Jokowi keluarkan Perpres pendirian Universitas Islam Internasional
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo sudah menerbitkan peraturan presiden (Perpres) tentang pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia. Kampus tersebut nantinya menjadi sentra pembelajaran Islam dari seluruh dunia.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, usai memberikan kuliah umum di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Tanah yang akan dijadikan lokasi kampusnya bahkan sudah disiapkan.
"Jadi Presiden sudah menerbitkan Perpres tentang pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia. Lokasinya di pinggiran Jakarta, di eks (bekas) Kantor Diklat RRI, tanahnya cukup luas di situ," kata Pratikno di Aula Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu (26/11).
-
Siapa presiden pertama Indonesia? Siapa nama presiden pertama Indonesia?Jawaban: Ir. Soekarno
-
Dimana Presiden Prabowo menyampaikan anggaran pendidikan 2025? 'Kalau tidak salah alokasi kita dalam anggaran 2025 untuk pendidikan salah satu tertinggi, mungkin selama sejarah kita, untuk pertama kali kita sudah 20 persen,' ujar Presiden.
-
Siapa Bapak Persandian Republik Indonesia? Mayjen TNI (Purn) dr. Roebiono Kertopati lahir pada 11 Maret 1914 di Ciamis, Jawa Barat dan wafaf di usia 70 tahun pada 23 Juni 1984.
-
Siapa yang memakai bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi? Sebagai bahasa resmi kenegaraan, Bahasa Indonesia digunakan oleh semua lapisan masyarakat, dari Sabang hingga Merauke.
-
Apa itu Program Indonesia Pintar? Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan inisiatif bantuan pendidikan yang diadministrasikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) untuk mendukung siswa-siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Kata Pratikno, ide dari pendirian universitas tersebut untuk mendorong agar Indonesia menjadi sentra pembelajaran Islam di dunia. Ide tersebut juga atas dorongan sejumlah negara yang mempertimbangkan kondisi Indonesia.
"Karena ini bukan hanya keinginan Indonesia, tetapi negara lain. Karena pertama, Indonesia negara muslim terbesar di dunia, kedua demokratis, tapi sekaligus berbhineka Tunggal Ika, toleran dan moderat," katanya.
Sementara di banyak negara, kata Pratikno terutama di Timur Tengah yang homogen, seratus persen Islam, satu etnis, satu bahasa, kesulitan menghadapi masalah kebhinekaan. Semangat itu yang kemudian akan ditularkan ke negara-negara lain.
"Jadi kita ingin memberikan sentra pembelajaran itu. Harapannya kita memberikan kontribusi pada dunia," katanya.
"Produk lulusannya bermacam-macam, bukan hanya sarjana, bukan hanya pemikiran, tetapi juga produk-produk bagaimana kita mendeseminasikan gagasan Islam yang toleran, moderat dan demokratis," jelasnya.
Pratikno juga menegaskan, universitas tersebut untuk konsumsi Internasional dan bagian dari diplomasi Indonesia untuk dunia internasional.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 4 sekolah Islam Al Azhar telah dikembangkan di Summarecon dengan total 3000 murid.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan AIS dapat menampung 750 siswa mulai dari PAUD hingga SMA.
Baca Selengkapnya"Saya akui ini dimulai dari visi pribadi Presiden Joko Widodo,” kata Gus Yahya.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, sikap toleran dan moderat NU dalam beragama adalah inspirasi yang patut dicontoh oleh dunia internasional.
Baca SelengkapnyaSelepas melaksanakan salat fardu, Jokowi berdoa bersama yang dipimpin oleh Chairman Awqaf.
Baca SelengkapnyaUniversitas ini unik karena lahir dan tumbuh di tengah-tengah pondok pesantren.
Baca SelengkapnyaSaat ini, ada 17.000 mahasiswa dengan 11 fakultas di Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Baca SelengkapnyaKampus UNU berdiri di lahan 7.478 meter persegi, dan mampu menampung 3.774 mahasiswa dan 151 dosen.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, muktamar ini menjadi bukti bahwa Islam di Indonesia bukan lagi Islam pinggiran.
Baca SelengkapnyaSelama ini, masyarakat middle up banyak yang menyekolahkan anaknya ke universitas luar negeri untuk mendapatkan kualitas pendidikan yang bagus.
Baca SelengkapnyaBegini potret Masjid President Joko Widodo di Abu Dhabi yang imam sholatnya berasal dari Pontianak.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama, Khofifah Indar Parawansa memuji perhatian Presiden Joko Widodo kepada umat Islam, khususnya Nahdlatul Ulama.
Baca Selengkapnya