Kala Megawati menyebut Jokowi dan dirinya adalah petugas partai
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kembali mengingatkan semua kader adalah petugas partai tak terkecuali Presiden Joko Widodo yang diusung oleh PDIP kala itu. Bahkan, Megawati juga menyebut dirinya adalah petugas partai.
Lanjut Mega, dia dapat membuktikan jika Jokowi merupakan petugas partai dengan menyimpan tanda tangan Jokowi saat ditugaskan untuk menjadi calon presiden 2014.
"Seperti apa Jokowi, saya punya tanda tangan dia adalah petugas partai. Tanda tangan untuk Ketua Umum PDIP, tetapi tidak pernah saya beber-beberan supaya kalau ada pem-bully-an pada saya sudah kelewatan baru saya beberkan," kata Megawati saat mengumumkan pasangan calon 6 Pilgub di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1).
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara. Terbaru melalui akun Instagram pribadinya Vino membagikan pengalamannya saat minta tanda tangan Presiden Joko Widodo di atas lukisan anaknya.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
Megawati melanjutkan, itu merupakan konstitusi partai yang harus ditaati. Bahkan dia mengatakan presiden yang lahir dari PDIP-pun tetap petugas partai. Peraturan ini bukan keluar dari mulutnya melainkan hasil dari kongres.
"Jadi jangan samakan dengan yang lain, saya tidak bisa mengatakan apakah partai lainpun ada seperti itu. Jadi kalau saya sebut kalian adalah petugas partai bukan karena kesombongan saya, itu adalah perintah partai," ujarnya
Presiden ke-5 ini mengatakan, sebagai ketua umum PDIP memiliki kewenangan untuk menugaskan kader-kader partainya. Dia juga selalu mengeluarkan surat saat menugaskan kader PDIP untuk menempati jabatan tertentu.
"Begitulah memang bunyinya saya pun petugas partai, yang diberi mandat partai kongres partai sebagai ketua umum dan tanggungjawab saya adalah membesarkan partai ini, dan oleh kongres pun untuk itu diberi hak prerogatif Kalau saya bisa memilih dan DPP saya hanya menyarankan. Tetapi semua keputusan ada di tangan ketum," katanya.
"Kalau saya panggil sebagai ketum, kalau sebagai kader kamu adalah petugas partai oleh sebab itu saya berikan tugas kepada kamu sebagai a atau b makanya ada surat tugas. Jadi ini mekanisme yang harus tahu jadi," lanjutnya.
Bahkan Megawati sempat bercanda soal masalah petugas partai. "Saya guyon saya yang maju karena saya petugas partai, ketua umum saya menugasi diri saya. Terus mau jadi opo (apa) begitu loh? Itu lah hak prerogatif saya jangan lupa. Kalau saya mau enggak pusing Sumut sudah lah saya yang maju," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati Jawab Kritik Ganjar Capres Petugas Partai, Singgung Posisi Jokowi
Baca SelengkapnyaKetua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo membela Megawati Soekarnoputri usai menyebut penguasa hari ini seperti zaman orde baru
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati Soekarnoputri berulang kali menyebut Presiden Jokowi sebagai petugas partai.
Baca Selengkapnya"Tidak masalah, tidak berdosa memberikan dukungan politik," kata Sekjen PSI
Baca SelengkapnyaJokowi sebelumnya disebut Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengirim menteri untuk menjembatani pengambilalihan kursi ketum PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaMenurut Raja Juli, presiden maupun menteri merupakan warga negara yang memiliki hak politik untuk mendukung kandidat pilpres.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan upaya Presiden Jokowi berupaya mempertahankan kepemimpinannya dengan merebut PDIP dan Golkar.
Baca SelengkapnyaAgus mengaku dekat dengan banyak orang kala ditugaskan di berbagai daerah, Jokowi adalah salah satunya
Baca SelengkapnyaReaksi Dingin Puan Ditanya Isu Manuver Jokowi Rebut Kursi Ketum PDIP
Baca SelengkapnyaPDIP membocorkan sejumlah menteri telah melapor ke Megawati untuk mundur dari kabinet.
Baca SelengkapnyaPDIP disebutnya sebagai partai yang konsisten dalam memperjuangkan Ideologi Pancasila.
Baca SelengkapnyaKeanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.
Baca Selengkapnya