Jurus sakit Paulus hindari jeruji besi
Merdeka.com - Lelaki itu tiba-tiba jatuh sakit. Di hadapannya ada beberapa orang. Mereka adalah jaksa. Segala jurus dipakainya buat menghindar dari hukuman.
Nama lelaki itu adalah Paulus Watang. Dia salah satu tersangka kasus dugaan korupsi jual beli aset negara, yang disita Kejaksaan Negeri Oelamasi Kupang, dari PT Sagared pada 2015 silam. Dia terkena serangan jantung ketika hendak ditahan oleh penyidik dari Kejaksaan Negeri NTT, Rabu (11/5) lalu.
Sebelumnya, Paulus diminta meneken berita acara pelimpahan tahap dua oleh penyidik, ke Jaksa Penuntut Umum. Namun dia menolak. Setelah dipaksa dibawa ke rutan, Paulus mendadak melompat dari tempat tidur medis, dan terkena serangan jantung.
-
Siapa yang pernah mengalami masa sulit? Momen 8 Artis Mengenang Masa Sulit, Ada yang Mau Makan 3.000 Mikir Panjang dan Bahkan Rela Menjadi Supir Artis.
-
Apa makna kata-kata tumbang sakit? Kata-kata tumbang sakit baik sakit hati maupun sakit fisik dapat dijadikan sebagai semacam motivasi untuk diri sendiri agar cepat pulih dan tak berlama-lama terjerumus di dalamnya.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
-
Dimana pungli terjadi di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Mengapa pria itu dipenjara? Dalam persidangan di Thessaloniki, pria tersebut mengaku tidak bisa menjelaskan perilakunya yang membuatnya merasa sangat malu.
Kejadian ini sempat membuat tim medis dan pengacara panik. Sehingga langsung dievakuasi ke mobil ambulans, dan dilarikan ke rumah sakit Umum Siloam Kupang.
Kasi Penkum dan Humas Kejati NTT, Shirley Manutede mengatakan, Paulus saat ini berstatus sebagai tahanan. Karena setelah dibawa dari Surabaya, langsung dilakukan pelimpahan tahap dua oleh penyidik ke Jaksa Penuntut Umum.
"Kejaksaan Negeri Oelmasi menyatakan bahwa tersangka ditahan untuk dua puluh hari ke depan di rutan LP Enfui. Tetap ketika kami menyatakan dan menyampaikan hal itu, kepada beliau, beliau ah bukan, bukan beliau pada tersangka, tersangka sempat syok, akhirnya sempat lompat turun dari tempat tidur, dan menyatakan dirinya sakit," kata Shirley.
Shirley mengatakan, Paulus saat itu sudah ditahan, tetapi masih diperiksa di rumah sakit. Akibat kejadian itu, kuasa hukum tersangka Paulus Watang menyayangkan tindakan dilakukan oleh pihak Kejati NTT. Menurut Fransisco Besi, saat ini kliennya masih sakit, tetapi tetap menjalani proses hukum yang berjalan jika sudah dinyatakan sembuh.
"Dia sakit, sakit, saya bisa buktikan dengan dokumen surat yang sangat banyak tetap yang disampaikan beliau tadi. Di teman penyidik yang melihat kondisi beliau kalau bisa pak Paul ini tidak usah dikejar. Saya akan pelan-pelan selesaikan ini tuntas, itu. Kita mencoba dalam hal ini lebih ke sisi kemanusiaan. Kalau bisa kesampingkan hukum, kemanusiaan yang kita pentingkan," kata Fransisco.
Paulus terlibat dalam dugaan korupsi beli aset negara yang dijual tanpa persetujuan Kejati NTT, oleh mantan jaksa senior Djami Rotu Lede, sebesar Rp 7,9 miliar. Saat ini tersangka Djami Rotu Lede telah ditahan.
Paulus Watang sebelumnya telah dipanggil sebanyak tiga kali oleh Kejati. Namun, selalu mangkir sehingga langsung dijemput paksa di rumah sakit Angkatan Laut Surabaya pada Selasa (10/5). Dia baru tiba di Kupang pada Rabu malam akibat dihalangi keluarga.
Saat hendak ditahan lagi, Paul kembali masuk rumah sakit. Saat tiba di Rutan Klas IB Kupang, Nusa Tenggara Timur, dia mendadak sesak napas. Padahal dia telah divonis sehat oleh tim medis.
Paul saat itu hendak diturunkan dari mobil untuk ditahan. Tiba-tiba dia pingsan dan langsung dibopong ke kursi, lantas diberikan oksigen pernapasan manual oleh keluarga dan kerabatnya. Akibat kejadian itu, pihak kejaksaan dan keluarga sempat panik. Paulus juga mengalami serangan jantung tanpa pengawasan dari tim medis.
Untuk mendapatkan perawatan serius, Paulus kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Kartini, Kupang.
Fransisco mengatakan, meskipun dokter sudah mengklaim kliennya dalam keadaan sehat, tetapi kondisi kejiwaannya masih lemah, sehingga selalu menurun jika akan ditahan.
"Yang pertama proses ini bermula dari kemarin. Pada saat dari tim Kejari Oelamasi, datang untuk mengecek kondisi kesehatan pak Paul. kemarin saya sudah sampaikan bahwa beliau ini dalam kondisi sakit, meskipun dalam hal ini dokter yang merawat beliau, spesialis jantung, katakan bahwa beliau sudah berobat jalan," tutur Fransisco.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pius seharusnya diperiksa sebagai saksi dugaan suap pengondisian temuan pemeriksaan BPK di Pemkab Sorong, Papua Barat Daya.
Baca SelengkapnyaPius Lustrilanang diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan suap pengondisian temuan pemeriksaan BPK di Pemkab Sorong, Papua Barat Daya.
Baca SelengkapnyaGus Muhdlor dipanggil KPK sebagai tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi pemotongan dana insentif
Baca SelengkapnyaAtas kejadian yang dialami, Subanding akan menuntut ganti rugi pada pihak rumah sakit.
Baca SelengkapnyaSalut! Kisah seorang Bintara Polri tetap gigih untuk ikut Tes Perwira meski babak belur usai kecelakaan di perjalanan. Berikut selengkapnya.
Baca SelengkapnyaPerlakuan keji dialami oleh seorang tahanan asal Palestina oleh tentara Israel. Seperti apa kisahnya?
Baca Selengkapnya