Jokowi Sentil Menteri Kabinet Kerja Eksekusi Tak Sesuai Visi Misi Presiden
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menggelar rapat kabinet Indonesia Maju perdana di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (24/10). Dalam sidang tersebut Jokowi menegaskan tidak ada visi dan misi dalam tubuh kementerian.
"Bahwa tidak ada visi misi menteri yang ada adalah visi misi Presiden dan Wakil Presiden tolong dicatat," kata Jokowi saat membuka sidang kabinet di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (24/10).
Jokowi pun mengatakan dalam lima tahun kemarin ada beberapa menteri yang melanggar. Ada beberapa dari menteri kabinet kerja yang kemarin belum paham terkait hal tersebut.
-
Bagaimana Jokowi memimpin rapat? Hal itu dinilai karena Jokowi mampu memimpin rapat secara efektif, pekerja keras tanpa lelah serta melakukan safari ke berbagai wilayah Indonesia.
-
Apa sikap Jokowi terkait Jampidsus dikuntit? 'Sudah enggak ada masalah memang enggak ada masalah apa-apa,' imbuhnya.
-
Bagaimana tanggapan Jokowi soal Kabinet Prabowo? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian. 'Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
-
Bagaimana cara Jokowi memastikan kesiapan IKN? Presiden Jokowi menyampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga diagendakan pindah kantor pada waktu serupa, yakni berkisar Juni hinga Juli.'Pak Basuki Juni, Juli,' kata Presiden Jokowi di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Kenapa Jokowi tidak ikut campur dalam kabinet? 'Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024,' kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
"Karena dalam lima tahun lalu ada 1,2,3 menteri yang masih belum paham. Jadi, setiap rapat, baik paripurna, ratas, rapat internal, itu ada sebuah payung hukum. Kalau sudah diputuskan dalam rapat, jangan sampai di luar masih diributkan lagi," ungkap Jokowi.
Menurut Jokowi jangan sampai setelah rapat dan diputuskan ada keributan lagi. Jika sudah diputuskan kata dia harus segera dilaksanakan.
"Kalau ada perubahan-perubahan dan kondisi-kondisi tertentu, mari lah kita tarik lagi dalam rapat internal atau ratas," kata Jokowi.
Diketahui dalam sidang tersebut dimulai sekitar pukul 10.00 Wib. Hadir seluruh menteri kabinet Indonesia Maju serta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala BIN Budi Gunawan.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi menyampaikan permohonan maaf dan berpamitan, jelang masa akhir jabatannya
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan para petinggi TNI dan Polri di Istana IKN, 12 September 2024.
Baca SelengkapnyaMoeldoko membeberkan rapat paripurna yang digelar di IKN.
Baca SelengkapnyaBudi Arie meminta masyarakat menunggu terkait wacana reshuffle tersebut.
Baca SelengkapnyaDave menilai, Jokowi sebagai presiden ada baiknya saling diskusi dengan Prabowo yang bakal melanjutkan pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaHasto menduga terjadi fragmentasi atau perpecahan di jajaran menteri KIM.
Baca SelengkapnyaJazilul mengaku, juga belum menerima informasi pasti mengenai perombakan menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaBudi tidak bisa menjamin jika pekan depan tak ada reshuffle.
Baca SelengkapnyaAHY menyebut, Presiden Jokowi meminta agar seluruh jajaran Kabinet Indonesia Maju dapat menyelesaikan tugas.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi dikabarkan menitipkan nama menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan pemimpin Indonesia berikutnya harus berani berhadapan dengan siapapun serta negara manapun
Baca Selengkapnya