Jokowi Minta Kawasan Padat dengan Interaksi Tinggi Diberi Prioritas Vaksin Covid-19
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau vaksinasi Covid-19 massal di rumah susun (rusun) Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, Senin (14/6). Jokowi didampingi Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma dalam kunjungan kerjanya tersebut.
"Melihat progres perkembangan vaksinasi utamanya diadakan di rusun Tanah Tinggi di Jakarta Pusat, kenapa dilakukan di sini karena ini adalah kawasan padat yang interaksi antar masyarakat sangat tinggi, sehingga diberikan prioritas untuk diberi vaksinasi," kata Jokowi, Senin (14/6).
Jokowi berharap dengan adanya vaksinasi tersebut angka penyebaran Covid-19 di kawasan tersebut bisa ditekan. Sehingga tercipta kekebalan komunal atau herdimmunity.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Mengapa vaksinasi penting untuk JE? Terkait dengan program pemerintah, Mei sepakat dengan pentingnya pelaksanaan vaksinasi yang menyasar anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
"Bayangkan kalau di rusun ini ada yang terkena menyebarkan akan cepat sekali vaksinasi diperlukan di Tanah Tinggi," kata dia.
Sebelumnya diketahui pada hari ini, Jokowi juga sempat meninjau pemberian vaskinasi di Waduk Pluit, Jakarta Pusat. Dalam tinjauan tersebut Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Pagi hari ini meninjau vaksinasi massal di Waduk Pluit dibuka untuk masyarakat dan akan dilakukan vaksinasi massal 5.000 orang," bebernya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyoroti kurangnya pohon dan banyaknya kendaraan di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi siap jadi 'endorser' kepada masyarakat yang menderita TBC agar tidak lupa minum obat.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta program kesehatan yang bermanfaat untuk masyarakat cepat dilakukan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.
Baca SelengkapnyaJokowi meyakini suasana di Ibu Kota Nusantara yang hijau bisa membuat orang senang.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah dinilai kecolongan lantaran sibuk dengan pencegahan pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaPenyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.
Baca Selengkapnya