Jual mobil curian ke Lampung, dua penadah diamankan di Indramayu
Merdeka.com - Kepolisian Resor Indramayu, Polda Jawa Barat menangkap dua tersangka penadah mobil curian dan masih memburu para aktor utamanya. Dua pelaku yaitu berinisial RT dan HA, keduanya ditangkap saat menggunakan kendaraan hasil curian yaitu truk.
"Dari pengakuan tersangka sudah lima kali menjadi penadah mobil dan hasil curian tersebut dijual ke Lampung," kata Kapolres Indramayu AKBP Arif Fajarudin seperti dilansir dari Antara, Selasa (18/9).
Menurutnya, terbongkar kasus tersebut bermula ada kasus pencurian mobil truk di Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur. Namun dalam mobil tersebut sudah dipasang GPS oleh sang pemilik.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dilakukan pelaku penipuan terhadap mobil korban? Terduga pelaku bahkan membawa paksa kendaraan milik RAW.
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Kapan peristiwa penipuan mobil terjadi? Peristiwa itu terjadi di Jalan Lembah Pinang, Jakarta Timur, pada Sabtu (14/9).
-
Dimana mobilnya ditemukan? Armunanto mengatakan, BH berusaha melacak posisi kendaraan miliknya. Kebetulan, mobil terpasang GPS tracker. Alhasil, terdeteksi kendaraan berada di kawasan Banten.
"Jadi pemilik bisa memonitor lokasi kendaraannya, dan kami langsung meluncur. Pada saat itu ternyata ada dua orang yang sedang mengendarainya, kemudian langsung ditangkap," jelasnya.
Pengakuan pelaku, Arif mengungkapkan, sudah melakukan kejahatan yaitu menjadi penadah lebih dari lima kali. Mereka menghilangkan jejak dengan semua mobilnya dibawa ke Lampung untuk dijual.
"Di Lampung mobilnya digunakan untuk berkebun, jadi aman dari incaran polisi," ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya masih memburu pelaku utamanya yaitu yang mengambil mobil tersebut, dan dirinya juga sudah mengantongi identitas pelaku saat ini dinyatakan sebagai buronan atau DPO.
"Kami sudah kantongi pelaku pencuriannya saat ini kami sedang mengejar untuk ditangkap," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Uang dari hasil penjualan motor hasil curian itu dikumpulkan oleh pelaku untuk kemudian digunakan membeli satu unit mobil.
Baca SelengkapnyaSindikat pencuri bajaj ini terungkap setelah mendalami laporan polisi dari seorang warga.
Baca SelengkapnyaPengakuan para pelaku sudah beraksi di 30 lokasi berbeda di Kawasan Bandara, Jakarta Barat dan Tangerang
Baca SelengkapnyaPolisi telah menangkap lima orang tersangka kasus pencurian bajaj. Dua di antaranya merupakan eksekutor yang telah beraksi selama 18 kali.
Baca SelengkapnyaKendaraan bermotor yang dititip parkir di gudang TNI berjumlah ratusan mobil dan motor
Baca SelengkapnyaPolisi memeriksa delapan unit plat nomor dan STNK. Ternyata, tidak cocok dengan database.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku merupakan komplotan sudah sering beraksi di Depok dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaPelaku pun mengaku dapat menjual sepeda motor tersebut dengan harga lebih tinggi di pasaran, dibandingkan dijual tanpa kelengkapan surat-surat.
Baca SelengkapnyaBesaran keuntungan dari pelaku pertahunnya bisa mencapai angka Rp 3 Miliar sampai 4 Miliar
Baca SelengkapnyaKomplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.
Baca Selengkapnyapasangan suami istri yang berprofesi sebagai satpam di kawasan BSD, Tangerang ditangkap karena terlibat sindikat curanmor
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap lima orang tersangka sindikat pencurian bajaj
Baca Selengkapnya