Jokowi Ingatkan Pelajar Jaga Prokes saat Belajar Tatap Muka, Terutama Pakai Masker
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan para pelajar dan santri untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat saat mengikuti pembelajaran tatap muka di sekolah. Hal ini agar para pelajar tak terpapar Covid-19.
"Kalau level kota/kabupaten sudah (PPKM) level 3, silakan belajar tatap muka. Tetapi dengan protokol kesehatan yang ketat, utamanya memakai masker," katanya saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di SMA Negeri 2 Kabupaten Cilacap Jawa Tengah, Kamis (23/9).
Dia menekankan, pembelajaran tatap muka terbatas tak boleh dilakukan di daerah yang berstatus PPKM level 4. Selain itu, pelajar harus divaksin Covid-19 terlebih dahulu sebelum belajar tatap muka di sekolah.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Jokowi membantu siswa SMK 1 Rangas? 'Tadi Pak kepala sekolah menyampaikan ke saya, 'Pak ini masih kurang. Anak-anak butuh asrama'. Karena banyak yang tinggal jauh dari sekolah sehingga harus banyak yang tersebar ngekos di sekitar sekolah,' jelasnya.'Ya nanti, entar lagi akan kita bangun asramanya. Atas permintaan kepala sekolah, ibu bupati, dan juga pak gubernur,' sambung Jokowi.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Mengapa Jokowi meminta TNI-Polri belajar teknologi? Maka dari itu, Jokowi menilai penguasaan teknologi semakin dibutuhkan. Sehingga, TNI-Polri mesti adaptif mempelajari ilmu pengetahuan teknologi.
-
Bagaimana Jokowi menyampaikan pesan dalam kata-kata lucu nya? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
-
Aturan apa yang dikeluarkan Presiden Jokowi terkait PNS? Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan aturan tentang penyesuaian tata cara kerja baru bagi PNS.
"Jadi anak-anakku semuanya, nanti setelah disuntik (vaksin), suntikan pertama bisa langsung melakukan pembelajaran tatap muka, tetapi terbatas," jelasnya.
"Satu kelas bisa 30 persen, bisa 50 persen, tetapi untuk kota dan kabupaten yang levelnya 3, 2 atau 1. Kalau masih level 4 tidak diperbolehkan," sambung Jokowi.
Adapun kegiatan vaksinasi Covid-19 massal untuk pelajar dan santri ini diadakan oleh Badan Intelijen Negara (BIN). Total ada 107.000 pelajar dan santri di 10 provinsi yang mengikuti program vaksinasi tersebut.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengungkapkan, terdapat 1.303 klaster Covid-19 PTM terbatas pada sekolah di Indonesia.
Mengutip data survei Kemendikbudristek melalui laman https://sekolah.data.kemdikbud.go.id/, Kamis, 23 September 2021, dari ratusan klaster itu sebanyak 7.287 guru dan tenaga kependidikan 15.456 siswa terkonfirmasi positif Covid-19 selama PTM terbatas.
Jawa Timur tercatat mendominasi temuan klaster penularan Covid-19 pada sekolah ini. Sebanyak 165 atau 2,77 persen sekolah di Jawa Timur menjadi klaster penyebaran Covid-19 selama PTM terbatas.
Hal itu diakibatkan adanya 917 guru dan tenaga kependidikan serta 2.507 siswa di Jawa Timur yang terkonfirmasi positif Covid-19 selama jalannya PTM terbatas.
Reporter: Lisza Egeham/Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi khawatir dengan kasus bullying yang terjadi akhir-akhir ini
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan para peserta tidak takut dengan perubahan
Baca SelengkapnyaPemerintah kota Jambi mewajibkan anak-anak menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaJokowi mengunjungi SMKN 5 saat kunjungan kerja ke Kupang, NTT.
Baca SelengkapnyaTercatat, 41.000 kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) yang menimpa balita di Ibu Kota
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengatakan, Pembelajaran sepanjang hayat atau lifelong learning menjadi penting, lantaran dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaKemudian, yang kedua adalah strategi pengurangan emisi pencemaran udara. Salah satunya adalah dengan menggalakkan uji emisi dan penggunaan transportasi umum.
Baca SelengkapnyaJelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba Jokowi teringat saat kecil mirip dengan anak tersebut.
Baca Selengkapnya