Kampanye di Garut, Ma'ruf Amin Mengaku Keturunan Prabu Siliwangi
Merdeka.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mengajak pendukungnya tidak membuat gaduh menjelang hari pencoblosan 17 April 2019. Hal tersebut disampaikan saat kampanye terbuka di Lapangan Cihuni, Cimaragas, Garut, Jawa Barat, Kamis (4/4).
"Kita ingin menang tapi tidak boleh buat gaduh. Kita tetap jaga kesatuan, kita persaudaraan sebangsa dan setanah air," ujar Ma'ruf.
Saat Ma'ruf memberikan orasi, hujan mengguyur lapangan. Meski basah dan becek, para pendukung Ma'ruf tidak meninggalkan tempatnya.
-
Kenapa Mahfud yakin Maruli layak jadi Kasad? 'Itu kewenangan presiden, menurut saya semua syarat yang diperlukan untuk menjadi Kasad itu sudah dipenuhi oleh Maruli dan beberapa jenderal lain. Terus pilihan terakhir terhadap beberapa yang memenuhi syarat itu ya presiden, sebagai panglima tertinggi,' ungkap Mahfud.
-
Apa harapan Mahfud untuk Maruli Simanjuntak? Dia pun mendorong agar menantu Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan itu untuk segera bekerja sesuai tugas pokok dan fungsinya. 'Jadi ya kita dukung dan dorong agar Pak Maruli segera bekerja dengan baik dan profesional,' ungkap Mahfud di Universitas Budhi Dharma, Kota Tangerang, Rabu (29/11).
-
Apa yang dikatakan Maruarar tentang pendukung Jokowi? Maruarar juga menambahkan bahwa pendukung-pendukung Jokowi akan turun di berbagai partai lainnya, termasuk PDIP.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
-
Siapa orang tua Ma'ruf Amin? Ma’ruf Amin sendiri merupakan putra dari pasangan Kyai Haji Mohamad Amin dan Hajjah Maimoenah.
-
Apa nama kecil Ma'ruf Amin? Dikutip dari Liputan6, ternyata Ma'ruf Amin memiliki nama kecil yang sudah dipersiapkan oleh sang ayah itu. Nama tersebut ialah 'Al-Karkhi' yang terinspirasi dari tokoh Sufi terkemuka asal Persia, Abu Mahfudz Ma'ruf bin Firus al-Karkhi.
Kepada masyarakat Garut, Ma'ruf mengaku masih memiliki darah Sunda. Sebab, dia keturunan Prabu Siliwangi. Maka itu, menurutnya, sudah sewajarnya orang Sunda memilih sesamanya.
"Saya memiliki darah Sunda dari Sumedang. Kalau diurutkan silsilahnya dari Prabu Siliwangi. Berarti saya mewakili orang Sunda," tutur Mustasyar PBNU itu.
"Mau dukung saya apa tidak? Janji? Pasti? Jadi kalau orang Sunda tidak pilih orang Sunda, kabina-bina sia? (Keterlaluan). Orang Sunda kudu ngahiji di nomor hiji (Orang Sunda harus bersatu di nomor satu)," imbuh Ma'ruf.
Ma'ruf pun meminta pendukungnya konsisten untuk memenangkan paslon 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Dia menargetkan suara sampai 70 persen.
"Siap menang? Berapa persen? 70? Yakin? Pasti? Janji? Siap? InsyaAllah Menang, menang, menang," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wapres Ma'ruf Amin merupakan sosok kelahiran Desa Kresek, Tangerang.
Baca SelengkapnyaWapres tampak elegan mengenakan pakaian adat Padang, Sumatera Barat, bernuansa ungu dengan campuran aksen warna emas.
Baca SelengkapnyaMaruarar Sirait bertekad untuk mencetak sejarah memenangkan Prabowo-Gibran di Subang yang menjadi basis PDIP.
Baca SelengkapnyaMasyarakat menyematkan penutup kepala tanjak kepada Mahfud yang merupakan simbol penerimaan sebagai keluarga besar adat Melayu.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menegaskan dirinya bukan seorang Nahdlatul Ulama (NU) naturalisasi.
Baca SelengkapnyaMenurut Dudung, dirinya dan Wapres Ma'ruf Amin memiliki hubungan karena satu nenek moyang.
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai tidak ada yang salah dalam dinasti politik bila memang diniatkan untuk membela bangsa.
Baca SelengkapnyaSumatera Barat bagi Mahfud bukan hanya sekadar penyumbang orang atau tokoh, tetapi juga sebagai daerah tempat meramu ideologi yang lahir di negara ini.
Baca SelengkapnyaDirinya akan melanjutkan rangkaian kampanye di Nusa Tenggara Timur
Baca Selengkapnya10 Ribu masyarakat Siantar-Simalungun hadir dalam kampanye tersebut
Baca SelengkapnyaTerima Dukungan dari Kiai se-Mataram, Mahfud MD Singgung Tekanan Politik dari Aparat
Baca SelengkapnyaDesakan dari PKB Banten membuatnya memutuskan untuk maju sebagai bakal calon gubernur.
Baca Selengkapnya