Kades di OKU Timur Jadi Otak Sejumlah Kasus Perampokan dan Pembunuhan
Merdeka.com - Kepala Desa Melati Agung, Kecamatan Semendawai Timur, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, Elwani (43), ditangkap polisi atas sejumlah kasus perampokan dan pembunuhan. Tak hanya itu, pelaku diketahui menjadi otak dalam kejahatan tersebut.
Aksi kejahatan pelaku yang menonjol ketika merampok seorang tauke Bustan (54) di rumahnya di Desa Tanjung Kukuh, Kecamatan Semendawai Barat, OKU Timur, pada 29 November 2016 dini hari. Ketika itu, pelaku beraksi bersama sembilan anak buahnya.
Para pelaku masuk dengan cara merusak pagar seng belakang lalu menodongkan senjata api rakitan kepada dua penjaga rumah dan mengikat serta menyumbat mulut mereka dengan pakaian.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Kapan perampokan rumah terjadi? Perampokan berlangsung, Jumat, 5 April 2024 sekitar pukul 08.00 WIB di Dusun Krajan, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Bagaimana cara pelaku masuk ke rumah? Mereka akan beraksi setelah diberi kode oleh pelaku yang pura-pura bertamu. Pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu samping yang tidak dikunci dan langsung membungkam mulut dan menutup mata RS menggunakan lakban.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
Kemudian, para pelaku mendobrak pintu dan kembali menodongkan pistol rakitan ke seorang pembantu, juga membekapnya. Merasa aman, para pelaku masuk ke kamar korban dan istrinya, lagi-lagi dengan ancaman yang sama.
Para pelaku memaksa istri korban menunjukkan tempat penyimpanan uang dan emas. Pelaku mengambil uang sekitar Rp100 juta dan perhiasan emas 100 suku atau 680 gram.
Selain itu, pelaku Elwani juga merampok dan membunuh seorang warga bernama Nyoman di Desa Sumber Rejo, Kecamatan Belitang II, OKU Timur. Aksi itu dilakukan pelaku atas perintah Mahmud (47) yang sama-sama bersaing dengan korban dalam pemilihan kepala desa.
Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya mengatakan, tersangka Elwani ditangkap di rumahnya, Minggu (16/2) dini hari. Barang bukti diamankan berupa mobil Fortuner nomor polisi BG 1308 YB yang digunakan untuk menjual emas hasil rampokan. Sementara tersangka Mahmud diringkus sehari sebelumnya dalam persembunyiannya di kebun kopi di OKU Selatan.
"Tersangka Elwani adalah otak perampokan dan pembunuhan, setidaknya ada empat kasus yang dipimpinnya secara langsung atau tidak sejak 2015 lalu," ungkap Erlin, Rabu (19/2).
Menurut dia, komplotan tersangka selalu menggunakan senjata tajam dan senjata api rakitan setiap beraksi. Mereka tak segan melukai hingga membunuh korbannya.
Dari sebelas anggota komplotan ini, polisi telah meringkus delapan orang orang, salah satunya tewas. Sementara tiga pelaku lain yakni Nar, Argentina alias Argen, dan Saibi masih diburu.
"Beberapa orang komplotannya terlibat juga dalam perampok tauke karet di Pagaralam beberapa tahun lalu. Kami terus kejar pelaku yang buron," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KKB menyerang pos tower satgas tindak belukar ODC-2024 di Dusun Tigamajigi
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaPara pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.
Baca SelengkapnyaKasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, AKBP Bayu Suseno membenarkan adanya kejadian pembunuhan tersebut.
Baca SelengkapnyaAlenus Tabuni telah diamankan di Posko Operasi Damai Cartenz-2024 di Kabupaten Puncak untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut.
Baca Selengkapnyaim Resmob mendapatkan informasi bahwa terduga pelaku berada di Kotabes Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang.
Baca SelengkapnyaGawai, busur panah dan anak panah disita Densus dari sebuah rumah di Sukoharjo
Baca SelengkapnyaJukius Tabuni ditangkap satgas Ops Damai Cartenz-2024 di depan Kios Serba Murah, Kampung Kago Distrik Ilaga pada Sabtu 2 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaPelaku yang menikam polisi sudah dilumpuhkan petugas.
Baca SelengkapnyaJenazah korban saat ini sedang disemayamkan di rumah korban tepatnya di kampung Calap, Distrik Borme.
Baca SelengkapnyaSeorang paman di Kabupaten Tuban Jawa Timur nekat membunuh keponakannya yang berprofesi sebagai sekretaris desa (sekdes). Pelaku cemburu dengan korban.
Baca SelengkapnyaAksi pelemparan bom molotov itu terjadi pada Selasa (17/12).
Baca Selengkapnya