Jumlah Warga Jember Ibadah Imlek di Klenteng Tertua Pay Lien San Berkurang Drastis
Merdeka.com - Suasana Imlek tahun ini terasa amat berbeda di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Pay Lien San, yang ada di Desa Glagahwero, Kecamatan Panti, Jember, Jawa Timur. Salah satu TITD atau klenteng tertua di Jember ini tidak lagi dipadati umat Tri Dharma seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Memang kami memberi imbauan agar umat Tri Dharma melaksanakan ibadat Imlek di rumah saja, sesuai protokol kesehatan. Selain itu, umat juga sudah punya kesadaran sendiri untuk melaksanakan ibadat di rumah menghindari kerumunan," ujar Jap Swie Liong alias Hery Noven Stadiono, Wakil Ketua TITD Pay Lien San saat ditemui di sela-sela ibadat Imlek, Jumat (12/2).
Imbauan merayakan Imlek dengan ini sederhana dan di rumah saja ini juga mengacu pada Surat Imbauan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang dikeluarkan untuk umat Tri Dharma beberapa waktu yang lalu.
-
Dimana Klenteng Talang berada? Sam Po Toa Lang adalah nama Tionghoa dari klenteng yang ada di Jalan Talang No.2, Kelurahan Lemahwungkuk, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.
-
Dimana gereja tertua di Indramayu berada? Walau berusia 165 tahun, kondisi bangunan gereja masih tampak kokoh. Desain khas Eropa abad pertengahan tampak jelas, mulai dari lengkungan pintu masuk sampai dinding depan yang menjulang tinggi. Secara keseluruhan, kesan kuno dari bangunan gereja ini benar-benar terasa.
-
Mengapa klenteng ini menjadi simbol toleransi di Tangerang? Berdiri persis di dekat Masjid Kalipasir dan Gereja Santa Maria, Klenteng Boen Tek Bio menjadi salah satu simbol toleransi di Kota Tangerang.
-
Apa yang unik dari Klenteng Sian Djin Ku Poh? Dari cerita yang beredar, kehadiran Klenteng Sian Djin Kupoh tidak bisa dilepaskan dari sosok tiga marga asal Tiongkok yang berlayar dan mendarat di wilayah utara Jawa Barat.
-
Kenapa Klenteng Talang dulunya Masjid? Tahun 1400 masehi menjadi masa berkembangnya Agama Islam di nusantara. Di tahun itu, pasukan Islam telah banyak menyebar ke berbagai daerah termasuk wilayah Cirebon. Pengaruh ini yang kemudian membuat berdirinya sebuah masjid di wilayah tersebut.
-
Di mana lokasi Gereja Tua Kaliceret? Di Desa Mrisi, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, terdapat sebuah gereja tua yang sudah berusia ratusan tahun.
Karena menaati imbauan tersebut, umat Tri Dharma yang merayakan Imlek di tempat tersebut berkurang drastis. "Hari ini tinggal 10 persen di banding tahun-tahun sebelumnya," lanjut Hery.
Meski demikian, hal ini tidak mengurangi semangat umat Tri Dharma yang merupakan gabungan dari penganut tiga aliran, yakni Buddha, Konghucu dan Taoisme.
"Kita telah melewati tahun Tikus dengan ujian berat, yakni Pandemi. Karena itu tadi kita berdoa agar Imlek kali ini, memasuki Tahun Kerbau, ujian pandemi ini bisa berakhir," ucap Hery.
Beberapa ritual atau tradisi seperti makan bersama setiap Imlek di TITD, juga ditiadakan untuk menghindari kerumunan.
"Biasanya kita mengawali ritual Imlek ini dengan mencuci patung dewa, seminggu sebelum Imlek. Pencucian ini memiliki makna untuk menghapus dosa-dosa yang ditinggalkan umat ketika datang ke sini. Tetapi karena pandemi, hal itu juga kita hilangkan," pungkas Hery.
Pantauan merdeka.com, seluruh umat yang hadir nampak disiplin mematuhi prokes. Yakni dengan memakai masker dan mencuci tangan di tempat cuci yang telah disediakan pengurus TITD.
Maria Tanuredja, salah satu umat Tri Dharma yang datang ke TITD Pay Lien San mengaku prihatin dengan suasana pandemi kali ini. Biasanya ia datang ke TITD setiap imlek bersama keluarga besarnya.
"Tetapi karena pandemi, saya tidak membawa oma yang sudah lansia. Anak-anak juga tidak kita bawa, agar tidak beresiko," pungkas Maria.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahkan, beberapa tempat wisata khas Tionghoa tersebut menggratiskan tarif masuk bagi pengunjung.
Baca SelengkapnyaPecinan Glodok hingga Pulau Kemaro jadi pilihan asyik wisata saat Imlek
Baca SelengkapnyaAsal-usul Desa Mertelu dibuktikan dengan adanya petilasan Migit Tiban yang berasa di Dusun Beji, Desa Mertelu.
Baca SelengkapnyaSaat ini Klenteng Sian Djin Ku Poh telah diresmikan sebagai salah satu destinasi wisata sejarah yang bebas dikunjungi.
Baca SelengkapnyaBegini penampakan masyarakat Islam Bonokeling di Banyumas Jawa Tengah. Masih memegang kepercayaan Jawa Kuno.
Baca SelengkapnyaKelenteng See Hien Kiong ini berdiri pada 1861 dan awalnya diberi nama Kwan Im Teng sebagai penghormatan kepada Dewi Kwan Im.
Baca SelengkapnyaPembangunannya diinisiasi oleh seorang pendatang Tionghoa di Cirebon yakni Tan Sam Chai atau H. Moh. Syafei.
Baca SelengkapnyaRegenerasi menjadi isu utama di balik makin menyusutnya jumlah kelompok penghayat kepercayaan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSeiring berjalannya waktu, banyak penduduk non-musilm yang pindah agama Islam
Baca SelengkapnyaShio Imlek tahun 2024 adalah Naga Kayu yang melambangkan sebuah keberuntungan.
Baca SelengkapnyaKelenteng itu dibangun pada tahun 1746. Nama “Tay Kak Sie” sendiri memiliki makna “Kuil Kesadaran Agung”.
Baca SelengkapnyaMenjelang perayaan Imlek, Sanggar Shen Lung Jakarta kebanjiran pesanan untuk mentas di berbagai lokasi.
Baca Selengkapnya