Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi Sebut Vaksin Covid-19 Harus Dipastikan BPOM

Jokowi Sebut Vaksin Covid-19 Harus Dipastikan BPOM Jokowi Tinjau Puskesmas Tanah Sereal, Bogor, Jawa Barat. ©2020 Kris/Biro Pers Sekretariat Presiden

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan, masyarakat Indonesia akan segera melakukan vaksinasi Covid-19. Vaksin tersebut akan datang pada akhir bulan November atau awal Desember 2020.

"Saya tegaskan kembali pandemi belum berakhir tapi kita segera melangkah melalui vaksinasi insya Allah vaksinnya akan datang akhir November ini atau awal Desember 2020," katanya saat Penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2021, di Istana Negara, Rabu (25/11).

Meski vaksinnya sudah tiba, kata Jokowi, tidak bisa langsung digunakan. Vaksin harus melewati langkah-langkah ilmiah dan sejumlah tahapan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Orang lain juga bertanya?

"Itu juga tidak bisa langsung disuntikkan masih menunggu langkah-langkah kaidah-kaidah scientific, data-data science yang diperlukan untuk mendapatkan emergency use authorization dari BPOM jadi meski vaksin datang kita harus tunggu tahapan di BPOM," ujarnya.

Menurutnya, pada akhir tahun 2020 atau Januari 2021, vaksinasi sudah bisa dilakukan. Dia pun sudah melakukan simulasi-simulasi vaksin di beberapa tempat.

Namun, kata Jokowi, nantinya untuk mendistribusikan vaksin ke 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota tidak mudah. Vaksin memerlukan sarana dan prasarana yang tidak sedikit. Misalnya seperti cold chain atau pendingin vaksin.

"Karena vaksin ini perlu kedinginan tertentu jadi perjalanan ke 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota memerlukan kehati-hatian," terang mantan Wali Kota Solo itu.

Dia berharap setelah vaksinasi dilakukan ekonomi kembali bertumbuh. Masyarakat bisa melakukan aktivitas dengan aman.

"Kita harapkan setelah vaksinasi dilakukan pemulihan kesehatan dan rasa aman masyarakat kita harapkan dapat memicu kegiatan ekonomi masyarakat juga bisa bergerak kita harapkan dapat menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya," tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Kepala BPOM Taruna Ikrar Agendakan 5 Perbaikan pada Pengawasan Obat dan Makanan
Kepala BPOM Taruna Ikrar Agendakan 5 Perbaikan pada Pengawasan Obat dan Makanan

Ikrar menyataan akan menjalankan arahan yang dititipkan Presiden Jokowi dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Baca Selengkapnya
Jokowi Siap Jadi 'Endorse' Agar Penderita TBC Minum Obat
Jokowi Siap Jadi 'Endorse' Agar Penderita TBC Minum Obat

Presiden Jokowi siap jadi 'endorser' kepada masyarakat yang menderita TBC agar tidak lupa minum obat.

Baca Selengkapnya
Teken Perpres, Jokowi Akhiri Penanganan Pandemi Covid-19 di Indonesia
Teken Perpres, Jokowi Akhiri Penanganan Pandemi Covid-19 di Indonesia

Presiden Jokowi meneken Perpres ini 4 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Menkes Siapkan Tempat Karantina Khusus Penderita TBC
Jokowi Minta Menkes Siapkan Tempat Karantina Khusus Penderita TBC

Penyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tunggu Hasil Riset Kemenkes, BPOM dan BRIN untuk Putuskan Legalitas Kratom di Indonesia
Jokowi Tunggu Hasil Riset Kemenkes, BPOM dan BRIN untuk Putuskan Legalitas Kratom di Indonesia

Pemerintah berharap ke depannya ada aturan soal jual beli kratom di toko-toko, usai hasil riset BRIN dan Kemenkes keluar.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM

Pemerintah berupaya mencegah penyebaran Mpox dengan melakukan vaksinasi yang sudah disetujui WHO dan BPOM.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya

Beredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun

Baca Selengkapnya
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran

Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Selengkapnya