Kader HMI terlantar makin liar, protes makanan rusak mobil polisi
Merdeka.com - Mobil petugas Polresta Pekanbaru dirusak sekelompok kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang mengikuti kongres HMI ke-29 di Riau. Tindakan tidak terpuji ini dilakukan lantaran kader HMI tidak menerima pemberian bantuan makanan dari Polres Pekanbaru yang tidak sesuai dengan kebutuhannya.
Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono mengecam tindakan tersebut. Menurutnya, tidak seharusnya kader HMI merusak mobil petugas yang membantu memberikan makanan. Padahal itu merupakan bentuk kepedulian kepada kader HMI terlantar.
"Pemberian bantuan ini bukan kewajiban satlantas dan petugas. Tapi kebaikan ini dibalas dengan tindakan tidak terpuji," keluh Putut saat dikonfirmasi merdeka.com, Minggu (22/11).
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Apa yang terjadi pada kerusuhan ini? Dalam peristiwa tersebut, 47 orang Yahudi dan satu orang Prancis terbunuh, banyak yang terluka, dan harta benda dirusak.
-
Apa yang bikin warga resah? Momen teror suara ketuk puntu rumah yang terekam di kamera CCTV ini bikin warga sekitar resah.
-
Bagaimana kerusuhan terjadi di Banyumas? Para suporter menyalakan flare dan kemudian merangsek masuk ke dalam stadion.
-
Dimana kerusuhan terjadi? Prada Triwandi berani mengamankan masyarakat saat terjadi kerusuhan di wilayah Sentani, Kabupaten Jayapura.
-
Apa yang dilakukan suporter PPSM saat kerusuhan? Aksi itu membuat seluruh suporter PPSM terpancing dan ikut masuk ke lapangan.
Putut menjelaskan, kronologis kejadian tersebut berawal dari pemberian nasi bungkus oleh Kasatlantas Pekanbaru. Nasi bungkus yang diserahkan langsung oleh Kasatlantas di lokasi berjumlah 50 bungkus. Namun, kata Putut, kader HMI mengatakan jumlah nasi yang diberikan hanya 40 bungkus.
"Mereka bilang tambah lagi, tambah lagi. Kemudian teriak kurang. Jadi kami tambahin lagi 10 bungkus," beber Putut.
Setelah Kasatlantas berbalik arah dari lokasi, kader HMI melontarkan bahasa yang tidak senonoh. Bahkan mereka menendang mobil petugas hingga rusak. "Mereka tendang-tendang sampai penyok belakangnya."
Kesal terhadap ulah kader HMI ini, Polres Pekanbaru menegaskan akan menangkap pelaku jika hal tidak terpuji itu diulangi lagi. Masyarakat Pekanbaru juga kini mulai resah dengan tindakan anarkis kader HMI.
"Semakin lama masyarakat sudah mulai resah dengan tindakan mereka. Sepanjang tidak terulang kita bisa jamin. Tapi kalau mereka lakukan lagi, maka kita tidak bisa jamin dan akan lakukan tindak tegas dengan upaya paksa," tegas Putut.
Diketahui, kader HMI telah membuat kericuhan sejak kemarin (21/11). Gedung GOR dihancurkan dengan batu maupun kayu. Tidak hanya itu, pembakaran ban di Jalan Jenderal Sudirman juga tak terelakkan. Hal ini dipicu oleh tidak tersedianya makanan oleh panitia penyelenggara kongres HMI. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi tersebut digelar di depan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), Jakarta, Selasa, (19/11).
Baca SelengkapnyaSejumlah demonstran pun baru menyadari, di tangannya memegang snack bergambar Kaesang Pangarep.
Baca SelengkapnyaPembakaran bendera itu terjadi saat demonstrasi yang digelar HMI.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan prajurit TNI terhadap sejumlah orang relawan Ganjar-Mahfud MD di Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah berbuntut panjang.
Baca SelengkapnyaBupati Frans Manery akan dipanggil untuk dimintai keterangan.
Baca SelengkapnyaTermasuk mengangkat isu Patung Yesus yang sebenarnya telah dibahas dan telah diselesaikan oleh unsur Forkopimda dan para tokoh di Intan Jaya.
Baca SelengkapnyaKeberanian Brigadir Andri berbuah apresiasi. Kapolda memuji anak buahnya melawan geng motor.
Baca SelengkapnyaMassa mengatasnamakan kader Golkar datang sekira pukul 14.00 Wib. Tidak berselang lama kemudian, terjadi kericuhan.
Baca SelengkapnyaSalah satu peserta konvoi memprovokasi dengan mengatakan ada dari anggota mereka ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaViral video seorang pengendara mobil jenis HRV cekcok dengan pemobil lain.
Baca SelengkapnyaKelompok Anarko ini menyusup dan melarikan diri ke sejumlah kampus yang sebelumnya menggelar aksi unjuk rasa.
Baca SelengkapnyaMomen aksi pemuda balap liar. Ditegur warga malah nangis.
Baca Selengkapnya