Kantor KPU Bengkulu Selatan terbakar, data Pilkada serentak hangus
Merdeka.com - Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkulu Selatan terbakar. Hari ini tim laboratorium forensik dari Palembang Sumatera Selatan akan tiba di lokasi untuk mengidentifikasi penyebab kebakaran.
"Untuk Labfor dibagi dua wilayah, yakni berpusat di Polda Sumatera Selatan dan Sumatera Barat, jadi kita bekerja sama dengan Labfor Palembang, Sumsel," kata Kepala Bidang Humas mewakili Kapolda Bengkulu AKBP Sudarno di Bengkulu, Kamis (8/10).
Tim labfor dari Palembang menuju Bengkulu, lanjut kabid humas, berangkat pada Rabu (7/10) sore dan diperkirakan sampai siang ini di Kota Bengkulu.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Apa arti Pilkada? Pilkada adalah singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah.
-
Apa arti dari Pilkada? Pilkada artinya Pemilihan Kepala Daerah, Berikut Tahapannya Pilkada artinya proses pemilihan umum di Indonesia yang dilakukan untuk memilih kepala daerah.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Mengapa Pilkada diadakan? Tujuan utama dari Pilkada adalah untuk mewujudkan prinsip demokrasi di tingkat daerah.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Pilkada? Selain itu, Pilkada juga merupakan ujian bagi penyelenggara pemilu, partai politik, dan para calon kepala daerah dalam menjalankan proses demokrasi yang jujur dan adil.
"Mereka berangkat lewat jalur darat, nanti langsung ke Bengkulu Selatan. Untuk jumlah tim, belum dapat informasi," kata dia.
Gedung sekretariat Kantor Komisi Pemilihan Umum Bengkulu Selatan di Jalan Veteran, Manna, hangus terbakar dan belum diketahui penyebab pasti kebakaran. Kejadian ini berlangsung Selasa (6/10) sekitar pukul 20.00 WIB.
Sejumlah dokumen penting milik KPU termasuk dokumen untuk Pemilihan Kepala Daerah yang akan digelar pada Desember 2015 juga ikut terbakar.
Menurut Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Irwan Saputra, petugas KPU Bengkulu Selatan sedang mendata jumlah dokumen penting yang ikut hangus pada kejadian kebakaran tersebut.
"Kami masih tunggu laporan apa saja yang terbakar," kata dia.
Walaupun dokumen fisik milik KPU hangus terbakar, Irwan mengatakan data pasangan calon bupati dan wakil bupati peserta Pilkada 2015 di daerah itu memiliki cadangan data berbentuk softcopy di perangkat komputer bidang teknologi informasi.
"Pasangan calon sudah ditetapkan dan seluruhnya lolos. Seluruh berkas sudah selesai diverifikasi, jadi saya tidak melihat ada unsur kesengajaan pembakaran," ujarnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan sementara, api berasal dari kantor kearsipan dan merembet ke kantor lainnya.
Baca SelengkapnyaKetua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengatakan Pilkada di Puncak Jaya, Papua ricuh.
Baca SelengkapnyaAdhar belum bisa menjelaskan secara rinci penyebab kebakaran.
Baca SelengkapnyaDiduga pelaku pembakaran adalah massa aksi forum lintas masyarakat dan pemuda bersatu se-Kabupaten Tolikara.
Baca SelengkapnyaKejadian api yang membakar kantor DPRD Kabupaten Pekalongan berawal munculnya api pada bagian atap, pada Sabtu (21/12) pukul 22.00 WIB.
Baca SelengkapnyaWarga yang mendengar dan mengetahui peristiwa itu dari media sosial mendatangi lokasi karena penasaran.
Baca SelengkapnyaBeruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Penyebab kebakaran masih diselidiki.
Baca SelengkapnyaKerusuhan terjadi di Bima, sejumlah kotak suara dibakar
Baca SelengkapnyaKebakaran Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan diduga karena korsleting listrik.
Baca SelengkapnyaKantor Kecamatan Banyuputih di Kabupaten Batang, dirusak dan dibakar oleh orang tak dikenal, Senin (11/12)
Baca SelengkapnyaData KPU lokasi pembakaran di TPS 2 Desa Renah Kayu Embun (RKE), Kecamatan Kumun Debai dan juga di TPS 1 Desa Koto Limau Manis, Kecamatan Koto Baru.
Baca SelengkapnyaSeluruh kotak suara yang berada di atas perahu dibongkar warga hingga berhamburan.
Baca Selengkapnya