Kalau berani Budi Gunawan harus ke KPK, buktikan dia bersih
Merdeka.com - Dosen Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Jawa Tengah, Hibnu Nugroho menilai Presiden Joko Widodo inkonsisten terhadap sistem penjaringan calon pejabat seperti yang dijalankan saat pembentukan kabinet.
"Rupanya Presiden tidak konsisten. Siapapun yang akan menjadi Kapolri (Kepala Kepolisian Republik Indonesia) tidak masalah asalkan melalui mekanisme atau sistem penjaringan dalam konteks pemerintahan yang bersih," kata Hibnu seperti dikutip antara.
Menurut dia, filter utama dalam upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih adalah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Akan tetapi, kata dia, calon Kapolri yang diajukan Presiden Jokowi ke DPR RI, yakni Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan tidak melalui mekanisme atau sistem penjaringan yang melibatkan KPK dan PPATK.
-
Siapa yang diperiksa di Kejagung? Gimmick Sandra Dewi Saat Diperiksa Kasus Korupsi Suami di Kejagung Tidak banyak ucapan yang dilontarkan Sandra sebelum menjalani pemeriksaan. Sejumlah gimmick banyak terjadi selama pemeriksaan Aktris Sandra Dewi sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah 2015-2022 yang menyeret suaminya, Harvey Moeis, Kamis (4/4).
-
Apa yang dialami Gunawan? Sayangnya, nasib malang kembali menimpa Gunawan. Melalui unggahan terbarunya, ia menyatakan adanya tunggakan gaji dari klub kepada dirinya dan beberapa rekan setimnya.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
"Ini saya kira mencederai suatu sistem yang ada. Presiden Jokowi awalnya begitu menggadaikan semua unsur birokrat melalui penyaringan KPK dan PPATK, sekarang tidak melewati itu sehingga membuat kita kecewa," kata Hibnu.
Hibnu mengatakan bahwa siapapun calon Kapolri yang diusulkan Presiden tidak masalah asalkan harus melalui sistem yang ada. Oleh karena itu, dia sangat menyayangkan pengajuan nama Komjen Pol. Budi Gunawan sebagai calon Kapolri tanpa melibatkan KPK dan PPATK.
Topik pilihan: Kapolri Sutarman | Mutasi Polri
"Apalagi isunya, dia (Budi Gunawan) bermasalah terkait rekening gendut. Karena itu perlu diklarifikasi lewat KPK dan PPATK," katanya.
Bahkan, Hibnu menyarankan jika Komjen Pol Budi Gunawan bersedia ditunjuk sebagai calon Kapolri, yang bersangkutan mengambil inisiatif agar penunjukan tersebut tetap melalui sistem yang melibatkan KPK dan PPATK sehingga tidak akan menjadi beban saat memimpin Polri. Sebelumnya Mabes Polri telah mengeluarkan surat yang bersangkutan mendapatkan kekayaan dengan wajar. Tapi jika surat seperti ini dikeluarkan KPK, tentu akan membuat publik lebih yakin.
Dia mengharapkan kasus penjaringan calon pejabat tanpa melibatkan KPK dan PPATK tersebut menjadi kesalahan yang kedua kalinya bagi Presiden Jokowi sehingga dapat mencederai keinginan masyarakat dalam konteks penegakan hukum.
Menurut dia, kesalahan serupa telah dilakukan Presiden Jokowi saat menunjuk HM Prasetyo sebagai Jaksa Agung beberapa waktu lalu.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu, dia sampaikan merespons pertanyaan terkait kasus judi online di Komdigi mengarah kepada mantan Menkominfo Budi Arie.
Baca Selengkapnyakepada masyarakat apabila mendapatkan pesan dari oknum tersebut dapat segara melaporkan melalui ke pihak KPK melalui call center 198
Baca SelengkapnyaAkun fufufafa sempat diduga milik Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka. Dalam akun itu, banyak menghujat presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMantan politisi PDIP itu menegaskan bahwa Prabowo sudah bersih karena sudah berkali-kali ikut Pilpres.
Baca SelengkapnyaPDIP menanggapi isu pergantin Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan (BG).
Baca SelengkapnyaPejabat itu mengungkap wajib setor ke Bupati Garut Rp2,5 juta per bulan
Baca SelengkapnyaSebelum menjabat Wakapolri, dia pernah menjadi ajudan presiden.
Baca SelengkapnyaBudi mengaku baru mengetahui terpilihnya Setyo sebagai Ketua KPK baru.
Baca SelengkapnyaNama Sadikin Rusli disebut-sebut dalam sidang perkara korupsi BTS Kominfo.
Baca SelengkapnyaBudi Arie pun menjamin, jika sistem informasi elektronik selama pesta demokrasi ini tetap aman dan terjamin.
Baca SelengkapnyaBudi mengakui memang mengenal dengan 11 pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) terlibat judi online
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memberikan pesan terhadap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Setyo Budiyanto.
Baca Selengkapnya