Jokowi senang India dan Korsel tertarik kerja sama maritim
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) selesai menghadiri KTT ke-9 ASEAN di Myanmar tanggal 12-13 November lalu. Dalam keterangannya kepada wartawan, Jokowi mengungkapkan banyak negara yang menawarkan kerja sama dengan Indonesia di poros maritim.
Tawaran tersebut dinilai Presiden Jokowi sangat potensial, dan harus didorong agar lebih konkret.
"Memang yang menarik negara-negara yang lain yang berkaitan dengan Indonesia adalah poros maritim dan mereka ingin untuk bisa ikut bersama-sama. Ada yang ingin menghubungkan misalnya kayak jalur Sutera Lautnya abad 21 dari Tiongkok ingin disinggungkan atau dihubungkan, memang kita teknisnya belum sampai ke sana. Nanti tim teknis sudah ketemu baru bisa sambung," kata Jokowi seperti yang dikutip setkab.go,id, Jumat (14/11).
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Bagaimana Jokowi harap ekonomi Pohuwato berkembang? 'Semoga dengan adanya bandara ini ekonomi di Pohuwato bisa lebih berkembang lagi, muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru,' ucap Jokowi.
-
Bagaimana Jokowi berharap JAPINDA dapat meningkatkan kualitas SDM di Indonesia? 'Agar lebih banyak lagi tenaga terampil Indonesia yang bisa masuk ke Jepang,' ungkap Jokowi.
-
Mengapa Jokowi meminta ASEAN untuk menjadikan lautan sebagai sea of cooperation? Jokowi meminta ASEAN harus mampu menjadikan lautan sebagai a sea of cooperation, bukan a sea of confrontation.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Bagaimana efek persatuan Jokowi dan Prabowo? “Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum,“ sambungnya.
Jokowi mengatakan tawaran itu ketika dirinya bertemu para pemimpin dunia di Beijing pada APEC kemarin dan Nay Pyi Taw. Bahkan menurutnya negara Korea Selatan dan India juga tertarik bekerja sama dengan Indonesia di poros maritim.
"Kayak India sendiri ingin mengajak kerja sama di bidang pertahanan maritim ini, saya kira kalau Korea (Selatan) saya kira sudah. Dari Tiongkok juga ingin masuk ke industri maritim kita. Saya kira mereka memandang karena wilayah kita besar, dua per tiga dari wilayah Indonesia laut, samudera. Saya kira itu menarik minat mereka untuk masuk," paparnya.
Menurut Jokowi, kerja sama di bidang kelautan sangat potensial seperti perikanan, gas alam, minyak mentah dan komoditas lainnya. Namun, Jokowi memastikan bentuk kerja sama yang akan dijalin harus sebesar-besarnya menguntungkan rakyat Indonesia.
"Tapi kita harus punya kalkulasi, perhitungan yang untung siapa, sekarang harus berhitung seperti itu, mereka berapa persen kita berapa persen. Jangan sampai semua yang dapat sana. Kelihatannya 'rame banget', tapi kita enggak dapat apa-apa ya untuk apa," tegas Jokowi.
Pada Kamis (13/11) pukul 23.00 malam waktu setempat Presiden Jokowi dan rombongan meninggalkan Nay Pyi Taw, Myanmar, guna melanjutkan kunjungannya ke Brisbane, Australia untuk menghadiri KTT G-20.
Dalam perjalanan menuju Brisbane, Australia, Presiden Jokowi dan rombongan transit di bandara Ngurah Rai, Bali pukul 05.30 WITA. Presiden dan rombongan dijadwalkan akan berangkat kembali pukul 07.00 WIB, dan akan tiba di Brisbane pukul 14.50 waktu setempat. (mdk/gib)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi berharap di masa depan akan ada banyak kerja sama antara Indonesia dan Korea.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta negara ASEAN dan India bekerja sama menanggulangi kejahatan maritim.
Baca SelengkapnyaJokowi pun turut mengapresiasi dukungan Republik Korea dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai kota pintar atau smart city.
Baca SelengkapnyaJokowi menginginkan kesuksesan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung terulang di proyek pembangunan IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaAda tiga hal yang didorong Jokowi dalam KTT AIS 2023
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, kedua negara perlu menciptakan pembaharuan untuk meningkatkan perdagangan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memimpin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-20 ASEAN-India.
Baca SelengkapnyaRombongan Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri ini untuk menghadiri rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi dan Presiden Wickremesinghe membahas peningkatan kerja sama kedua negara di pelbagai bidang.
Baca SelengkapnyaIndonesia memperkokoh kerja sama negara-negara selatan global.
Baca SelengkapnyaDi India, Presiden Jokowi diagendakan mengikuti rangkaian KTT G-20.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo mengapresiasi investasi Prancis pada sektor strategis di Indonesia.
Baca Selengkapnya