Kabareskrim contek negara lain atasi ulah geng motor di jalan
Merdeka.com - Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto akan mencontek beberapa negara yang dinilai sukses mengatasi ulah geng motor. Seperti diketahui, belakangan aksi geng motor semakin beringas dan nekat. Mereka tak segan-segan melukai korban hingga meregang nyawa.
Ari Dono tak menampik polisi banyak menerima keluhan dan usulan dari warga yang ingin ulah geng motor ditekan bahkan dihilangkan.
"Usulan hingga permintaan itu kami terjemahkan di Konferensi Geng Motor hari ini," ujar Ari di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (20/3).
-
Bagaimana Polres Garut menindak geng motor? Setelah diterapkannya aturan tersebut, sejumlah aksi kriminalitas telah berhasil ditindak seperti balap liar di Jalan Sawah Lega, Sukawening yang selama ini dijadikan trek tak resmi dan menggu kenyamanan masyarakat.
-
Kenapa geng motor melakukan tindakan anarkis? Ada berbagai penyebab di balik perilaku geng motor tersebut, salah satunya adalah untuk mencari perhatian. Tindakan ini dilakukan sebagai cara untuk mengekspresikan identitas mereka dan mendapatkan pengakuan dari masyarakat. Perhatian yang diperoleh membuat mereka merasa bangga dan kuat karena mereka merasa ditakuti oleh orang lain.
-
Apa yang dilakukan gerombolan motor? Mereka juga menggeber-geber knalpot sepeda motornya sebelum meneror warga.
-
Bagaimana Geng Kobra menekan kejahatan? Terbukti, geng Kobra berhasil menurunkan tindak kejahatan dalam waktu 3 bulan setelah dibentuk. Hampir semua tempat tahanan di kota tidak mampu menampung jumlah pelaku kejahatan. Sebagai solusi untuk mengurangi tingkat kriminalitas, para pelaku kejahatan yang umumnya adalah pengangguran tersebut kemudian diberi pekerjaan.
-
Apa aktivitas geng motor yang meresahkan? Awalnya, geng motor terbentuk karena beberapa orang atau kelompok memiliki minat hobi yang sama. Namun seiring berjalannya waktu, aktivitas geng motor telah semakin mengganggu kehidupan masyarakat.
-
Apa yang harus dilakukan untuk menghindari kejahatan saat berkendara? PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), memberikan beberapa kiat aman saat berkendara yang dapat menghindari hal-hal buruk yang dapat menimpa para pengguna kendaraan.
Konferensi Geng Motor ini dihadiri oleh perwakilan dari Kepolisian Federal Australia (AFP). Selain itu, Ari melanjutkan, acara juga diikuti oleh perwakilan aparat berwenang negara lainnya, mulai dari Thailand, Kamboja, Singapura, Malaysia, Jepang, Uni Emirat Arab, Jerman hingga Yunani.
"Tujuan lainnya sekaligus untuk memetik pelajaran dari negara-negara lain. Bagaimana mereka telah sukses mengantisipasi berbagai kejahatan yang dilakukan oleh geng motor di negaranya," kata dia.
Jenderal bintang tiga itu berharap, melalui konferensi ini, Polri mendapat bekal yang lebih efektif dan efisien dalam menghalau aksi-aksi tak terpuji yang dilakukan oleh geng motor.
"Pertemuan ini menjadi penting karena geng motor yang terlibat dengan tindak pidana, mereka, kan, berkelompok. Untuk itu mesti dihadapi juga dengan penegak hukum yang juga berkelompok. Lintas instansi dan lintas negara," tutur Ari.
Ari menegaskan, pertemuan tersebut sekaligus juga merupakan langkah antisipasi. Khususnya untuk menghindari aksi lanjutan dari beberapa geng motor yang kerap meresahkan masyarakat selama ini.
"Kekerasan yang dilakukan oleh beberapa geng motor itu memiliki berbagai spektrum. Tentu saja agar spektrum-spektrum itu tak meluas atau membesar, menghalaunya sejak saat ini," tegas dia.
Berdasarkan catatan yang dimilikinya, perilaku yang melanggar regulasi oleh geng motor juga sudah menjadi perhatian khusus aparat-aparat di negara lain. Kepolisian Uni Eropa, misalnya, mereka menjadikan isu geng motor sebagai ancaman bersama bagi Uni Eropa. Bahkan penanganannya juga menjadi prioritas bersama.
"Sejarah mencatat berbagai aktivitas ilegal telah dilakukan oleh geng motor. Bukan sekadar kekerasan atau penyiksaan saja," ucap Ari.
Di Indonesia sendiri, aksi beberapa geng motor meliputi berbagai bentuk kekerasan. Mulai dari tawuran, penjarahan, penyerangan, perusakan, pembacokan hingga pembegalan.
Terakhir, sekelompok orang diduga geng motor melakukan penyerangan di wilayah Kemang, Jakarta Selatan awal Maret 2018. Mereka juga menganiaya warga di sekitar lokasi. Hingga kini polisi belum berhasil mengungkapnya.
"Nah, ada indikasi penguatan aktivitas ilegal di luar spektrum itu. Ini yang hendak diantisipasi segera. Jangan sampai aksi ilegal mereka di Indonesia lebih meresahkan masyarakat. Atau bahkan mengacaukan situasi dan kondisi nasional," tutupnya.
Reporter:Nafiysul Qodar
Sumber: Liputan6.com (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan permasalahan geng motor menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Polri
Baca SelengkapnyaKepada para geng motor dan begal, Jontra mengingatkan untuk jangan macam-macam kepada masyarakat.
Baca Selengkapnya12 Anggota geng motor itu ditangkap saat hendak melakukan tawuran.
Baca SelengkapnyaPolisi larang geng motor mendapatkan SKCK agar beri efek jera.
Baca SelengkapnyaPara remaja anggota gangster tersebut berusaha melarikan diri dengan sepeda motornya masing-masing.
Baca SelengkapnyaPerjalanan sejarah geng motor di Indonesia dari awal kemunculannya sampai tindakan anarkis. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaDalam operasi ini, polisi berhasil mengamankan 42 kendaraan roda dua yang terlibat dalam balapan liar dan penggunaan knalpot tidak standar.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 22 sepeda motor yang dipakai untuk aksi balap Liar maupun terkait pemakaian knalpot brong.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dimulai dengan apel persiapan serta pengecekan kelengkapan materiil dan personel di Markas Kodim 0201/Medan
Baca SelengkapnyaPenyidik saat ini masih fokus untuk mengarah ke para pelaku lain.
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri juga mengamankan sejumlah tersangka dengan peran yang berbeda-beda.
Baca SelengkapnyaGuna menanggulangi aksi kejahatan begal dan geng motor, Edy Rahmayadi membekali personel Satpol PP Pemprovsu dengan 'senjata'.
Baca Selengkapnya