Kantor CIMB Niaga Finance di Solo Dibobol Maling
Merdeka.com - Kantor CIMB Niaga Finance di Jalan Sutami No 82 Jebres Solo dibobol pencuri dengan merusak gembok pintu depan dan memecah kaca. Menurut Kepala Operasional CIMB Niaga Finance Jebres Solo Sugiarto, pembobolan Kantor CIMB Niaga Finance Solo diduga sebelum subuh. Namun, baru diketahui pertama kali oleh warga setempat sekitar pukul 06.00 WIB.
Sugiarto menjelaskan bahwa pelaku masuk ke Kantor CIMB Niaga dengan cara merusak gembok dan memecah kaca depan. Kejadian ini pertama diketahui oleh warga, kemudian memberi tahu karyawan CIMB, lalu melaporkan kasus itu ke kepolisian.
"Kami masih mendata barang yang diambil pencuri dan sementara satu unit komputer milik kantor dan handphone Samsung milik karyawan. Aset lainnya terlihat masih aman," katanya, dilansir Antara, Selasa (25/5).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Kenapa kantor PT Hutama Karya digeledah? Penyidik mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK.
-
Bagaimana cara pelaku masuk ke rumah? Mereka akan beraksi setelah diberi kode oleh pelaku yang pura-pura bertamu. Pelaku masuk ke dalam rumah melalui pintu samping yang tidak dikunci dan langsung membungkam mulut dan menutup mata RS menggunakan lakban.
Kantor CIMB Niaga Solo ini, kata dia, tidak dijaga satpam pada malam hari. Semua karyawan pulang usai jam kerja sehingga kantor dalam kondisi terkunci kosong. Namun, kantor ini dilengkapi CCTV. Namun, kata dia, belum dicek karena masih dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dari kepolisian.
"Kerugian sementara satu unit komputer seharga sekitar Rp10 juta. Data dan dokumen seperti buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) milik nasabah masih aman di tempat penyimpanan. Pelayanan terhadap nasabah masih jalan seperti biasa tetapi hanya dibatasi," katanya.
Polisi dari Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Surakarta setelah mendapat laporan langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan olah TKP dan meminta keterangan saksi. Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Surakarta Aiptu Sigit Hernowo saat melakukan olah TKP di lokasi menjelaskan bahwa kasus pencurian tersebut masih dalam penyelidikan petugas.
"Kami masih melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan saksi di lokasi kejadian," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kejahatannya, para pelaku sudah ditahan setelah ditetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaPenetapan mereka sebagai tersangka itu disimpulkan setelah dilakukan pemeriksaan mendalam dan gelar perkara.
Baca SelengkapnyaBaim Wong terkejut mengetahui ada maling masuk ke kantornya. Maling tersebut memecah kaca mobil.
Baca SelengkapnyaCalon korban sempat meneriaki pelaku, namun pelaku berhasil kabur.
Baca SelengkapnyaKantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mimika dirusak oleh Orang Tak Kenal (OTK).
Baca SelengkapnyaPelaku merusak layar monitor serta mencoba membobol brankas
Baca SelengkapnyaAksi pelaku langsung mengundang amarah warga sekitar berujung pengurungan di ruangan ATM.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaViral Tiga Ban Mobil Pengunjung Mall di Jakpus Hilang Saat Parkir
Baca SelengkapnyaTerekam CCTV, aksi 2 orang pria berhasil membawa kabur 1 motor di kos Sukabumi.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal dari permintaan warga untuk mengecek keadaan rumahnya.
Baca Selengkapnya