Jokowi ke Bupati Karanganyar: Enggak Usah Kampanye, Pilpres Sudah Selesai

Merdeka.com - Dalam sambutan peresmian Bendungan Gondang, Karanganyar, Kamis (2/4), Presiden Joko Widodo alias Jokowi menyentil Bupati Karanganyar, Juliyatmono. Jokowi meminta agar Juliyatmono tidak berkampanye saat memberikan sambutan.

"Tapi nggak usah anulah, tadi kok kelihatannya kampanye semangat banget. Pilpresnya sudah selesai, quick countnya sudah keluar, tinggal nunggu pengumuman resmi, real count dari KPU," ujar Jokowi berseloroh.

Sebelumnya dalam sambutan peresmian, Juliyatmono lebih banyak memberikan pujian kepada Jokowi sebagai calon presiden. Bupati yang diusung Partai Golkar tersebut menyampaikan capaian perolehan suara Jokowi-Ma'ruf sebanyak 80 persen. Sementara tingkat keikutsertaan pemilih mencapai 83 persen.

"Atas nama warga Karanganyar mengucapkan selamat kepada Bapak Presiden, Republik Indonesia yang Insya Allah terpilih kembali untuk 2019 hingga 2024. Kabupaten Karanganyar kemarin mendapatkan 80,22 persen untuk Bapak Ir H Joko Widodo. Dan partisipasinya 80 persen pak, Alhamdulillah Karanganyar luar biasa," kata Juliyatmono penuh semangat.

Ia juga bersyukur kabupaten yang ia pimpin indeks pembangunan manusianya 75,22 persen. Sedangkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,56 persen dan nilai inflasi sebesar 2,4 persen. Sementara angka kemiskinan terus mengalami penurunan hingga 10 persen.

"Karena Karanganyar luar biasa, kami tinggal menunggu hadiah-hadiah berikutnya," katanya.

Terhadap permintaan hadiah tersebut, Jokowi menyampaikan jika pemerintah telah memberikannya.

"Lha Bendungan Gondang ini apa bukan hadiah. Masih mau minta lagi? Tadi kan sudah disampaikan akan dibangun lagi Waduk Jelantah di Jatiyoso. Apa bukan hadiah itu," tutup Jokowi.

Sementara itu dalam peresmian Bendungan Gondang sempat terjadi insiden. Sirine yang akan ditekan presiden sebagai tanda peresmian Bendungan Gondang, tidak dapat berbunyi. Jokowi akhirnya hanya menandatangani sebuah prasasti peresmian.