Jokowi tak terkejut ada pejabat jadi tersangka karena dwelling time
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak kaget jika ada pejabat yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap dwelling time (bongkar muat barang) Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Jokowi mengaku jika jauh-jauh hari dirinya telah memerintahkan agar pelayanan di pelabuhan tersebut untuk diperbaiki.
"Dwelling time saya sampaikan sudah 6 bulan lalu saya berikan perintah pada menko dan menteri untuk memperbaiki dwelling time di 5 pelabuhan. Pertama perbaiki dulu yang di Tanjung Priok, itu perintah sudah 6 bulan lalu, dirapatkan 2-3 kali," kata Jokowi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat (31/7).
Kemudian kata Jokowi, dua bulan lalu dirinya mengecek langsung di lapangan kondisinya seperti apa termasuk proses di sana diikuti terus. Jokowi mengaku bila tak ada perkembangan di Tanjung Priok walaupun dirinya telah memberikan perintah.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Kapan Jokowi menyampaikan pesan tentang pengelolaan anggaran? Jokowi menyampaikan alasan mengapa semua negara memiliki ketakutan terhadap hal-hal tersebut.'Karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja, beban fiskal itu akan sangat, sangat besar,' jelasnya.
-
Bagaimana Jokowi bantu warga? 'Tadi sudah saya sampaikan yang meninggal segera akan diberikan santunan, kemudian yang rumahnya rusak untuk menenangkan beliau-beliau masyarakat akan segera bantuannya diberikan dan dimulai pembangunannya. Tetapi sekali lagi, dengan catatan lahan untuk relokasi sudah ditetapkan dari Pak Bupati,' jelas Jokowi usai meninjau lokasi banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Bagaimana Pak Jokowi merawat rumah masa kecilnya? Sebenarnya bangunan itu hendak direnovasi, namun dari pihak Presiden Jokowi menginginkan agar bangunan itu tetap dijaga keasliannya. 'Biar jadi sejarah. Ternyata rumah seperti ini menjadi rumah orang nomor satu di Indonesia,' kata Pak Mulyono.
-
Kapan PTSL digagas oleh Pak Jokowi? “Banyak orang di luar sana yang masih meragukan program PTSL ini. “ Padahal ujungnya, sertipikat itu mengungkit kenaikan ekonomi kita. Tercatat, nilai pertumbuhan ekonomi sejak PTSL digagas Pak Jokowi pada 2017 lebih kurang sebesar 5.574 triliun rupiah,“ ucapnya setelah menyerahkan sertipikat.
"Saya saat itu sedang melihat sebuah perjalanan yang tidak ada progres sehingga saya marah dan juga yang disajikan pada saya hanya saji-sajian. Oleh sebab itu, saya bilang hati-hati akan saya copot, saya sampaikan entah yang di lapangan irjen, entah menterinya akan saya copot jika begitu terus," jelas Jokowi.
"Setelah saya sampaikan itu, saya balik kok tidak ada reaksi apa-apa, mestinya saya perintah Kapolri untuk melihat kondisinya, apakah sesuai dengan ada yang dipikiran saya. Dan betul seperti yang ada sekarang ini," imbuhnya.
Seperti diketahui, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Mohammad Iqbal mengatakan, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Non Aktif, Partogi Pangaribuan telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap dwelling time (bongkar muat barang) Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Ia mengatakan Partogi terbukti terlibat dalam kasus suap berdasarkan keterangan saksi-saksi dan adanya aliran dana ke rekening miliknya.
Sebelumnya diketahui, penyidik Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan terhadap Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri (Daglu) Kementerian Perdagangan, Partogi Pangaribuan, pada hari ini. Kasubdit V Tipikor Dit Reskrimsus, AKBP Adjie Indra Dwiatma mengatakan, Partogi diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan suap proses dwelling time peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok.
Polda Metro Jaya menggeledah Kementerian Perdagangan pada Selasa (28/7). Hasil dari penggeledahan, Polda menahan dua tersangka dengan inisial MU dan ME terkait suap, gratifikasi dan pencucian uang. Sedangkan tersangka IM yang diketahui sedang berada di luar negeri, Polda Metro Jaya telah kerja sama dengan Interpol.
Dalam kasus ini, terdapat dua tersangka berasal dari Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag, mereka berinisial ME dan IM Sementara MU diketahui sebagai calo sekaligus importir. Ketiganya ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan alat bukti hasil penggeledahan dan keterangan sejumlah saksi yang sudah diperiksa. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada empat momen yang membuat Presiden Jokowi kaget.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) hari ini. Kesan pertamanya yaitu tidak bisa tidur nyenyak
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan bahwa Ibu Kota Nusantara (IKN) bukanlah proyeknya.
Baca SelengkapnyaJokowi memberikan arahan kepada para pejabat TNI dan Polri di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur pada Kamis 12 September 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan mengevaluasi Pj kepala daerah setiap hari dan akan mengganti yang bertindak menyimpang.
Baca SelengkapnyaMalam ini, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Widodo akan bermalam di IKN.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengaku sudah menyadari banyaknya keluhan masyarakat terhadap pelayanan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan groundbreaking sejumlah proyek IKN. Jokowi menyentil Menteri Basuki soal janji pembangunan tol.
Baca SelengkapnyaKepala negara selalu memantau perkembangan pembangunan dan fasilitas di IKN.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memuji integritas Presiden Jokowi dalam memimpin negeri
Baca SelengkapnyaJokowi mengapresiasi pembangunan yang terbilang cepat, tercatat hanya sembilan bulan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi hadir dalam rapat konsolidasi kesiapan Pilkada Serentak, Selasa (20/8).
Baca Selengkapnya