Juru Parkir Tempat Hiburan Malam di Sleman Tewas Dikeroyok
Merdeka.com - Juru parkir berinisial S (40) meninggal dunia usai dikeroyok tiga orang. S dikeroyok di area tempat hiburan malam di Jalan Magelang, Kabupaten Sleman, Selasa (28/9) dini hari.
Kapolres Sleman, AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono mengatakan, kejadian pengeroyokan ini terjadi pada Selasa (28/9) dini hari. Wachyu menjabarkan usai dikeroyok, S sempat dilarikan ke rumah sakit namun akhirnya nyawanya tidak tertolong.
"Kejadiannya jam 01.30 WIB. TKP di luar (gedung tempat hiburan malam) di pinggir jalan. Meninggal di RSA (Rumah Sakit Akademik UGM) jam 10an," kata Wachyu saat dihubungi wartawan, Rabu (29/9).
-
Siapa pelaku pembunuhan mutilasi di Sleman? Pelaku adalah W, warga Magelang, dan RD, warga Jakarta. Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku dan korban sudah saling mengenal. Hingga kini polisi masih mendalami motif pelaku.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa yang mengeroyok warga di Semarang? Sementara itu, usai kasus sekelompok Bonek mengeroyok warga di Semarang pada Februari 2023 lalu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengundang perwakilan Bonek tiap tribun, Panpel, serta Manajemen Persebaya untuk menjajaki kemungkinan suporter tim Bajul Ijo berbadan hukum.
-
Dimana korban dibunuh? Keduanya sepakat untuk bertemu di indekos milik N yang berlokasi di Jalan Raya Perjuangan, Gang Kaum No 35, Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara dengan tarif Rp300 ribu sekali main.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
Wachyu menuturkan bahwa usai kejadian pihaknya telah melakukan olah TKP, pengecekan kamera CCTV dan memeriksa sejumlah saksi. Dari pemeriksaan kita telah mengidentifikasi pelaku.
Wachyu menjabarkan bahwa ketiga pelaku yang terindentifikasi melakukan pengeroyokan kepada korban hingga meninggal dunia telah menyerahkan diri. Ketiga pelaku menyerahkan diri pada Selasa (28/9) malam.
"Ketiganya menyerahkan diri ke Polres Sleman tadi malam jam 12 an. Sampai saat ini kemungkinan tiga orang ini saja (pelakunya). Pelaku ya sudah dewasa, kelahiran 92 atau 93," papar Wachyu.
Wachyu menjabarkan bahwa dari pengakuan terduga pelaku, ketiga tidak dalam kondisi mabuk saat mengeroyok korban. Hanya saja memang ada selisih paham antara korban dengan para pelaku.
"Penyebab (pengeroyokan) karena selisih paham. Ini ada masalah pribadi," pungkas Wachyu.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaSaat itu korban baru saja mengambil orderan di warung Reachess. Ketika keluar, korban ditagih uang parkir.
Baca SelengkapnyaAtas perbuatannya, ketiga pelaku telah ditetapkan menjadi tersangka
Baca SelengkapnyaPelaku yaitu AYR (32) karyawan swasta warga Bandung
Baca SelengkapnyaJalanan menjadi macet karena menyaksikan peristiwa berdarah yang terjadi pada Kamis (23/5) sekitar pukul 12.30 WIB
Baca SelengkapnyaSeorang mahasiswa Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) warga Jepara ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kelud Raya Semarang, Selasa (17/9) pukul 03.00 wib.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka saat melerai perselisihan antara juru parkir.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami sejumlah luka akibat dikeroyok para pelaku.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut telah dilaporkan Ke Polsek Pulogadung.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut W mengalami luka di bagian perut.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaHeru Ariyanto (34) tewas ditusuk dengan senjata tajam oleh temannya sendiri R saat pesta miras bersama di Jalan Majapahit Semarang, Kamis (14/3).
Baca Selengkapnya