Jokowi Sindir Masalah Sampah di Jakarta: Bukan Pak Heru Yah, Sejak Dulu Kaya Begitu
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluhkan permasalahan sampah yang tak pernah rampung. Sejak menjadi Wali Kota Solo sampai akan mengakhiri jabatannya sebagai presiden, masalah sampah tak pernah selesai di Indonesia.
"Saya pengalaman sejak wali kota sampai sekarang urusan sampah belum pernah yang namanya beres," ungkap Jokowi saat membuka Rapat Kerja Nasional Pengelola Dana Lingkungan Hidup Tahun 2022 di Kompleks Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Rabu (21/12).
Jokowi menuturkan dalam pengelolaan sampah rencananya akan menggunakan teknologi end generator yakni mengolah sampah untuk dijadikan sumber energi listrik. Rencananya skema penyelesaian sampah ini akan diterapkan di Solo. Namun hingga saat ini belum juga terealisasi.
-
Apa yang sedang terjadi di Jogja terkait sampah? Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan masih ditutup dan akan terus berlangsung dalam beberapa hari ke depan.
-
Bagaimana Pemkab Sleman atasi masalah sampah? Pemkab Sleman menetapkan beberapa kebijakan dalam pengelolaan sampah rumah tangga agar semakin dapat terkelola dengan baik.
-
Bagaimana sampah di Kota Jogja dibersihkan? Pada Senin pagi (9/10), seperti terlihat pada akun Instagram @merapi_uncover, tampak beberapa petugas kebersihan sedang membersihkan sampah-sampah yang menumpuk. Mereka juga membawa satu unit truk untuk memindahkan sampah-sampah tersebut ke dalam truk.
-
Kapan DKI Jakarta menyaring sampah kiriman? Pada hujan yang terjadi awal bulan November, DKI Jakarta menyaring lebih dari 70 ton sampah kiriman di Kali Ciliwung.
-
Dimana sampah di Kota Jogja menumpuk? Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover, tampak tumpukan sampah pada salah satu sudut jalanan Kota Yogyakarta.
-
Kenapa sampah di Kota Jogja dibiarkan menumpuk? Viral Tumpukan Sampah Sepanjang 50 Meter di Kota Baru Jogja, Begini Kondisinya Sekarang Penanganan sampah yang lambat dari pihak terkait mendapat kritikan dari warganet.
"Mau membuat end generator saja urusan yang namanya tapping fee ini sampai sekarang di Solo belum. Padahal sudah 20 tahun yang lalu sudah kita mulai. Sampai sekarang belum beres," ungkapnya.
Tak hanya itu, masalah sampah di DKI Jakarta juga belum selesai. Penyelesaian sampah di Sunter, Jakarta Utara belum juga beres sejak dirinya menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Jadi Gubernur DKI di Sunter itu kita mulai tapi sampai sekarang saya tidak jadi gubernur pun belum. Padahal sudah kita rencanakan," ungkapnya.
Dia pun menyangsikan masalah sampah di DKI ini akan selesai dalam waktu dekat. Apalagi tahun depan sudah masuk tahun politik. Kalau tidak segera dieksekusi dia meyakini akan kembali mundur penyelesaiannya.
"Hati-hati Pak bisa mundur lagi. Kalau masih 2023 ini saya masih sanksi," ungkapnya.
Mengingat beberapa kali berganti kepala daerah di DKI, masalah sampah belum juga terselesaikan. "Bukan karena Pak Heru yah, sejak dulu kaya begitu memang," sambungnya.
Makanya dia meminta jika Badan Pengelolaan Dana Lingkungan Hidup (BPDLH) memiliki anggaran, maka segera selesaikan masalah sampah di ibukota. Agar tidak ada lagi sampah yang dibuang ke laut atau sungai.
"Makanya kalau ada anggaran ini tolong di-push anggaran untuk urusan sampah . Sehingga sampah tidak lari ke laut dan sungai dan menjadi kontras di sebuah kota," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Heru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menyindir mantan Gubernur Jakarta yang hanya mengumbar janji membuat perumahan layak bagi warga.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta terus mengintegrasikan pengolahan sampah mulai dari hulu, tengah ke hilir.
Baca SelengkapnyaReklamasi pulau sampah di pesisir Jakarta Utara saat ini belum menjadi hal keharusan
Baca SelengkapnyaJokowi merasa sudah bertahun-tahun diperbaiki selalu cepat rusak tapi tidak pernah beres.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku semasa menjabat Gubernur Jawa Tengah pernah melakukan inspeksi bersama Presiden Jokowi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Baca SelengkapnyaSeharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.
Baca SelengkapnyaUsul ini mencuat guna menyiasati keterbatasan lahan milik untuk pembuangan dan pengolahan sampah.
Baca SelengkapnyaCalon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka membeberkan langkahnya memecahkan masalah sampah di Solo
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyindir jalan rusak di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah yang bertahun-tahun
Baca Selengkapnya