Jokowi: Saya malu ditanya Presiden Vietnam, kapan impor beras lagi?
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengancam para petani, gubernur serta pejabat lainnya di Jawa Tengah, jika produksi padi tak bertambah 2 ton tahun ini. Sebab pemerintah pusat sudah memberikan bantuan 600 lebih peralatan pertanian kepada petani. Jumlah tersebut, menurut Jokowi, merupakan bantuan terbesar sepanjang sejarah.
"Kami sudah memberikan bantuan besar berupa alat pemanen, alat tanam, pompa air dan traktor. Kalau produksi padi Jateng tidak tambah 2 juta ton, awas! Petani awas, gubernur awas, bupati awas, kepala dinas awas! Tidak akan saya beri bantuan traktor satupun," tegas Jokowi, saat pemberian bantuan alat pertanian di Sukoharjo, Sabtu (31/1).
"Pokoknya saya targetkan tambahan produksi 2 juta ton. Meskipun tadi sama gubernur ditawar 1,9 juta ton, tapi tetap target 2 juta ton," sambungnya.
-
Bagaimana Jokowi pastikan beras aman? Presiden juga turut menyerahkan bantuan pangan berupa beras kepada masyarakat penerima manfaat. 'Bapak, Ibu sudah terima semuanya yang 10 kilo? Saya tadi mendapatkan catatan, ada yang sudah tiga kali, tapi ada juga yang baru sekali, betul?' tanya Presiden dalam dialognya dengan masyarakat penerima manfaat seperti dikutip dari siaran pers, Rabu (3/4).
-
Kenapa Jokowi cek stok beras? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung Gudang Beras Bulog di Pematang Kandis,Kabupaten Merangin, Jambi. Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
-
Kapan Jokowi cek stok beras? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung Gudang Beras Bulog di Pematang Kandis,Kabupaten Merangin, Jambi. Kepala Negara mengaku, hal itu harus dilakukan demi memastikan ketersediaan beras jelang momentum hari raya Lebaran yang sisa sepekan lagi.
-
Apa yang dilakukan Menteri Pertanian dalam meningkatkan produksi beras? 'Pak Mentan mendorong untuk dipercepat penanaman kembali. Setelah panen langsung dilakukan olah tanah menggunakan traktor, mekanisasi pertanian modern sehingga mempercepat penanaman kembali,' tuturnya.
-
Kenapa bantuan beras Jateng disalurkan? 'Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,' kata Nana.
-
Bagaimana Jokowi melihat hasil panen jagung? “Ini adalah jagung yang kita tanam 3 bulan yang lalu, tepatnya 107 hari yang lalu kita ke sini, kita tanam, dan hasilnya ini. Memang ada yang sudah bagus-bagus, gede-gede, tapi juga ada yang masih (kecil) karena terlalu banyak air sehingga tadi dievaluasi dari Pak Mentan, dari Pak Bupati, dari petani memang paritnya harus lebih dikecilkan jaraknya dari 12 (meter) jadi 5 atau 6 meter,“ ujar Jokowi di kawasan food estate, Kamis (6/7).
Menurut Jokowi, target sebanyak tersebut cukup realistis. Mengingat Provinsi Jawa Tengah menjadi salah satu penyangga pangan nasional. Dengan luasan areal persawahan sekitar 1,8 juta hektar, kata dia, produksi padi pada tahun 2014 sebanyak 9,64 juta ton.
"Dengan tambahan 2 juta ton, saya berharap jumlah produksi lebih tinggi dari tahun 2013 yang mencapai 10 juta ton. Dengan bantuan sejumlah peralatan pertanian ini, saya yakin target swasembada pangan bisa tercapai dalam tiga tahun ke depan," ucapnya.
Ia menambahkan, jika target tersebut bisa dicapai, pemerintah akan menambah lagi bantuan traktor, perbaikan bendungan, perbaikan irigasi.
"Saya konsentrasi ke pertanian, muter ke seluruh Indonesia dan akan bagi-bagi traktor terus. Dalam 2-3 tahun swasembada beras, jagung dan selanjutnya kedelai," katanya.
Jokowi pun menegaskan tidak akan mau melakukan impor dari negara lain. "Kita punya sawah yang luas. Saya malu waktu ketemu Presiden Vietnam, saya ditanya kapan impor lagi dari Vietnam," tuturnya.
Dari pengalaman itu dirinya yakin, 2 tahun lagi Indonesia yang akan melakukan ekspor beras.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia berencana impor beras dari Kamboja sebanyak 250 ribu ton.
Baca SelengkapnyaJokowi tetap mewanti-wanti keamanan stok beras dalam negeri, meski inflasi masih cenderung terjaga.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menjelaskan penyebab sulitnya pupuk di depan para petani, di Banyumas, Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaIndonesia sudah mulai memasuki musim penghujan sehingga kebutuhan air tercukupi untuk memanen.
Baca SelengkapnyaJokowi juga menginginkan produksi pertanian Jawa Tengah kembali ke posisi dua. Setelah selama ini terus merosot.
Baca SelengkapnyaJokowi pun curhat kerap dimarahi emak-emak di pasar
Baca SelengkapnyaJokowi ingin memastikan kelancaran distribusi bantuan pangan serta mengecek ketersediaan stok beras nasional yang dikelola oleh Bulog.
Baca SelengkapnyaPresiden bercerita tentang banyak negara kesulitan beras karena perubahan iklim
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.
Baca SelengkapnyaSubsidi pupuknya akan saya tambah. Karena supply pupuknya juga ada," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi juga menginginkan produksi pertanian Jawa Tengah kembali ke posisi dua
Baca Selengkapnya