Jokowi minta relawan sampaikan nilai-nilai positif
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo meminta kepada seluruh relawan yang mendukung di Pilpres 2014 untuk tidak pesimis. Bahkan, dia meminta kepada mereka untuk tetap menebarkan nilai-nilai positif dari Sabang sampai Merauke.
"Menjelang peringatan 72 tahun kemerdekaan Indonesia, saya ingin mengingatkan semua bahwa tantangan kita ke depan akan semakin berat membutuhkan kerja keras kita semua, katanya Presiden Jokowi dalam acara Silaturahmi Nasional di Kemayoran, Jakarta Selatan, Jumat (11/8).
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengakui, jika menyebarkan nilai-nilai positif kepada seluruh masyarakat bukanlah pekerjaan mudah. Namun, dia mengharapkan usaha tersebut tetap dilakukan agar tak ada yang terjebak pada pesimisme
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Kenapa Jokowi prihatin dengan dominasi impor teknologi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya transformasi Indonesia dari konsumen menjadi produsen dalam industri teknologi global. Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun.
-
Mengapa Jokowi meminta TNI-Polri belajar teknologi? Maka dari itu, Jokowi menilai penguasaan teknologi semakin dibutuhkan. Sehingga, TNI-Polri mesti adaptif mempelajari ilmu pengetahuan teknologi.
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kata-kata lucu Jokowi apa yang menggambarkan perjuangan melawan kesulitan? “Saya hanyalah semut yang harus melawan gajah-gajah yang punya segalanya.“
"Jangan sampai terjebak pada pesimisme, karena optimisme, rasa bangga sebagai bangsa Indonesia sangat penting," jelasnya.
Jokowi mengungkapkan, ke depan tantangan akan semakin berat karena berkembangnya teknologi. Untuk itu perlu langkah antisipasi agar dapat mengikuti pergerakan dunia yang cepat.
"Perubahan itu harus kita mengerti. Kita harus siap berkompetisi dan bersaing," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Kedepan kita tahu tantangan akan makin berat. Ada apa dikit viralkan ke depan makin banyak tuntutan masyarakat itu," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi bercerita tentang masifnya perkembangan teknologi. Menurut Jokowi, para pemimpin dunia khawatir dengan kehadiran kecerdasan buatan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan tantangan yang dihadapi Indonesia semakin berat ke depan, seperti perang antarnegara, krisis pangan, dan perubahan iklim
Baca SelengkapnyaJokowi berharap kepada seluruh perwira TNI dan Polri menjadi sosok yang unggul hingga profesional
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Perwira TNI-Polri Kuasai Teknologi: Perang Siber Robohkan Fungsi Keamanan Pertahanan
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, tantangan pers sekarang semakin banyak di era kemajuan digital termasuk adanya Artificial Intelligence (AI).
Baca SelengkapnyaJokowi percaya bahwa teknologi tidak akan bisa mengalahkan manusia.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut Indonesia saat ini membutuhkan sosok pemimpin yang kuat
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) 2023 di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (3/10).
Baca SelengkapnyaJokowi mengakui semua negara merasa takut terhadap kemunculan AI.
Baca SelengkapnyaJokowi juga meminta ASN inovatif dan adapatif terhadap perubahan yang ada.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, Indonesia bakal menghadapi bonus demografi pada tahun 2030.
Baca Selengkapnya