KAI marah 3 penumpang luka akibat bobotoh Persib lempari KA Serayu
Merdeka.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyesalkan insiden pelemparan terhadap kereta api tujuan Jakarta-Purwokerto. Insiden itu tak seharusnya terjadi sebab banyak penumpang umum di dalamnya yang tidak tahu apa-apa harus menjadi korban.
"Ini kan berbahaya, jika memang benar ada suporter bola di dalam kereta, kenapa tidak berpikir juga bahwa di sana pun terdapat penumpang umum. Seharusnya suporter bola di Indonesia lebih dewasa," kata Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung, Joni Martinus saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (24/3).
Pelemparan yang diduga dilakukan bobotoh, sebutan suporter Persib Bandung, terjadi di sekitar Stasiun Kiaracondong Bandung pada Jumat dini hari tadi sekitar pukul 00.05 WIB. Pelemparan dilatarbelakangi adanya informasi di media sosial soal The Jak Mania yang melintas lokasi tersebut.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Pasukan penjajah Israel di Tepi Barat yang diduduki, Palestina, mengikat seorang pria Palestina yang terluka di atas kap sebuah kendaraan militer saat melakukan penggerebekan di kota Jenin.
Akibat ulah suporter tersebut mengakibatkan rusaknya sarana milik negara. Ini juga jelas membahayakan keselamatan penumpang kereta. "Seharusnya suporter bola di Indonesia lebih dewasa. Tindakan seperti ini sangat tidak dibenarkan dan justru kontraproduktif dengan semangat sportifitas ola raga," tandasnya.
Pihaknya sampai saat ini masih menghitung kerugian yang diakibatkan ulah oknum suporter bola Bandung yang akan menghadang suporter bola Jakarta. "Ada banyak kaca kereta pecah, siapa yang mau tanggung jawab jika seperti ini," terangnya.
Menurutnya sampai saat ini ada sekitar 20 kaca pecah akibat dilempar batu. Kaca-kaca pecah ini terdapat pada KA Serayu yang diduga mengangkut suporter bola dari arah Jakarta.
Dia melanjutkan, terdapat tiga orang korban luka dan segera ditangani oleh pihak PT KAI di Stasiun Cipeundeuy dan Stasiun Tasikmalaya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas keamanan di sekitar Stasiun Manggarai langsung mencoba menahan dan melakukan pengamanan melihat peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaRombongan tersebut berhamburan mengejar pengguna lain yang terindikasi sebagai suporter sepakbola.
Baca SelengkapnyaPolisi sedang menyelidiki kasus dugaan pengeroyokan oleh Bobotoh terhadap puluhan steward pada pertandingan tersebut.
Baca SelengkapnyaBobotoh Persib Bandung tiba-tiba turun ke lapangan selepas pertandingan dan menyerbu steward, petugas pengamanan stadion.
Baca SelengkapnyaPolres Bandung menangkap pelaku pengeroyokan steward dalam kerusuhan yang terjadi usai laga Persib Bandung kontra Persija Jakarta
Baca SelengkapnyaKericuhan antar suporter kedua tim terjadi setelah tim tamu Persib Bandung unggul 1-2 atas tuan rumah PSS. Kericuhan berlanjut di luar stadion.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut, kepala CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi terkena lemparan batu.
Baca SelengkapnyaLaporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaDalam laga yang tersaji di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Persib Bandung menang dengan skor 2-0 atar Persija.
Baca SelengkapnyaSatreskrim Polresta Surakarta berhasil mengungkap kasus dugaan perundungan terhadap suporter Persib Bandung usai mengamankan 2 orang pelaku
Baca SelengkapnyaKereta Api (KA) Pasundan dilempari sejumlah orang tak dikenal di Surabaya. Selain kaca pecah, peristiwa itu juga menyebabkan sejumlah penumpang terluka.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan detik-detik mencekam tabrakan kereta api Turangga dan Commuterline Bandung
Baca Selengkapnya