Jokowi Pastikan Indonesia Terbuka untuk Investasi dan Transfer Teknologi Hijau
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong inovasi dalam memobilisasi sumber daya pendukung untuk implementasi pertumbuhan hijau di Indonesia. Menurut dia, Indonesia siap menerima investasi dan transfer teknologi untuk mewujudkan teknologi hijau.
Hal ini disampaikan Jokowi saat berpidato di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) P4G Partnering for Green Growth and The Global Goals Summit 2030 secara daring diunggah di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (31/5).
"Ketersediaan dukungan pendanaan dan transfer teknologi merupakan kunci sukses bagi pembangunan hijau bagi netralitas karbon. Oleh karena itu, Indonesia terbuka bagi investasi dan transfer teknologi," kata Jokowi.
-
Siapa yang mendampingi Presiden Jokowi ke KTT G20? Selain ibu negara Iriana Jokowi, presiden juga didampingi sejumlah menteri termasuk Menko Perekonomian, AIrlangga Hartato.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Jokowi menyampaikan pesan dalam kata-kata lucu nya? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
-
Kenapa Jokowi hadir di acara? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto.
-
Kapan Jokowi menyampaikan pesan tentang drone? Jokowi bercerita saat komandan Pasukan Quds Iran, Mayjen Qasem Soleimani ditembak drone canggih dengan teknologi pengenalan wajah.
Dia mengatakan bahwa saat ini Indonesia tengah mengembangkan kawasan industri hijau terbesar di dunia yang berlokasi di Kalimanta Utara. Selain itu, Indonesia juga akan membangun pasar karbon terbesar di dunia.
"Indonesia trngah mengembangkan Kawasan Industri hijau terbesar di dunia di Kalimantan Utara yang mempunyai potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan," tuturnya.
"Indonesia juga memiliki visi untuk membangun pasar karbon dan akan menjadi pemilik stok karbon terbesar di dunia," sambung Jokowi.
Jokowi menilai untuk mewujudkan pembangunan hijau di tataran global diperlukan penguatan kerjasama yang konkret antara pemimpin negara. Dia juga mengingatkan seluruh negara menghindari proteksionisme yang berkedok isu lingkungan.
Dia menyampaikan parameter pro Lingkungan harus jelas serta dijalankan secara jujur dan transparan. Jokowi meyakini kerjasama dalam menyelesaikan masalah akan mensukseskan ekonomi hijau.
"Saya tegaskan bahwa Indonesia berkomitmen tinggi untuk bersama-sama dunia mewujudkan kehidupan yang lebih berkelanjutan inklusif dan ketahanan," kata Jokowi.
Reporter: Lizsa Egeham
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menegaskan perubahan iklim menjadi masalah pemerintah di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaKomitmen ini, lanjut Jokowi, diwujudkan melalui pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) yang lebih ramah lingkungan.
Baca SelengkapnyaKepala negara mengaku tidak ada pembicaraan khusus saat para pebisnis itu mengerubunginya.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut Indonesia telah berhasil menurunkan emisi sebesar 91,5 juta ton
Baca SelengkapnyaMitigasi perubahan iklim melalui transisi energi tak akan bisa tercapai jika negara dunia didorong dalam konteks ekonomi.
Baca SelengkapnyaUpaya memitigasi dampak perubahan iklim yang dilakukan akan sia-sia tanpa adanya dukungan investasi maupun pendanaan murah dari negara-negara maju.
Baca SelengkapnyaSalah satu poinnya, soal pencapaian pembangunan berkelanjutan global.
Baca SelengkapnyaIndonesia tengah menanti pencairan dana JETP senilai USD 20 miliar untuk mendorong program transisi energi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengajak pebisnis yang hadir pada APEC CEO Summit lebih agresif dan cepat memanfaatkan peluang investasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan ini dalam High Level Meeting KTT World Water Forum ke-10, Bali
Baca SelengkapnyaJokowi menjabarkan sejumlah upaya yang telah dilakukan Indonesia guna menurunkan emisi karbon
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan hal ini saat bertemu sejumlah pengusaha China.
Baca Selengkapnya