Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi tak libatkan PPATK karena sadar calon Kapolri bermasalah

Jokowi tak libatkan PPATK karena sadar calon Kapolri bermasalah Budi Gunawan. ©lemdikpol

Merdeka.com - Keputusan Presiden Joko Widodo mengusulkan Komisaris Jenderal Budi Gunawan menjadi Kapolri menuai kritik. Kalemdikpol itu dinilai memiliki rekam jejak kurang mulus karena tersangkut rekening gendut.

Langkah Jokowi tidak melibatkan PPATK dan KPK juga mengundang tanda tanya. Padahal langkah ini dipakai saat Jokowi menyeleksi para calon menteri.

"Ketika Jokowi dan Tedjo tdk libatkan KPK dan PPATK, ini bukti mrk sadar kandidat yg diusung bermasalah & tdk akan lolos," kicau Donal Fariz melalui akun twitternya, Senin (12/1).

Orang lain juga bertanya?

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) itu menilai kasus rekening jumbo Budi Gunawan belum selesai. Polri dianggap tidak transparan dalam mengusut kasus tersebut.

"Keliru kalau menyebut kss Rekenig Gendut sudah usai. Hingga saat ini Polri belum membuka kpd publik ihwal mshlh ini. Siapa sj Jenderal tsb," katanya.

ICW sempat mengajukan sidang ajudikasi ke Komisi Informasi Pusat (KIP). KIP mengabulkan permohonan ICW yang meminta Polri membuka informasi soal rekening gendut.

"Padahal Komisi Informasi memenangkan ICW dalam gugatan thd Polri. Informasi rekening gendut hrs dibuka. Tp mereka emoh melaksanakannya," kata Donal.

Sebelumnya, mantan Kepala PPATK, Yunus Husein mengungkapkan Budi pernah masuk dalam bursa calon menteri Jokowi, namun gagal masuk karena mendapat penilaian buruk dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

"Calon Kapolri sekarang, pernah diusulkan menjadi menteri, tetapi pada waktu pengecekan info di PPATK dan KPK, yang bersangkutan mendapat rapor merah/tidak lulus," tulis Yunus melalui akun twitternya.

Yunus tidak menjelaskan lebih lanjut dari mana informasi rahasia itu dia dapatkan. Sebab, pada saat Presiden Jokowi menyetor calon nama menteri ke PPATK, dia sudah tidak bertugas di lembaga tersebut. Namun, pada 2010, PPATK di bawah kepemimpinan Yunus Husein memang pernah menganalisis rekening gendut sejumlah perwira petinggi Polri.

"Mengapa Presiden masih mencalonkan yang bersangkutan sebagai calon Kapolri? Bukankah hal ini akan mengurangi kepercayaan masyarakat pada Presiden/Pemerintah dan Polri," lanjut Yunus.

Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan pemilihan calon Kapolri merupakan hak dan kewenangan Presiden Joko Widodo sepenuhnya. Termasuk dalam pemilihan Komjen Budi Gunawan menjadi calon tunggal Kapolri dengan tidak melibatkan KPK dan PPATK.

Apalagi, kata Andi, di dalam undang-undang tidak ada keharusan Presiden yang memilih calon Kapolri melibatkan KPK dan PPATK.

"Tidak ada keharusan di UU bagi presiden dalam menggunakan hak prerogatifnya melibatkan (KPK, PPATK), bisa dapat tapi tidak ada keharusan," ujar Andi di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (11/1).

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: Saya Tidak Ada Intervensi Seleksi Capim KPK
Jokowi: Saya Tidak Ada Intervensi Seleksi Capim KPK

Jokowi menegaskan tak mengintervensi seleksi calon pimpinan (capim) KPK.

Baca Selengkapnya
Budiman Sudjatmiko Akui Bakal Pertimbangkan Bila Ada Tawaran Menteri
Budiman Sudjatmiko Akui Bakal Pertimbangkan Bila Ada Tawaran Menteri

Budiman mengaku akan menerima tawaran menjadi menteri. Apabila tidak ada orang yang lebih baik dari dirinya untuk mengisi jabatan tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi Soal Arahan untuk Relawan di Pilkada Jateng: Tanya ke Parpol
Jokowi Soal Arahan untuk Relawan di Pilkada Jateng: Tanya ke Parpol

Jokowi hanya memberi tanggapan singkat saat disinggung mengenai Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Kabar Minta PKB Dukung Prabowo-Erick: Itu Urusan Partai, Bukan Presiden
Jokowi soal Kabar Minta PKB Dukung Prabowo-Erick: Itu Urusan Partai, Bukan Presiden

Jokowi menegaskan, presiden tidak mengurusi soal pencalonan presiden atau wakil presiden.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jadikan Relawannya Menteri, Pengamat: Ada Kekecewaan Terpendam dengan PDIP
Jokowi Jadikan Relawannya Menteri, Pengamat: Ada Kekecewaan Terpendam dengan PDIP

Jokowi telah menunjukkan bahwa ia solid bersama relawannya dengan memberikan jabatan di kabinet, ketimbang PDIP sebagai partainya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Evaluasi Perwira TNI Duduki Jabatan Sipil Buntut Kasus Suap Kepala Basarnas
Jokowi Evaluasi Perwira TNI Duduki Jabatan Sipil Buntut Kasus Suap Kepala Basarnas

Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfandi diduga terima suap Rp88,3 miliar.

Baca Selengkapnya
Bantah PDIP, Budiman Sudjatmiko Blak-Blakan Ditawari Berkali-Kali jadi Mendes oleh Jokowi
Bantah PDIP, Budiman Sudjatmiko Blak-Blakan Ditawari Berkali-Kali jadi Mendes oleh Jokowi

Politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko membantah tuduhan meminta jatah menteri ke PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Johan Budi Keras Sebut KPK Sedang Tak Baik-Baik Saja, Bongkar Respons Megawati PDIP
VIDEO: Johan Budi Keras Sebut KPK Sedang Tak Baik-Baik Saja, Bongkar Respons Megawati PDIP

Johan Budi merespons rasa penasaran awak media tentang sikap Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri perihal tersebut.

Baca Selengkapnya
Johan Budi akan Kembali Berkarir di Kuningan Usai Mundur dari PDIP, Eks Penyidik KPK: Bisa Independen atau Tidak?
Johan Budi akan Kembali Berkarir di Kuningan Usai Mundur dari PDIP, Eks Penyidik KPK: Bisa Independen atau Tidak?

Djarot berharap, Johan Budi bisa lolos di tahap-tahap selanjutnya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prediksi Mr.Q Berat Mega PDIP Masuk Koalisi Prabowo, Ada Tembok 'Mulyono' Ditambah SBY
VIDEO: Prediksi Mr.Q Berat Mega PDIP Masuk Koalisi Prabowo, Ada Tembok 'Mulyono' Ditambah SBY

Prediksi itu diperkuat karena kehadiran Presiden Jokowi dan ditambah dengan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Baca Selengkapnya
Budi Arie soal Peluang Jokowi Gabung Partai Kuning: Tunggu Saja
Budi Arie soal Peluang Jokowi Gabung Partai Kuning: Tunggu Saja

Budi Arie enggan menyebutkan partai politik (parpol) mana yang akan dipilih Jokowi sebagai tempat berlabuhnya, setelah dinyatakan bukan kader PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Presiden Jokowi Rebut Posisi Ketua Umum PDIP & Golkar, Menteri Sampai Tertawa Geli
VIDEO: Respons Presiden Jokowi Rebut Posisi Ketua Umum PDIP & Golkar, Menteri Sampai Tertawa Geli

Presiden Jokowi menanggapi santai kabar ingin merebut kursi Ketua Umum PDIP, yang masih diemban Megawati Soekarnoputri

Baca Selengkapnya