Kantor Gubernur Sulsel digeruduk, minta Raja Gowa segera diganti
Merdeka.com - Ratusan pengunjuk rasa mengatasnamakan dirinya Masyarakat Adat Gowa mendatangi kantor Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) di Jalan Urip Sumoharjo, Kamis (15/9). Mereka menolak Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo sebagai raja di Gowa.
Sebagai Bupati Gowa, Adnan diketahui sebagai keponakan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo. Adnan dilantik sebagai Raja Gowa melalui desakan pencabutan Peraturan Daerah (Perda) No 5 tahun 2016 tentang Lembaga Adat Daerah (LAD).
Koordinator aksi Masyarakat Adat Gowa Sulsel, Kurniawan, mengaku pihaknya menolak tegas Perda No 5 tahun 2016 tentang LAD itu. Maka dari itu, pihaknya meminta Perda itu segera dicabut.
-
Siapa yang memuji Bupati dan Wakil Bupati Gowa? Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, memuji kemesraan Adnan Purichta Ichsan dan Abdul Rauf Malaganni sebagai Bupati dan Wakil Bupati Gowa selama dua periode.
-
Siapa calon gubernur dari Koalisi Indonesia Maju? 'Pak Andika bagus, kemudian dari segi perfom, pernah sama-sama [tugas]. Saya Kapolres beliau Komandan Paspampres, tak perlu risaukan, demokrasi harus rangkulan dan perbedaan merupakan rahmat yang harus dijalankan sama-sama,' ungkapnya.
-
Bagaimana Bamus Betawi usulkan gubernur ditunjuk presiden? 'Kita sudah berembuk di dalam internal majelis adat, ada empat usulan itu. Yang pertama tentang susunan pemerintahan. Kita mengusulkan agar gubernur dan wakil gubernur ditunjuk oleh presiden,' kata Oding saat dihubungi merdeka.com, Kamis (7/12).
-
Siapa kepala daerah yang memimpin Gorontalo Utara? Ia saat ini menjabat sebagai kepala daerah di Kabupaten Gorontalo Utara.
-
Kenapa Gowa disebut daerah bersejarah? Kabupaten Gowa selain daerah bersejarah, sambung Bahtiar, juga merupakan daerah yang banyak melahirkan tokoh, baik tokoh nasional maupun dunia.
-
Apa yang dilakukan Gubernur di Toraja Utara? “Hari ini meninjau langsung Pembangunan Jembatan Sungai Malango pada Ruas Rantepao - Sadan - Batusitanduk di Kabupaten Toraja Utara,“ ujarnya.
"Kami dari masyarakat adat minta Mendagri mencabut Perda No 5 tahun 2016 ini yang ditetapkan oleh DPRD Gowa itu," kata Kurniawan, Kamis (15/9).
Mengaku sebagai keturunan Raja Gowa, dia menyebut bahwa Pemkab juga melanggar undang-undang. Sebab, salah satu dasar penolakan terhadap Perda No 5 tahun 2016 itu adalah di pasal 1 poin 3 berbunyi: Bupati adalah Bupati Gowa sebagai ketua Lembaga Adat Daerah yang menjalankan fungsi dan peran sombayya.
Pasal pada Perda tersebut, lanjut Kurniawan, bertentangan dengan UU RI No 17 tahun 2013 di Bab 1 pasal 1 poin 5 yang berbunyi: Pemda adalah gubernur, bupati atau walikota dan perangkat daerah sebagai unsur penyelenggara Pemda.
"Jelas sekali dasar penolakan kami," tegasnya.
Unjuk rasa di kantor Gubernur Sulsel ini berakhir setelah diterima oleh Kabid pengawasan dan penanganan konflik di Kesbangpol Sulsel, Erwin Weriyanto. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gelar ini mempunyai arti pemimpin yang senantiasa mengayomi dan melindungi masyarakat serta pemberani dalam melaksanakan tugas.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali merotasi sejumlah jabatan di tubuh Polri.
Baca SelengkapnyaBachtiar Baharuddin saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum).
Baca SelengkapnyaAbdul Gani diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) oleh tim penindakan KPK pada Senin, 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKubu paslon satu menuding jenderal bintang tiga itu cawe-cawe memenangkan sang adik yang menjadi Calon Bupati Gowa.
Baca SelengkapnyaMomen pertemuan Rudy 'Gajah' dengan Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Agus Subiyanto di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta semua pihak menghormati proses hukum di KPK.
Baca SelengkapnyaIstri dan dan Gubernur Maluku terbang ke Jakarta untuk mengetahui kondisi terakhir suaminya setelah mendapatkan informasi OTT KPK.
Baca SelengkapnyaSelain Abdul Gani, KPK juga menjerat enam orang lainnya sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaTaruna Akademi Kepolisian (Akpol) ini ternyata punya keluarga bukan orang sembarangan.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani
Baca SelengkapnyaAbdul Gani Kasuba bukan diusung PKS, melainkan oleh PDIP dan PKPI.
Baca Selengkapnya