Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi sebut Indonesia terlalu banyak aturan menghambat pembangunan

Jokowi sebut Indonesia terlalu banyak aturan menghambat pembangunan Jokowi umumkan pengangkatan Din Syamsuddin. ©2017 Merdeka.com/Supriatin

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, Indonesia terlalu banyak aturan dan pembuat regulasi. Oleh karena itu, Jokowi mengingatkan kepada pemerintah daerah serta DPR agar tidak terlalu banyak membuat peraturan.

"Baik Undang-undang, Peraturan Pemerintah, Kepres, Permen, Pergub, Perwalkot 42 ribu banyak tumpang tindih bertentangan. Tahun lalu hapus 3.153 perda," kata Jokowi dalam acara Rembuk Nasional 2017 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (23/10) malam.

Jokowi mengatakan, 42 aturan itu banyak yang tumpang tindih. Menurut Jokowi, tahun lalu ada 3.143 peraturan daerah yang dihapus karena terlalu tumpang tindih.

"Di judical review Mahkamah Konstitusi kalah. Kalah. Kita sudah semangat pak, bu, menteri, semua saya sampaikan ini 42 ribu kalau itu diapus kajian, 100 tahun enggak akan rampung. Lihat hapus lihat hapus. Menteri sudah senang hapus ketemu 3.153, di MK kalah. Itu problem besar kita ada di sini. Kenapa di lapangan tak bisa diputuskan salah satunya gara-gara ini karena terlalu banyak aturan," ujar Jokowi.

Jokowi pun mengingatkan kepala daerah jangan terlalu banyak membuat aturan yang malah mempersulit pembangunan. Sebab, hal itu yang menyebabkan negara jadi lambat dan bisa kalahkan oleh negara lain.

"Saya sampaikan ke gubernur, bupati jangan buat perda lagi lah. Setahun satu atau dua cukup saya juga sudah ngomong ke DPR enggak usah setahun 40 Undang-undang. 1-2 cukup asal berkualitas. Jangan UU dijadikan proyek," kata Jokowi.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Bicara soal Fleksibilitas: Jangan Terlalu Banyak Aturan Membelenggu
Jokowi Bicara soal Fleksibilitas: Jangan Terlalu Banyak Aturan Membelenggu

Kepala negara meminta apa yang dipelajari negara lain juga dipelajari Indonesia. Jokowi meminta RI bergerak adaptif guna menghadapi kompetitor.

Baca Selengkapnya
Luncurkan 'GovTech Indonesia' INA Digital, Jokowi Minta Kementerian hingga Pemda Setop Bikin Aplikasi Orientasinya Proyek
Luncurkan 'GovTech Indonesia' INA Digital, Jokowi Minta Kementerian hingga Pemda Setop Bikin Aplikasi Orientasinya Proyek

Jokowi mengatakan, terdapat 27.000 aplikasi berjalan sendiri-sendiri tidak terintegrasi sehingga menyebabkan tumpang-tindih.

Baca Selengkapnya
Habiskan Anggaran Rp6,7 Triliun, Kementerian Lembaga Kini Dilarang Bikin Aplikasi Baru
Habiskan Anggaran Rp6,7 Triliun, Kementerian Lembaga Kini Dilarang Bikin Aplikasi Baru

Presiden Jokowi memerintahkan kementerian lembaga untuk membuat aplikasi baru.

Baca Selengkapnya
Ini Kata Jokowi soal Anggaran Bikin Ribuan Aplikasi Capai Rp6,2 Triliun
Ini Kata Jokowi soal Anggaran Bikin Ribuan Aplikasi Capai Rp6,2 Triliun

Pembuatan ribuan aplikasi instansi pemerintah menelan anggaran hingga Rp6,2 triliun.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sindir Ada Kementerian Punya 5.000 Aplikasi: Saking Kreatifnya
Jokowi Sindir Ada Kementerian Punya 5.000 Aplikasi: Saking Kreatifnya

"Ada yang lebih dari 5.000 (aplikasi). Saya enggak nunjuk di kementerian mana. Saking kreatifnya," ujar Jokowi

Baca Selengkapnya
26.000 Kontainer Barang Impor Tertahan di Pelabuhan, Jokowi Langsung Minta Aturan Direvisi
26.000 Kontainer Barang Impor Tertahan di Pelabuhan, Jokowi Langsung Minta Aturan Direvisi

Menko Airlangga mengatakan, hasil rapat terbatas bersama Prasiden Joko Widodo (Jokowi) meminta ada perubahan aturan untuk memperlancar masuknya barang impor.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Telak Skak Pejabat Gara-Gara Rumit Bikin Acara di RI
VIDEO: Jokowi Telak Skak Pejabat Gara-Gara Rumit Bikin Acara di RI "Uangnya Langsung Habis untuk Bikin Izin"

Di momen tersebut, Presiden Jokowi menyindir sulitnya membuat perizinan acara di Indonesia

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kalau Ikuti Rutinitas, Sertifikat Tanah di Indonesia Baru Selesai 160 Tahun
Jokowi: Kalau Ikuti Rutinitas, Sertifikat Tanah di Indonesia Baru Selesai 160 Tahun

Jokowi menyimpulkan lambatnya penerbitan sertifikat tanah jadi penyebab banyaknya kasus sengketa tanah.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kota Kecil pun Sekarang Sudah Macet
Jokowi: Kota Kecil pun Sekarang Sudah Macet

Presiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Banyak Investor Kabur dari RI: Percuma Marketing, Pembebasan Lahan Saja Gagal dan Izin Ruwet
Jokowi Ungkap Banyak Investor Kabur dari RI: Percuma Marketing, Pembebasan Lahan Saja Gagal dan Izin Ruwet

Menurut Jokowi, percuma memasarkan sesuatu kepada investor tetapi penyelesaian masalah dalam negeri belum selesai.

Baca Selengkapnya
Sidang Tahunan 2024, Jokowi Pamer Kinerja di Bidang Hukum: UU KUHP Hingga UU TPKS
Sidang Tahunan 2024, Jokowi Pamer Kinerja di Bidang Hukum: UU KUHP Hingga UU TPKS

"Setelah 79 tahun merdeka, akhirnya kita memiliki Kitab Undang-Undang Hukum Pidana yang baru sebagai upaya memodernisasi hukum Indonesia," kata Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Korupsi Sekarang Makin Canggih, Menggunakan Teknologi Mutakhir
Jokowi: Korupsi Sekarang Makin Canggih, Menggunakan Teknologi Mutakhir

Jokowi mengatakan, saat ini korupsi semakin canggih dan kompleks, serta menggunakan teknologi mutakhir.

Baca Selengkapnya