Kapal KM Satya Kencana terbakar, seluruh penumpang berhasil dievakuasi
Merdeka.com - Seluruh penumpang kapal KM Satya Kencana IX yang terbakar pada hari Sabtu ini pukul 05.35 WITA berhasil dievakuasi. Di mana kapal tersebut terbakar saat berada di sekitar 54 mil Barat Daya Tanjung Selatan Kalimantan Selatan.
"Informasi terakhir, seluruh penumpang telah berhasil dievakuasi dengan 'life raft' dan sekoci KM Niki Sae termasuk Anak Buah Kapal beserta nakhodanya. Saat ini KM Niki Sae sudah bergerak menuju Pelabuhan Trisakti, perkiraan tiba pukul 18.00 WITA," ujar Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Junaidi seperti dilansir dari Antara, Sabtu (4/8).
Pada proses evakuasi tersebut, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan mengerahkan dua kapal untuk membantu mengevakuasi para penumpang kapal KM Satya Kencana IX.
-
Siapa yang terlibat dalam evakuasi korban? Mereka menggenapi ratusan personel tim SAR gabungan yang sudah lebih dulu berada di lokasi, terdiri dari Kantor SAR Gorontalo, Korem, Kepolisian Daerah, Palang Merah Indonesia, Kelompok Pencinta Alam, serta grup relawan dan lainnya.
-
Bagaimana proses evakuasi dilakukan? 'Enggak ada pakai alat berat, kita pakai tali mantel aja untuk melakukan proses evakuasi, kalau kesulitan Alhamdulillah tidak ada kesulitan sama sekali,' ucapnya.
-
Siapa yang bantu tim evakuasi? Dalam pencarian dan evakuasi korban, tim gabungan di Sumatera Barat juga turut dibantu kantor SAR Bengkulu, kantor SAR Jambi dan Kantor SAR Medan.
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Bagaimana proses evakuasi penumpang KA Argo Semeru dan Argo Wilis? 'Proses evakuasi sudah berjalan lancar. Tinggal satu gerbong yang barangnya belum bisa dievakuasi. Tapi penumpangnya sudah bisa dievakuasi,' ujar Kapolres Kulon Progo, AKBP Nunuk Setiyowati dikutip dari ANTARA.
-
Mengapa evakuasi WNI dilakukan melalui jalur darat? Proses evakuasi pertama WNI dari Lebanon dilakukan melalui jalur darat dan difokuskan kepada mereka yang memang ingin dievakuasi.
"Kapal KN Altair milik Disnav Banjarmasin dan KNP 363 milik KSOP Banjarmasin telah dikerahkan untuk membantu proses evakuasi penumpang kapal KM Satya Kencana IX yang dilaporkan terbakar pagi tadi," jelasnya.
Kapal KM Satya Kencana IX dengan rute Surabaya menuju Banjarmasin, sebelumnya dilaporkan terbakar pada posisi atau sekitar 54 mil Barat Daya Tanjung Selatan Kalimantan Selatan pada Sabtu (4/8) pukul 05.35 WITA.
"Stasiun Radio Pantai (SROP) Banjarmasin melaporkan ada informasi dari kapal KM. Niki Sae bahwa pada tanggal (4/8) pukul 05.35 WIB, KM.Niki Sae ada komunikasi dengan kapal KM.Satya Kencana IX yang mengalami musibah kebakaran pd posisi 04-43.67 LS/ 113-57.81 BT sekitar 54 mil Barat Daya Tanjung Selatan," ujar Junaidi.
Junaidi menjelaskan bahwa proses evakuasi penumpang dilakukan oleh Kapal KM Niki Sae, KM Kumala dan Tug Boat Bina Marine 97 yang berada di sekitar lokasi terbakarnya kapal KM. Satya Kencana IX tersebut.
KM Satya Kencana IX merupakan kapal jenis Ro-Ro milik PT Dharma Lautan Utama tersebut memiliki berat GT 11.657 mengangkut 198 orang penumpang dan 32 orang awak kapal serta beberapa kendaraan.
Adapun unsur yang dikerahkan untuk melakukan evakuasi para penumpang kapal tersebut terdiri dari KSOP Banjarmasin, SROP Banjarmasin, Lanal Banjarmasin dan Kantor SAR Banjarmasin.
"Pukul 11.25 WITA, KM Kumala telah menyisir perairan di titik musibah terbakarnya KM. Satya Kencana IX dan tidak menemukan penumpang lainnya yang belum dievakuasi. Adapun Kapal patroli KPLP dan kapal Navigasi Kemenhub terus melakukan penyisiran sementara itu kapal KM Satya Kencana IX lego jangkar dan dilabuhkan di lokasi kejadian tersebut," tutup Junaidi.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima orang penumpang dibawa ke rumah sakit Krakatau Medika Cilegon karena mengalami sesak napas.
Baca Selengkapnya10 Korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).
Baca SelengkapnyaKebakaran kemungkinan besar bermula dari dek kendaraan di dalam kapal.
Baca SelengkapnyaKapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Berkah terbakar di Pelabuhan Indah Kiat Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaProses pemadamannya dilakukan oleh lima unit tug boat pemadam milik PT. PELINDO Semarang.
Baca SelengkapnyaAda 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran masih diselidiki termasuk nilai kerugian dari peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaNamun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca Selengkapnya2 Kapal Motor Terbakar di Pelabuhan Muara Baru Jakarta Utara
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, kedua korban tersebut akibat menghirup asap dan loncat dari tangga utama kapal akibat panik.
Baca SelengkapnyaSebanyak 73 penumpang berhasil dievakuasi tim SAR gabungan.
Baca Selengkapnya