Kantornya didemo, Menteri Yuddy ajak guru honorer ngobrol
Merdeka.com - Dari Gedung DPR, ribuan guru honorer melanjutkan aksi mereka di depan Kantor Kementerian PAN-RB. Sesampainya di sana, perwakilan mereka diterima Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi.
Pertemuan antara guru honorer dan Menteri Yuddy berlangsung tertutup. Sedikitnya, 25 orang perwakilan guru honorer dia terima.
"Kita dengarkan tuntutan para guru dan beberapa poin ini akan dibahas," kata Yuddy di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (15/9).
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Siapa yang hadir di pengajian? Reza Artamevia, yang merupakan ibu kandung Aaliyah, juga hadir dalam pengajian tersebut.
-
Siapa yang ikut seminar? Seminar yang dilakukan di dua sekolah ini menghadirkan peserta dari perwakilan masing-masing kelas di keduanya.
-
Siapa yang hadir di seminar? Kegiatan seminar yang dihadiri mulai dari C-Level Officers, Directors hingga Senior Executive yang merupakan nasabah korporasi BRI ini memiliki potensi untuk mengembangkan bisnisnya melalui pasar modal.
-
Siapa yang terlibat dalam pertemuan tersebut? Kepala Badan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Hadi Tjahyanto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (5/3/).
Terpisah, salah satu guru honorer, Mustar Edi (44), berharap pertemuan mereka dengan MenPAN RB diharapkan dapat tercapai kesepakatan yang 'fair' untuk guru-guru honorer di Indonesia.
"Untuk sekarang lagi menunggu mediasi dengan kemenpan, ada 25 orang. Semoga mencapai titik temu kesepakatan, agar kami dapat payung hukum yg pasti," ujar Mustar.
Dalam aksi tersebut, massa menyampaikan beberapa tuntutan di antaranya moratorium Aparatur Sipil Negara (ASN), upah layak guru honorer, terbitkan regulasi tentang penuntasan honorer K2 menjadi ASN, peningkatan kesejahteraan tenaga honorer dalam APBD, penyediaan kesempatan sertifikasi dan pengangkatan tenaga honorer menjadi PNS.
Berdasarkan pantauan, saat ini ribuan guru honorer masih memadati kantor Kemen PAN, ada yang berorasi di atas mobil komando dan ada pula yang duduk-duduk di bawah pohon sekitar Kemenpan dan Gerbang Pemuda.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa tidak disangka terjadi ketika SBY mendadak marah sampai menunjuk ke arah kader.
Baca SelengkapnyaAlasannya, dalam kop surat tersebut Yandri mengatasnamakan kementeriannya dan atribusinya sebagai menteri.
Baca SelengkapnyaMantan Menko Polhukam Mahfud MD mengkritik acara haul ke-2 ibunda Menteri Desa Yandri Susanto.
Baca SelengkapnyaAHY memiliki cara membangun chemistry dengan para pejabat dan jajaran pegawai Direktorat Jenderal Pemetaan dan SPPR agar satu hati
Baca SelengkapnyaPertemuan SBY dan Jokowi didorong oleh para partai politik yang tergabung di KIM
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Moeldoko tidak dapat menghadiri acara pelantikan AHY sebagai Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaDemokrat menilai sangat wajar jika Jokowi bertemu dengan para ketua umum partai politik
Baca SelengkapnyaJokowi bersepeda bersama AHY di Yogyakarta, Minggu (28/1), sambil menyapa masyarakat.
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan itu juga membahas soal biaya politik yang semakin mahal
Baca SelengkapnyaSebelum diajak sarapan gudeg, AHY mengatakan lebih dulu menggowes sepeda bareng Presiden Jokowi mengelilingi alun-alun Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaMomen Menteri ATR/BPR kunjungi Akademi Militer (Akmil) untuk bernostalgia.
Baca SelengkapnyaSBY menegur kadernya, karena mengobrol ketika konsolidasi Partai Demokrat di Sragen
Baca Selengkapnya