisata betul-betul terintegrasi, terkonsolidasi antara pemerintah dan swasta bisa beriringan," tutur Jokowi.
Mantan Walikota Solo itu mengatakan akan ada alokasi khusus untuk 18 kementerian yang mengikuti pameran ini. Jumlah tersebut belum termasuk BUMN. Sehingga, Jokowi meminta agar kementerian dan BUMN tak berjalan sendiri-sendiri..
"Sekali lagi, ini tidak memperbaiki persepsi, memperbaiki kepercayaan, memperbaiki imej, tapi justru wajah kita menjadi jatuh. Saya tidak ingin seperti itu terjadi. Oleh sebab itu, persiapan Dubai Expo 2020 betul-betul harus matang, detil, dan kita mulai dari saat ini," tutup Jokowi.
Reporter: Lisza EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mempromosikan sejumlah proyek yang tengah dilakukan Indonesia.
Baca SelengkapnyaHari ke-3 WWF bakal diisi dengan pertemuan kepala negara.
Baca SelengkapnyaAcara ini akan dihadiri kepala negara hingga delegasi yang jumlahnya mencapai 1.500 orang.
Baca SelengkapnyaDi hadapan 51 atlet yang akan bertanding, Jokowi berpesan bahwa mereka akan bertanding membawa nama Indonesia di kancah internasional.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi disambut Menteri Negara untuk urusan Perdagangan Luar Negeri PEA Thani Al Zeyoudi dan Duta Besar RI untuk PEA Husin Bagis
Baca SelengkapnyaJokowi menyinggung tentang over-produksi di China yang memicu kekhawatiran banyak negara terkait membanjirnya produk impor murah.
Baca SelengkapnyaPameran dan forum internasional ini menghadirkan solusi terhadap pengelolaan air bersih, pengolahan sampah, limbah, daur ulang, serta energi terbarukan.
Baca SelengkapnyaJokowi para kabinetnya untuk berkaca pada pengalaman penanganan pandemi covid.
Baca SelengkapnyaJokowi menambahkan, dalam 10 tahun terakhir Indonesia telah memperkuat infrastruktur air.
Baca SelengkapnyaLangkah ini merupakan hasil tidak lanjut dari rapat terbatas Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, Jakarta Fair adalah event yang sangat ditunggu masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPameran tersebut menampilkan berbagai inovasi produk bidang kelistrikan, energi, dan pengolahan air.
Baca Selengkapnya