Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi Ingin Kirim Pendamping PKH Sekolah ke Luar Negeri

Jokowi Ingin Kirim Pendamping PKH Sekolah ke Luar Negeri Jokowi berikan arahan di Jambore Sumber Daya PKH. ©2018 Merdeka.com/Titin Supriatin

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi berkomitmen membangun sumber daya manusia (SDM) secara besar-besaran tahun depan. Guna mendukung upaya tersebut, dia meminta Menteri Sosial, Agus Gumiwang Kartasasmita mengirim pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) keluar negeri untuk melakukan studi banding atau melanjutkan pendidikan.

Ini disampaikan Jokowi saat memberikan pengarahan dalam rangka Jambore Sumber Daya Program Keluarga Harapan Tahun 2018 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (13/12).

"Saya minta nanti ada seleksi di pendamping-pendamping PKH ini kita kirim keluar negeri. Bisa sekolah, maksudnya melanjutkan sekolah, bisa training, bisa melihat dan membandingkan negara lain itu," kata Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menekankan, pendamping PKH harus memiliki semangat yang sama membangun bangsa Indonesia. Semangat yang dimaksud yakni meningkatkan kualitas diri guna mengoptimalkan program PKH.

Jokowi ingin ke depan jumlah keluarga penerima manfaat bisa ditekan. Tahun ini, pemerintah menyalurkan PKH kepada 10 juta keluarga penerima manfaat. Tahun depan, pemerintah menargetkan menyasar 16,5 juta keluarga penerima manfaat.

"Jangan sampai ada yang tertinggal, tadi 15,6 juta. Kita harus memiliki semangat yang sama untuk mengentaskan mereka," ujarnya.

Di lokasi yang sama, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita melaporkan peserta Jambore Sumber Daya PKH 2018 sebanyak 598 orang. Mereka terdiri dari 7 koordinator regional, 62 koordinator wilayah, dan 529 Koordinator kabupaten kota dari seluruh wilayah di Indonesia.

Agus Gumiwang menyebut, PKH merupakan wujud dari komitmen dan keseriusan Jokowi dalam memerangi kemiskinan. Selain itu, PKH bertujuan untuk mempersempit kesenjangan di Indonesia.

"Tanpa komitmen dan political will yang tinggi dari bapak Presiden, jangkauan dan anggaran PKH tidak akan seluas dan sebesar seperti pada saat ini," ucapnya.

Menurut politikus Partai Golkar ini, ketika bangsa Indonesia dihadapkan pada goncangan dan ketidakpastian ekonomi akibat dinamika ekonomi global, Jokowi secara bertahap tetap mengeluarkan kebijakan dalam rangka penguatan PKH. Agus Gumiwang berharap, komitmen Jokowi ini didukung etos kerja peserta jambore yang baik.

"Kita rapatkan barisan dan bersatu bersama Pak Jokowi dalam membangun masyarakat yang tangguh menuju Indonesia yang lebih maju," tuntasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Puji SMK Negeri Jateng untuk Siswa Tak Mampu di Semarang, Minta Nadiem Perluas ke Daerah Lain
Jokowi Puji SMK Negeri Jateng untuk Siswa Tak Mampu di Semarang, Minta Nadiem Perluas ke Daerah Lain

Kepala Sekolah SMK Negeri Jateng Hardo Sujatmiko mengatakan sekolah kejuruan ini hadir untuk memutus kemiskinan melalui jalur pendidikan.

Baca Selengkapnya
Perjuangkan Nasib Anak SMK, Menko PMK Kunker ke Jerman
Perjuangkan Nasib Anak SMK, Menko PMK Kunker ke Jerman

Menko PMK Muhadjir Effendy melakukan kunjungan kerja ke Kamar Dagang dan Industri Kota Berlin.

Baca Selengkapnya
Alat Praktik Kurang, Jokowi Janji Beri Kendaraan Listrik SMKN 2 Bengkulu
Alat Praktik Kurang, Jokowi Janji Beri Kendaraan Listrik SMKN 2 Bengkulu

Jokowi berjanji akan memberikan kendaraan listrik baru untuk SMKN 2 Bengkulu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Puji Program Ganjar Bangun SMKN Gratis: Mendikbud Datang ke Sini, Perluas ke Provinsi Lain
Jokowi Puji Program Ganjar Bangun SMKN Gratis: Mendikbud Datang ke Sini, Perluas ke Provinsi Lain

Jokowi mengatakan kehadiran SMKN Jateng ini mampu menyelesaikan persoalan kemiskinan yang ada di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Curhat ke Presiden Jokowi, Guru Honorer Ingin Diangkat Jadi PPPK
Curhat ke Presiden Jokowi, Guru Honorer Ingin Diangkat Jadi PPPK

Keberadaan guru honorer yang diangkat sebagai PPPK bukan hanya membawa manfaat individu.

Baca Selengkapnya
Usai Blusukan Bertiga dengan Prabowo, Kini Jokowi dan Ganjar Jalan Bareng di Semarang
Usai Blusukan Bertiga dengan Prabowo, Kini Jokowi dan Ganjar Jalan Bareng di Semarang

Keduanya mengunjungi SMK Negeri Jateng di Semarang

Baca Selengkapnya
Wamenaker: Peningkatan SDM Diperlukan untuk Perluas Kesempatan Kerja
Wamenaker: Peningkatan SDM Diperlukan untuk Perluas Kesempatan Kerja

Alasan perluasan pekerja ke luar negeri itu dikarenakan kurangnya kesempatan bekerja di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tinjau SMKN 2 Bengkulu Tengah: Nanti di Sini Bisa Saja Buat Mobil
Jokowi Tinjau SMKN 2 Bengkulu Tengah: Nanti di Sini Bisa Saja Buat Mobil

Presiden Jokowi meninjau SMK Negeri 2 Kabupaten Bengkulu Tengah, Kamis (20/7). Jokowi berharap keahlian siswa dipersiapkan agar sesuai kebutuhan industri.

Baca Selengkapnya
PNS Khawatir di IKN Nusantara Tak Ada Mal, Jokowi Beri Jawaban Begini
PNS Khawatir di IKN Nusantara Tak Ada Mal, Jokowi Beri Jawaban Begini

Jokowi mengatakan peletakan batu pertama ini menjadi wujud komitmen Pemerintah RI untuk melahirkan sumber pertumbuhan ekonomi baru.

Baca Selengkapnya
Dipuji Jokowi, Ganjar Janji Bawa Program SMKN Gratis di Jateng ke Level Nasional
Dipuji Jokowi, Ganjar Janji Bawa Program SMKN Gratis di Jateng ke Level Nasional

Program sekolah Ganjar dipuji Presiden Jokowi karena dianggap bisa menyelesaikan masalah kemiskinan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Ada Ketimpangan Sarana Prasarana Sekolah Antara di Kota dan Daerah
Jokowi Sebut Ada Ketimpangan Sarana Prasarana Sekolah Antara di Kota dan Daerah

"Saya bandingkan dengan SMK yang ada di kota memang gap-nya sarana prasarana memang sangat jauh berbeda."

Baca Selengkapnya
Jokowi: Saya Bisa Jadi Presiden karena Guru
Jokowi: Saya Bisa Jadi Presiden karena Guru

Jokowi mengatakan, guru senantiasa mendedikasikan diri kepada anak-anak bangsa.

Baca Selengkapnya