Jokowi terima Presiden Chili, bahas ekonomi dan sosial budaya

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut Presiden Republik Chili, Michelle Bachelet di Istana Merdeka, Jakarta. Michelle Bachelet memasuki halaman Istana Kepresidenan Jakarta menggunakan mobil kepresidenan Chili sekira pukul 09.58 WIB.

Seperti penyambutan tamu negara lainnya, kedatangan Michelle Bachelet disambut dengan upacara kenegaraan. Sejumlah siswa dan siswi sekolah dasar (SD) yang menyambut Michelle Bachelet nampak mengenakan pakaian adat khas berbagai daerah di Indonesia.

Pantauan merdeka.com, Jumat (12/5), setibanya Michelle Bachelet di halaman Istana Kepresidenan, Kepala Negara dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyambut hangat. Selanjutnya Jokowi mempersilakan Michelle Bachelet masuk ke Istana Merdeka untuk melakukan veranda talk, pertemuan bilateral, dan penantangan nota kesepahaman kedua negara.

Dari keterangan pers yang diterima pada kunjungannya ini, Michelle Bachelet akan memfokuskan meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan, kelautan serta perikanan, termasuk kerjasama sosial budaya. Kunjungan ini memiliki arti penting yang sejalan dengan prioritas Pemerintah dalam upaya untuk meningkatkan akses pasar bagi produk-produk Indonesia di pasar prospektif di wilayah Amerika Selatan.

Selama berada di Indonesia, Michelle Bachelet akan menghadiri seminar KADIN RI-Chile. Michelle Bachelet juga akan menggunakan kesempatan kunjungannya untuk mengadakan pertemuan di Sekretariat Asean serta peletakan karangan bunga di TMP Kalibata.

Cile merupakan mitra dagang terbesar ketiga Indonesia di wilayah Amerika Selatan. Pada tahun 2016, volume perdagangan RI – Chile mencapai 227 juta USD dengan surplus di pihak Indonesia sebesar 60,5 juta US. Rencana Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) RI-Chile yang saat ini sedang dinegosiasikan memiliki potensi meningkatkan perdagangan bilateral, investasi, serta menjadikan Chile sebagai hub bagi produk-produk Indonesia dalam memasuki pasar Amerika Selatan. (mdk/eko)