Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jumlah ODP Virus Corona di Sultra Membengkak Menjadi 2.289 Orang

Jumlah ODP Virus Corona di Sultra Membengkak Menjadi 2.289 Orang Rumah sakit karantina pasein corona. ©2020 AFP PHOTO/CHAIDEER MAHYUDDIN

Merdeka.com - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Provinsi Sulawesi Tenggara mencatat jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di daerah itu membengkak dari 2.051 orang per 25 Maret 2020 kini menjadi 2.289 orang.

"Ada kenaikan 238 orang hanya hitungan beberapa jam," kata jubir Gugus Tugas COVID-19 Sultra dr La Ode Rabiul Awal di Kendari dilansir Antara, Kamis (26/3).

Sedangkan persebaran ODP terbanyak dari 17 kabupaten kota di Sultra masih terdapat Kota Baubau yang mencapai 484 orang, sekarang tertinggi Kabupaten Buton Selatan capai 458 orang.

Orang lain juga bertanya?

Dr Rabiul Awal mengatakan, dari total 2.289 orang yang berstatus ODP tersebut, maka sebanyak 155 orang selesai dalam pemantauan, dan sisanya sebanyak 2.134 orang masih dalam pemantauan.

"Yang status PDP belum berubah yakni 15 orang, dan orang yang dinyatakan positif tak ada penambahan, yaitu tetap 3 orang, belum ada perubahan dari hari sebelumnya," katanya.

Adapun persebaran ODP di Kabupaten/kota lainnya yakni Kabupaten Kolaka 35 orang, Konawe 69 orang, Muna 46 orang, Buton 37 orang, Kendari 108 orang, Konawe Selatan 25 orang, Kolaka Utara 71 orang Wakatobi 323 orang.

Kemudian Kabupaten Bombana 271 orang, Konawe Utara 10 orang, Buton Utara 43 orang, Kolaka Timur 40 orang, Konawe Kepulauan 8 orang, Muna Barat 47 orang dan Kabupaten Buton Tengah 214 orang.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dinkes DKI Temukan Kasus Baru Cacar Monyet
Dinkes DKI Temukan Kasus Baru Cacar Monyet

Terdapat tiga kasus cacar monyet di DKI Jakarta, kasus pertama ditemukan Agustus 2022 lalu.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta

Kasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman

Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19

Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Menkes Temukan 88 Kasus Mpox di Indonesia, Semua Pasien Sudah Sembuh
Menkes Temukan 88 Kasus Mpox di Indonesia, Semua Pasien Sudah Sembuh

Sebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.

Baca Selengkapnya
4 Kasus Baru Cacar Monyet Ditemukan Dinkes DKI
4 Kasus Baru Cacar Monyet Ditemukan Dinkes DKI

Ngabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya