Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kades Minta Sosialisasikan Bahaya Longsor, 13 Early Warning Masih Berfungsi

Kades Minta Sosialisasikan Bahaya Longsor, 13 Early Warning Masih Berfungsi Ilustrasi tanah longsor. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - BPBD Banjarnegara memastikan 13 Early Warning System (EWS) yang terpasang di enam wilayah rawan longsor paling tinggi mengancam jutaan warga masih berfungsi dengan baik. Untuk itu, Kades diminta aktif bantu sosialisasikan bahaya longsor.

"Beberapa titik yang sudah terpasang EWS diantaranya Wanayasa, Bugelan, Karangkobar, Kalibening, Madukoro dan Pandanarum. Biasanya dipasang di ujung tebing nantinya bisa mengantisipasi hujan lebat, kita lebih siap menghadapi potensi tanah longsor," kata Kasi Kedaruratan dan Kesiapsiagaan BPBD Banjarnegara, Andri Sulistyo saat dikonfirmasi, Jumat (22/11).

Dia mengungkapkan untuk mendukung adanya pemasangan alat pendeteksi bencana longsor, BPBD meminta kades untuk sosialisasi. Dengan peran kades diperlukan untuk membiayai mobilitas petugas di lapangan memakai dana desa.

Orang lain juga bertanya?

"Kita juga upayakan lakukan hal-hal preventif ke masyarakat," ungkapnya

Kepala BPBD Banjarnegara, Arif Rahman mengatakan semua alat EWS dipasang dengan jarak 20-50 meter dari rawan longsor. Ia pun mengimbau agar warganya sadar lingkungan dengan bergerak aktif mengecek lingkungan rumah masing-masing.

"Ciri tanda tanah longsor yaitu munculnya rekahan, pohon atau tiang listrik tiba-tiba miring, air dari bukit keruh dan ada material batu yang turun dari bukit. Dari situ, kita minta warga bisa meningkatkan pengecekan rekahan tanah ketika habis hujan lebat. Kalau ada rekahan harus cepat-cepat ditutup agar tidak melebar," tutup Arif Rahman.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Musim Hujan Disebut Makin Dekat, Begini Cara BPBD Banyumas Antisipasi Bencana Hidrometeorologi
Musim Hujan Disebut Makin Dekat, Begini Cara BPBD Banyumas Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

BPBD selalu siaga dan melakukan langkah antisipatif agar bencana hidrometeorologi tidak terjadi

Baca Selengkapnya
4 Fakta Terbaru Cuaca Ekstrem yang Terjadi di Semarang, Sebabkan Banjir hingga Tanah Longsor
4 Fakta Terbaru Cuaca Ekstrem yang Terjadi di Semarang, Sebabkan Banjir hingga Tanah Longsor

Banjir yang menggenangi Stasiun Semarang Tawang membuat perjalanan kereta api terganggu

Baca Selengkapnya
FOTO: Musim Kemarau, Kabupaten Tangerang Tetapkan Siaga Bencana Kekeringan
FOTO: Musim Kemarau, Kabupaten Tangerang Tetapkan Siaga Bencana Kekeringan

Pemkab Tangerang telah menetapkan status siaga bencana kekeringan akibat musim kemarau berkepanjangan sebagai dampak dari fenomena El Nino.

Baca Selengkapnya