Jokowi minta pelayanan publik ditingkatkan, tak ada calo dan pungli
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengumumkan paket kebijakan ekonomi jilid XII di Istana Negara, Jakarta, sore ini. Jokowi menyatakan diluncurkannya paket kebijakan tersebut merupakan sebuah langkah cepat dari pemerintah untuk menggenjot perekonomian nasional.
Maka dari itu, Jokowi meminta seluruh aspek yang berkaitan dengan kecepatan, kepastian waktu, efesiensi biaya, kemudahan pelayanan dan terutama yang berkaitan dengan perizinan diperbaiki.
"Saya memberikan penghargaan terutama pada BKPM yang sudah bisa memangkas izin-izin yang dulu berbulan-bulan dan tahun sekarang sudah bisa tiga jam. Dan ini saya kira saya tes di beberapa pengusaha yang sudah masuk ke sana menyatakan bahwa memang sudah benar 3 jam," kata Jokowi dalam pengantar rapat terbatas membahas peningkatan pelayanan publik di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (28/4).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Bagaimana Jokowi ekspresikan kemarahan saat parlemen? Di kesempatan sama, Jokowi juga mengekspresikan kemarahan sambil kepalkan tangan.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Kenapa Jokowi ingin hentikan penjualan bahan mentah? 'Karena pak Jokowi mengatakan kepada saya, 'mas Bowo mas Bowo Menhan tidak mungkin Indonesia makmur kalau kita jual bahan-bahan kita murah ke luar negeri,' ujar dia.
Jokowi menyatakan perubahan besar tak hanya harus terjadi di pengurusan perizinan tetapi harus dilanjutkan di tempat pelayanan publik lainnya seperti pelayanan imigrasi baik urusan di bandara maupun paspor, urusan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Izin Mengemudi (SIM), Sertifikasi Tanah, STNK dan BPKB sampai pengurusan akte kelahiran dan akte nikah harus mengalami perubahan yaitu efisiensi waktu dalam hal pengurusan.
"Reformasi birokrasi ini betul-betul tidak bisa ditunda lagi dalam situasi kompetensi, persaingan antar negara, merebut investasi dan yang lainnya. Saya kira dari atas sampai bawah, hulu sampai hilir harus kita selesaikan terutama yang berkaitan dengan kehidupan Masyarakat di bawah," ujarnya.
Oleh sebab itu, Jokowi menekankan tak ingin lagi mendengar adanya keluhan dari masyarakat yang mengecam ketidaksigapan dari tempat pelayanan publik. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta agar praktik percaloan dan pungutan liar di tempat pelayanan publik dihilangkan.
"Saya juga akan bentuk tim khusus untuk mencari data-data tentang ini, tempatnya maupun yang berkaitan dengan praktik yang tadi saya sampaikan. Ini harus diperbaiki dan diubah. Semua pelayanan harus berbasis elektronik, gampang diakses dari manapun cepat dan kepastian biaya jelas," tegasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.
Baca SelengkapnyaTerlihat Jokowi mengenakan kemeja berwarna biru langit khas Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan mengevaluasi Pj kepala daerah setiap hari dan akan mengganti yang bertindak menyimpang.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, kebebasan dan demokrasi di negeri ini malah digunakan untuk melampiaskan kedengkian dan fitnah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengatakan sudah ada pengawasan yang berlapis-lapis selama penyelenggaraan pemilu
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kepada masyarakat untuk tidak lagi mengeluarkan ujaran kebencian dan menyebarkan berita bohong.
Baca SelengkapnyaKepada sejumlah calon kepala daerah yang sowan, Jokowi yang mengaku memiliki data di setiap daerah, menyampaikan sejumlah pesan penting.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan para relawan untuk tidak memilih pemimpin yang hanya ingin menikmati kenyamanan dan fasilitas negara.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi menyamaikan uneg-unegnya saat berpidato di sidang tahunan MPR/DPR/DPD.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah jika ada pendukung yang meninggalkannya.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai, pelayanan di RSUD tersebut sudah terbebas dari pungutan dan pembatasan bagi pasien yang menginap.
Baca SelengkapnyaIstana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca Selengkapnya